Sebenarnya apa yang kalian cari di dunia ini?
Uang? Cinta? Karir? Kebahagian? atau apa?
Jika aku harus jujur yang ingin kudapatkan hanya lah ketenangan. Aku kini tidak peduli dengan apa yang akan terjadi dan apa yang telah ku alami. Ketika aku memiliki kesulitan dalam hidupku, aku akan merasa sedih, hal itu wajar dialami seorang manusia. Tapi bagaimanapun semenderitanya aku saat itu, hal itu pun juga akhirnya akan berlalu, aku melewati sesuai alur yang ada. Menikmati setiap penderitaan dan rasa sakit yang telah hadir, dan aku bersyukur, karena aku mampu.
Sama hal nya ketika sebuah kebahagiaan kecil datang dalam hidupku, akan ku nikmati setiap apa yang telah diberikan. Apa yang telah datang dan apa yang telah diberi akan ku terima dengan rasa bahagia. Disaat itu juga aku akan jauh lebih bersemangat, entah aku sedang dimana, dengan siapa, namanya kebahagiaan bisa datang darimana saja dan kapan saja. Bahkan hal kecil yang tidak terduga bisa saja terjadi, dan aku bersyukur karena dapat menikmati.
Pasti kalian merasakan hal yang sama bukan? Dimana kalian merasa hidup kalian sangat menyenangkan dan ada masanya juga kalian merasa dunia ini tidak lah adil untuk kalian. Atau bahkan hidup kalian merasa sangat biasa - biasa saja tapi kalian tetap menikmati kehidupan kalian dan bersyukur karena tidak dipertemukan suatu masalah yang membuat hidup kalian terganggu.
Tentu saja dalam hidup kalian memiliki banyak hal yang ingin dilakukan. Ya aku juga sama. Aku memiliki ambisi untuk memiliki hidup yang lebih tenang dengan caraku sendiri. Aku tidak suka melibatkan banyak orang dalam hidupku. Tapi bukan berarti aku tidak membutuhkan orang lain, aku tipe orang yang suka membangun relasi dengan catatan bahwa ada kesamaan frekuensi.
Aku seperti itu bukan tanpa alasan. Aku sudah cukup trauma dengan kehidupanku dimasa lalu. Aku gagal dalam hal keluarga, gagal soal cinta/hubungan, gagal soal pertemanan, dll. Aku hanya tidak ingin merasakan kehilangan dengan seseorang yang kupercayai. Tapi persetan dengan relasi, aku lebih nyaman dengan sedikit orang dan itu cukup untukku. Aku sendiri sudah biasa melakukan apapun sendirian, aku sudah terbiasa dengan keadaan ini, akan kuatasi sendiri tanpa meminta bantuan siapapun. Aku berpegang pada prinsip jika aku masih bisa melakukannya sendiri maka untuk apa aku menyusahkan orang lain.
Kalian pernah tidak merasakan bahwa kalian tidak berguna? Jika jawabannya iya maka aku juga. Tapi kalian pernah berfikir tidak, terkadang keberadaan dan apa yang telah kita lakukan akan sangat berguna untuk orang lain. Walaupun aku sendiri tidak yakin orang lain itu siapa dan sungguh ada kah orangnya, aku tetap berusaha untuk mensyukuri apa yang telah terjadi.
Ada seseorang yang mengatakan ini padaku. Jika kalian melakukan sebuah hal kebaikan pada orang lain, dan orang lain merasa senang meski kalian merasa kurang diuntungkan, tidak ada salahnya kalian senang atau bangga pada kalian sendiri. Walaupun perfektif tersebut membawa sudut pandang yang negatif pada kalian tapi tetap saja orang lain bahagia karena kalian.
Percaya lah dengan apa yang kalian ingin dapatan dan nikmati, berfokus pada suatu tujuan yang ingin kalian capai. Bukannya perjalanan hidup memang terkadang sesuai dan tidak sesuai kan? Dan semua kembali lagi pada kita bagaimana kita melihat dunia dan menikmati setiap perjalanan yang dilewati.
Jangan terpaku dengan apa yang orang lain terapkan dalam hidupnya. Kalian punya cara sendiri untuk menikmati hidup, kalian lah yang tau seperti apa dan bagaimana kalian. Jangan biarkan orang lain mencampuri hidup apa yang kalian nikmati. Meski itu buruk bagi sebagian orang. Selagi orang lain tidak dirugikan dan kalian merasa bahagia dan nyaman lakukan saja. Ingat pilihan hidup ada di tangan kalian, karena kalian yang menjalani bukan lah orang lain.
Tapi ingat lah yang namanya keputusan pribadi maka seluruh resiko dan tanggung jawab ditanggung oleh kalian sendiri.
Jadi jangan salahkan siapa - siapa...
Continuous...
KAMU SEDANG MEMBACA
» Purpose in Life «
Dla nastolatków~ On Going ~ → Apa tujuan hidup kalian selain menikmati perjalanan hidup? ৹ 2023 © diknastya_