Hallo Everyone 👋
-
-
-
JANGAN LUPA VOTMEN NYA!!!
-
-
-
MAKSA INISeorang pria berpenampilan rapih berdiri tegap di depan cermin sembari memasang dasi di lehernya
Pergerakan pria itu tak luput dari penglihatan seorang perempuan yang duduk bersandar di handboard ranjang tak jauh dari pria itu"Hari ini pertemuan penting dan saya bisa mengatasinya sendiri, sebaiknya kamu istirahat saja"ucap pria itu yang masih berdiri tegap dihadapan cermin
Berbeda dengan pria itu yang terlihat tenang, perempuan yang tengah bersandar itu mengusap wajah nya gusar
'sialan kenapa gua ngelakuin itu sih anjir'batin perempuan itu
Menghela nafas panjang, sekarang apa yang harus ia lakukan? menyesal pun sudah tidak ada gunanya nasi sudah jadi bubur
"Pak kita jangan bahas ini maksud saya lupa in tentang apa yang telah kita lewati,kita sama sama sadar dan sama sama sama mau jadi bukan masalah kan?"
Pria itu berbalik dan melangkah kearah perempuan itu dan duduk dihadapannya
"Kenapa ngomong gitu?"
"Kita salah,apa yang telah kita lalui itu salah pak dan saya tidak mau di cap sebagai perempuan murahan meskipun itu kenyataan setidaknya jangan sampai orang lain tau selain kita"
Memang benar kan?mau berjuta kali menyangkal jika kenyataan itu tetap sama dan tidak bisa dirubah mau bagaimana lagi? karena itu fakta nya
"Oke"jawab pria itu sebelum pergi keluar
Lagi dan lagi perempuan itu dibuat terdiam beberapa saat sebelum tersadar menatap tak percaya kearah pria itu yang mulai menghilang dari pandangan nya
Dia tidak salah dengar kan? maksudnya memang itu jawaban yang ia ingin dengar tapi kenapa ia tidak menyukai jawaban itu, seperti ada yang menusuk hatinya 'sakit'
Sialan!
"Kalau gua tau lebih awal,ga mungkin gua ngelakuin ini"
***
Pria yang menjabat sebagai direktur utama sekaligus pemilik salah satu perusahaan terbesar di asia mulai melangkah kan kaki nya masuk kedalam gedung besar tersebut
Ia disambut oleh sapaan sang karyawan,namun ia hanya melirik dengan tatapan tajam dan wajah datar,ini sudah terbiasa terjadi dan semua pegawai pun memaklumi serta mulai terbiasa dengan sikap sang atasan
Berjalan dan masuk ke lift menuju lantai atas dimana tempat meeting dilaksanakan atau lebih tepatnya ruang rapat yang telah dijadwalkan beberapa hari yang lalu
Setelah sampai ia disambut oleh penjaga ruang tersebut,
Ketika ia masuk semua pasang mata menatap kearahnya,pesona dia memang tidak bisa diragukan
Ia berdehmm dan mulai duduk di kursi yang telah disiapkan serta beberapa rekan bisnis yang akan menjalin kerjasama bersama nya
"Maaf saya telat ada beberapa urusan yang harus di urus terlebih dahulu"ucapnya datar
Namun para tamunya terkekeh kearahnya mendengar alasan yang ia lontarkan,ia menaikan sebelah alisnya menatap satu persatu orang yang ada di ruangan tersebut
"Ah!kami mengerti Mr.aledro urusan pribadi memang lebih penting"
"Benar, terkadang saya juga tidak bisa menahan"
'apa maksud mereka?'pikirnya
"Lihat lah efek nya memang sangat luar biasa, terlihat dari wajah cerah Mr aledro"
"Tapi Mr.Aledro maaf jika saya lancang, apa kah anda memang sengaja memamerkan atau lupa menutupi?"
Tunggu tunggu! memamerkan? menutupi? maksud nya apa, dirinya benar benar seperti orang bodoh yang tidak tau apa apa
"Hey,tentu saja itu disengaja mana bisa di tutupi karena itu sebuah maha karya dan tanda cinta dari Mrs.aledro"
Karya? tersadar ia segera melihat pantulan dirinya di kamera ponsel dan benar saja terdapat bercak merah bekas kissmark dilehernya
'tunggu? tadi dirinya bercermin hampir satu jam ia tidak melihat tanda itu,tapi mengapa sekarang terlihat jelas?'
Bukan itu masalah nya sekarang ia harus menanggung malu, kenapa is begitu ceroboh 'sialan'
Mukanya mulai memerah Sampai ke telinga menandakan ia malu,ia mulai menyentuh kissmark dilehernya
Sekarang apa yang harus ia lakukan?ini sedikit memalukan,ah bukan!ini memang memalukan
To be continued ...
-
-
-
Diingatkan kembali untuk tekan klik vote dan jangan lupa Share ketemen temen kalian bantu rame in
--
-
Next? lanjut
![](https://img.wattpad.com/cover/333669026-288-k848210.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Selingkuhan
Non-Fiction[BACA SELAGI ON-GOING SEBELUM DI PRIVATE] © Warning cerita ini mengandung unsur kiss dll (jika masih tetap ingin membaca silahkan jangan salahkan Ndew 🤤😎)