Oneshoot Kookv 21+

he's my daddy!

happy reading guys!!!

-father x soon

-38 x 10

-jungkook x taehyung

-underage

-not one blood

-pedofilia

.//.

taehyung membuka matanya saat geraman demi geraman terdengar semakin jelas di telinganya. sedetik kemudian tubuhnya membeku, itu suara ayahnya, apa yang sedang di lakukan ayahnya? otak mungilnya tidak mampu memikirkanya di saat sebagian nyawanya belum sepenuhnya pulih. dia tidak bergerak sedikitpun, dia akan berusaha tidur lagi mungkin sampai besok pagi menjelang.

(posisi: taehyung munggungin jungkook, sedangkan jk tepat di belakang taehyung sedikit menyendoknya)

jungkook kewalahan, sudah beberapa menit berlalu tapi pelepasanya tidak kunjung datang. dengan nafas yang memburu dia memandang punggung taehyung, anaknya. dia meletakan tanganya di atas pinggang taehyung, merapatkan tubuh mereka dan membiarkan kemaluan keras itu bergesekan dengan pantat anaknya. hidungnya sibuk membau wangi rambut dan terkadang mengendusi leher anaknya. taehyung benar benar tertidur setelah beberapa saat lalu. 

jungkook kembali menyentuh kemaluan nya yang semakin keras dan berdenyut, dia frustasi akan keadaanya saat ini. antara sadar dan tidak sadar perlahan tangan kanan nya beralih ke bagian pinggang celana boxer taehyung, menurunkanya dengan perlahan berharap anak itu tidak akan terbangun akan gerakan kecil itu. setelah melepas dalaman dan boxer taehyung, jungkook mengambil kemaluanya dan perlahan mengarahkanya ke antara paha anaknya. menggeram rendah karena sensainya. jungkook perlahan menggerakan pinggulnya ke depan dan kebelakang. precum benar2 memudahkan gerakan nya. tanganya mencengkram pinggang kecil taehyung. suara desahan dan geraman terus keluar dari bilah bibirnya. 

"ahh..taehh! emhh..."jungkook kembali mengendus leher taehyung dan membuuhkan kecupan kecupan kecil disana.

tanganya turun ke paha anaknya dan berusaha lebih merapatkanya, jepitan paha nya kurang memuaskan, ini masih kurang dia butuh yang lebih baik lagi. tanganya merambat ke pantat anaknya, sedikit meremasnya kemudian menyelipkan beberapa jari ke celah pantat canti itu.

"lubang anak ayah pasti bisa bantu ayah cum kan! hem? taehyungie ga mau bangun ya?" jungkook membisikan nya tepat di telinga taehyung, mengulum telinga itu kemudian menggigitnya. jungkook sedikit menundukan kepala nya untuk meludahi jari nya agar memudahkan nya masuk ke lubang mungil taehyung. dengan gerakan pasti dia mencoba menembus lubang itu, setelah satu jari berhasil masuk taehyung langsung membuka matanya, terkejut akan rasa sakit yang ada di lubang pantat nya. 

"a-ayahh..ayah lubang taehyung sakit! ayah ngapain..?" taehyung berusaha membalik badanya namun di tahan oleh tangan lain jungkook.

"ayah juga kesakitan sayangh, kita obatin sama sama ya?" jari yang ada di lubang anaknya tidak berhenti bergerak terus menyiapkan nya sebelum kemaluan gemuknya yang menggantikan.

"tapi sakit ayah. engg..." taehyung menahan isakan nya

"nanti enak sayang, percaya sama ayah kan?" ucap jungkook 

setelah bebrapa saat persiapan dan merasa lubang itu sudah cukup untuk menerima kemaluanya, jungkook mengarahkan kemaluanya ke lubang itu, sedikit menggodanya.

"taehyungie sudah siap? ayah bakal mulai obatin lubang taehyungie biar besok pagi ga sakit lagi"

"ahh ayah it-itu a-apa? rasanya aneh"

"taehyung penasaran ya, nak? kalok gitu taehyung rasain sendiri aja ya.... ahh" setelah perkataan terakhirnya jungkook mengehntakan kemaluan nya ke lubang taehyung, sensasi jepitan lubang itu bisa membuat jungkook cum saat itu juga. tapi dia tidak mau, dia baru saja masuk jadi dia harus menahanya. 

"akhh ayahh sakit ayah, keluarin, emmm" taehyung berusaha melepas cengkraman jungkook walaupun itu sia sia. dan jungkook tidak memperdulikan teriakan anaknya, dia akan fokus untuk kesenangan saat ini.

jungkook terus menghentakan pinggulnya, perlahan namun dalam. lubang taehyung mencengkram nya dengan sangat erat, menelan kemaluannya seperti itu makanan terakhir yang dia miliki. 

"ahh enak banget sayang! emh...setelah ini taehyungie harus bantu ayah terus ketika ayah sakit, ahh" taeyung tau itu bukan ajakan atau tawaran, tapi itu hal mutlak yang tidak boleh ia bantah.

jungkook tau taehyung belum pubertas, dia tidak akan mengalami ejakulasi. (author gak tau ejakulasi itu bareng sama pubertas atau engga! jadi disini taehyung belum pubertas dan dia belum bisa ejakulasi. author males nanya ke google keburu lupa sama alurnya).

itulah kenapa dia hanya mengejar kepuasanya sendiri tanpa memperdulikan yang lain.

"ayahh ud-udahh" air mata terus mengalir dari pelupuk matanya. gerakan ayahnya semakin cepat dan itu membuatnya semakin kewalahan.

"sebentar lagi sayanghh. uhh.." jungkook menggigit bibir bawahnya membuat lesung pipi nya terlihat. andai taheyung melihat wajah ayahnya saat ini mungkin dia akan terpesona oleh ketampanan yang berbeda dari biasanya.

jungkook terus mendorong pinggulnya lebih agresif, kali ini ejakulasinya benar2 akan tumpaah dan dia tidak bisa menahanya lagi. kemaluanya semakin berdenyut di dalam sana, dia akan melpaskan cum nya di dalam lubang itu. jungkook terus menekan kemaluanya smpai mentok. bulu halusnya menggesek pantat taehyung, tapi bukan itu fokus taehyung, luabng nya sakit dan itu lebih menggangu.

"brengsek. sedikit lagi" dia terus membrikan dorongan ke dalam hingga dorongan tekahirnya, cum nya keluar. di sedot oleh lubang taheyung, lubang taehyung ikut mencengkram kemaluan itu. 

"ahhh, huh! gimana sayang, hmm?" jungkook amsih memberikan sedikit dorongan disana dan memluk anaknya dengan erat.

"sakit, ayah! tapi ada yanga anget di dalem tae, kayak semacem cairan. itu apa ayah?" jungkook terkekeh mendengar penuturan aanaknya, benar benar bocah cilik yang naif.

"itu obatnya tae, obat yang akan mengobati lubang taehyung"

setelah semua cairan cum nya keluar, jungkook menarik kemaluanya sepenuhnya. kemudian menarik taheyung agar berbalik dan menghadapnya. tersenyum pada anaknya dan membingkai bibir taehyung dengan bibir nya. mengcupnya dan mengulum nya.

taehyung mendorong ayahnya, tapi percuma tentu saja kecuali jungkook sendiri yang mengakhirinya.

"nah, sekarang taehyungie tidur lagi ya, masih bebrapa jam lagi menjelang pagi" taehyung menganggukkan kepala nya dan menenggelamkan wajahnya di dada sang tetua.

kedua nya menutup mata setelah jungkook melapisi tubuh mereka dengan selimut. membiarkan tubuh bagian bawah mereka tetap seperti itu.

END!

sorry kalok gaje >_<. 

kintaa.