Chapter 2

240 32 2
                                    

"Hyung!!"

"Wah jinja dimana Jimin hyung?? B-Bau ini?!"

Jungkook tidak berpikir panjang untuk pergi ke atap gedung agensi. Tempat dia bertemu dengan Jimin yang sedang dalam kondisi heat. Buruk nya lagi, Jungkook menemukan sesosok pucat berwajah manis yang langsung menyelimuti nya dengan jaket dan memastikan Jimin baik-baik saja.

Oh syukurlah ada Omega lain bersama Jimin, "Omo hyung!"

Baru saja Jungkook melangkah, ia merasakan sensasi feromon dengan aroma begitu pekat hingga membuat nya hampir tumbang. Mata Jungkook membelak terkejut ketika menyadari ada hawa-hawa pekat mengelilingi sosok pucat itu. Butuh beberapa saat bagi Jungkook untuk mengetahui bahwa sosok pucat paras manis tersebut adalah--

"A-Alpha?!"

Siapa dia? Jungkook sadar sosok pucat itu langsung memundurkan langkah dan meninggalkan jaket hijau tebal nya bersama dengan JImin. Bahkan ia berhadapan langsung dengan JUngkook. Percayalah, sosok Alpha ini bahkan memiliki tinggi yang sama dengan Jimin, yang berarti ia jauh lebih pendek dibandingkan nya.

Namun mengapa, Jungkook tidak bisa berdiri tegap menatap sosok pucat itu.

Terlihat ada cairan merah keluar dari bibir tipis sosok pucat itu, "Pastikan tidak ada orang lain yang melihat kondisinya."

Jungkook bergidik ngeri dan menyaksikan sang Alpha pucat pergi begitu saja. Meninggalkan Jungkook yang dapat menarik napas kembali. Langsung, sesuai dengan perintah sosok pucat itu, Jungkook bergegas menghampiri Jimin yang masih mengendus-ngendus jaket hijau milik sang Alpha yang dimaksud.

"Jungkookie~ Tehee aku menemukan Alpha manis ku!"

Jungkook speechless, luarbiasa Park Jimin ini. Sudah dalam kondisi mabuk, heat, sekarang dia memberikan ekspresi manja merah merona yang tentu saja menjadi sasaran empuk untuk diperkosa.

"Kamu b-bisa-bisanya tersenyum padahal t-tadi ada Alpha yang ingin menerkam mu hyung..." Jungkook mengacak rambut kesal.

...

PLAK!

"A-Awh! S-Sakit noona!"

Perkenalkan, nama wanita ini adalah Irene. Ia merupakan manager handal sekaligus tegas yang sekarang baru saja tempeleng kepala Jimin. Irene menatap Jimin dengan raut wajah setengah emosi dan setengah tidak berdaya.

"Bisa-bisanya kamu heat di kantor yakh Jimin ah!"

"Noona, aku bisa jelaskan!"

"Stop, aku tidak butuh penjelasan mu! Kamu benar-benar sulit dipercaya! Karier mu hampir merosot jauh ke selokan."

Dari kejauhan Jungkook sebagai saksi mata sialnya tidak membawa popcorn. Entah mengapa perkelahian ini jauh lebih menyenangkan dibandingkan FTV yang dibintangi Seokjin.

"Lalu apa tadi? ALPHA? SIAPA ALPHA YANG BERANI-BERANINYA MENYENTUH OMEGA UNYU KU! SIAPA!?" sekarang Jungkook yang kena getah nya. Ternyata drama tidak semenyenangkan itu.

Jungkook memalingkan wajah, "Aku juga tidak kenal noona! Aku tidak pernah melihat nya di Agensi Bighit!"

"Berarti rookie! Oh Rookie brengsek itu. Aku akan pergi ke PD-Nim!" Irene yang sudah dipenuhi sulut api emosi sebagai manager yang harusnya menjaga Jimin langsung berjalan pergi. Tentu saja Jimin mencegah nya.

Pretty Alpha 「Yoonmin」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang