Ulah manusia sangat tragis
Lahan-lahan di babat habis
Tanah di keruk untuk mencari keuntungan saja
Tanpa sadar mengikis lapisan tanah sesukanya
Dampak korban tidak ada pertanggung jawabnya
Hanya terpaku seolah menyalahkan takdir belaka
Sungguh ironi tentunya__
Aku nulis ini tanggal 11 maret 2022, wah sudah setahun. Aku ketemu di buku binderku, waktu itu lagi matkul dikasi tayangan vidio malah nulis ini. Ketimbang cuma nganggur. Mending ku post di wp🥴
16/3/23
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Bisik
PoesiaBukan novel, isinya hanya kata-kata. Bila suka silakan baca saja. Jangan terlalu berekspektasi ketika membaca. --- Hanya ingin membuang sampah dari isi kepala. Sudah itu saja.