D

735 43 0
                                    















































Keesokkan harinya

Hari dimana seharusnya Jaemin bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan.

Namun sepertinya hal itu harus tidak ia lakukan dikarenakan kaki nya tidak bisa berjalan secara normal.

Salahkan saja suaminya itu yang membuatnya jadi seperti ini.

Diam di meja makan melihat para maid yang menyiapkan sarapan sedang sang suaminya hanya acuh dengan secangkir kopi di hadapan nya itu.

Makanan pun tersaji bak mengundang mata yang melihat sangat menggugah selera.

Segera Jaemin mengambil piring dan mengambil makanan miliknya lalu memakan sarapan paginya.

Perutnya sedari tadi meronta minta untuk di isi kasian jika terus menerus di biarkan.

Jadi ada baiknya dia mengisi terlebih dahulu energinya sebelum nanti memprotes pada suaminya.

Sarapan pagi ini berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan selesai sarapan Jaemin mengatar Chanyeol ke depan gerbang.

Sebelum pergi Jaemin memberikan tas kerja Chanyeol dan juga merapikan dasinya.

Cup

Kecupan pada kening Jaemin terima dari Chanyeol sebelum akhirnya suaminya itu pergi bersama supir pribadinya.

Melihat kepergian suaminya Jaemin kembali masuk ke Mansion dan duduk di ruang tv.

Ia pun mengambil handphone nya dan mencari kontak teman nya untuk mengabari sesuatu.

Dering nada pertanda bahwa ia tengah menunggu seseorang mengangkat telfon nya.

"..."
"Chan gue titip absen dulu ya"
"..."
"Kaki gue sakit"
"..."
"Sialan lo udah gue titip absen sekalian bilang sama Jeno gue ga ikut dulu"
"..."
"Mulut lo ya njing"
"..."

Tut

"Sialan dasar Haechan bajingan liat saja kalau ketemu nanti" Umpat Jaemin menatap kesal kearah handphone nya.

Ia pun kembali meletakkan handphone nya di samping dan menyalakan tv.

Di sisi lain

Tepatnya di bandara pesawat terlihat 4 pemuda yang saat ini tengah menunggu taksi pesanan mereka.

3 di antaranya adalah dominan dan 1 adalah submisif.

Mereka ber 4 adalah bersaudara yang baru saja menyelesaikan ujian di negara orang.

Cukup lama mereka menunggu akhirnya taksi pesanan mereka pun datang.

Segera mereka menaiki taksi tersebut dan tidur di dalam taksi karena demi apapun itu mereka lelah.

Sesampainya di Mansion Park mereka ber 4 turun tak lupa membayar pada supirnya dan pergi memasuki gerbang.

"DADDY YONGIE PULANG" Teriak pemuda manis bernama Yongie atau Taeyong berjalan dengan riangnya memasuki Mansion.

Teriakan Taeyong tentu mengalihkan atensi Jaemin yang sedari tadi menonton tv.

Ia pun pergi ke depan untuk melihat siapa yang datang dengan berteriak seperti itu.

"Kemana daddy? Kenapa rumah sepi sekali?" Tanya pemuda lain nya yang merasa heran.

Tumben sekali daddynya tidak menyambut mereka? Apakah daddy nya itu lupa?.

Married With Ceo (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang