Prince Of The Darkness ( YiZhan )

59 9 0
                                    

Ep. 29 : Kemurnian Dalam Kegelapan

Genre: FanFiction, Fantasy, Fiksi, BxB

~~~~~~~ ***** ~~~~~~~


" biar ku pertegas, kata kan dimana Xiao Zhan...., dan kau akan selamat......!!! " Yibo melangkah mantap mendekat kearah  Xiu Qing.

namun Xiu Qing hanya tersenyum sembari mencabut pedang Koumaken dan mengacung kan nya kepada Yibo, pedang hitam itu tampak bergetar saat sebuah energi ungu pekat menyelimuti nya.

ujung dari pedang itu tampak membentuk sebuah bola energi raksasa yang dapat meledak kapan saja.

namun Yibo terus melangkah tanpa gentar, Tiba - tiba ia teringat teknik yang diajarkan mendiang sepupu nya Dyllan Rezttwolf, teknik yang sangat sulit dikuasai oleh nya.


Yibo menahan nafas, mencoba memusat kan energi di kedua telapak tangan nya, kemudian ia menyatukan nya.

ternyata memang tak semulus yang diharap kan, pedang itu sangat sulit terbentuk.

" api dewa milik mu berada di tingkat ke dua, dari piramida api dewa milik clan Reztwolf,  jadi teknik ini mungkin akan sulit untuk mu... kunci dari teknik ini adalah tujuan, kau tau maksud ku kan....??? " Kata - kata mendiang Dyllan terukir jelas di ingatan nya.


" aha ... benar sekali, untuk mencipta kan wujud dari pedang api, bukan hanya dengan teknik pernafasan dan tekanan roh, tapi juga harus mampu memusat kan tujuan nya...." Yibo tiba - tiba kegirangan sendiri saat ia mengerti apa yang mendiang sepupu nya itu ajar kan.


dan tujuan Yibo saat ini adalah Xiao Zhan, ia ingin menyelamat kan kekasih kelinci nya itu.

memang terdengar cukup klise, tapi memang itulah alasan ia berdiri menentang iblis yang ada dihadapan nya sekarang.

Yibo mencoba berkonsentrasi, ia memejam kan mata nya, hingga perlahan ia merasakan tubuh nya mulai menghangat, namun masih belum cukup kuat untuk memulai teknik nya.


Xiu Qing dapat melihat kesulitan bocah dihadapan nya itu, ia mengarah kan pedang Koumaken di tangan nya tepat dikening Yibo yang berjarak hanya beberapa meter dihadapan nya.

Xiu Qing semakin menyeringai saat melihat Yibo melangkah kearah nya dengan mata terpejam.

" apa kau sudah pasrah akan kematian mu bocah...??? kemana pergi nya tatapan menyeram kan yang tadi kau tunjukan padaku...?? " Xiu Qing kembali melontar kan kata ejekan pada Yibo.


Yibo hanya diam, kemudian ia mulai menggeram, ia sudah berhasil memusat kan tekad nya, perlahan sebuah api berwarna merah saga terang mulai terbentuk di kedua telapak tangan nya, api itu semakin besar dan memanjang … ia berhasil menguasai tehnik yang diajar kan Dyllan bahkan, pedang api milik nya jauh lebih besar dari pada milik Dyllan

Xiu Qing yang menyadari perubahan wajah Yibo langsung bergerak dengan cepat, dan ...

Crepp......!!!

pedang iblis Koumaken telah bersarang tepat di dada kiri Yibo, bersamaan dengan suara ledakan yang sangat dahsyat di balik punggung nya.

tubuh Yibo seketika mengejang, pedang yang telah berhasil terbentuk di tangan nya telah lenyap entah kemana.

darah kental tampak mengalir dari luka di dada nya, luka itu membuat dada nya mati rasa, namun perlahan rasa sakit nya mulai terasa, kemudian menjalar disekujur tubuh nya, Yibo merasakan sesak yang menyiksa pada dada nya ...

nafas Yibo mulai memburu, sekujur tubuh nya terasa lemas, namun ia masih tetap berdiri tegap berhadapan dengan Xiu Qing, dengan pedang Koumaken yang menembus dada hingga punggung nya.


pandangan mata Yibo mulai redup, tak terlihat lagi bekas - bekas usaha yang telah ia lakukan, hal terakhir yang ia lihat adalah seringai iblis Xiu Qing dihadapan nya, sebelum semua nya menjadi gelap.


~~~~~~~ ***** ~~~~~~~


Yibo membuka kedua belah mata nya, saat ini ia tengah berada di tempat yang berwarna serba putih, tanpa sehelai benang pun ditubuh nya, kemana jubah merah yang ia kenakan tadi...?

kemana pergi nya semua pakaian yang tadi melekat ditubuh nya..? semua lenyap sudah …. tanpa ada yang tersisa.

“ apakah aku telah mati....” tanya Yibo pada dirinya sendiri.


ia memperhatikan sekeliling nya, tak ada apapun disana, tak ada tanah, tak ada awan, tak ada bebatuan, tak ada air, benar - benar tak ada apapun, bahkan tak ada tempat untuk ia  berpijak....!!

sejauh mata memandang semua nya putih, Yibo mengambang ditempat yang penuh dengan kekosongan itu, sejauh mata nya memandang ia hanya kekosongan dan juga kehampaan yang ia temukan.

semua putih ... tanpa ada apapun.....sekali lagi, tanpa ada apapun, hanya dia seorang.


" tempat macam apa ini...??? mengerikan sekali, hanya sendirian kah aku disini.....?? apakah semua orang yang telah berpulang, juga merasakan hal yang sama....?? " Yibo membatin seorang diri.

" jadi ini kah yang akan kita lihat jikalau kematian telah datang, hanya kehampaan sajakah....? " Gumam Yibo.


" tidak juga ....!!! " Sebuah suara parau terdengar dibalik punggung Yibo.

secara refleks Yibo berbalik, dan betapa terkejut nya ia saat melihat apa yang ada dihadapan nya.

Prince Of The Darkness ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang