Menyadari bapak, ibu sudah menua
Terlihat wajah anaknya tanpa dosa
Hanya terpikir untuk menjadi apa di kemudian hari?
Menikmati serangkaian komedi
Bagai tak tahu diri
Lalu anak itu bertanya
Siapa yang tidak ingin sukses, sebutkan namanya!
Hanya saja belum menemukan kuncinya
Tidak mudah menjadi dewasa
Semuanya terasa terpikirkan sendiri
Kemudian banyak yang menyalahi
Waktu kecil, berpikir dewasa bisa bergelimang harta
Kesana - kemari banyak yang mengenali
Lalu tertawa haha - hihi
Bukankah, terlalu sombong sejak dini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Bisik
PoésieBukan novel, isinya hanya kata-kata. Bila suka silakan baca saja. Jangan terlalu berekspektasi ketika membaca. --- Hanya ingin membuang sampah dari isi kepala. Sudah itu saja.
