Warning typo bertebaran!!
Kini kedua belas remaja berkumpul di meja makan, memakan makanan yang sudah mashiho dan yoshi buat untuk mereka sarapan.
" hajeongwoo, apa kalian sudah memikirkan ingin berkuliah dimana? " tanya hyunsuk
" aku dan haruto ingin berkuliah di universitas internasional trejo " jawab jeongwoo sebagai perwakilan haruto karna saat ini pemuda asal jepang itu sedang asik menyantap makanannya
" kenapa kalian ingin berkuliah disana? " kali ini bukan hyunsuk yang menanyakan itu melainkan yoshi
" oh tentu jelas, karna di sana ada para hyung yang akan menjaga kami apalagi yedam hyung yang bakalan jadi wakil ketua ospek " jawab haruto sambil merangkul yedam yang ada disampingnya
Yedam hanya menatap sinis haruto, sebenarnya yedam tau mereka berdua kuliah disana agar bisa bersantai-santai karna dirinya menjadi wakil ketua ospek disana.
Tiba-tiba yedam teringat bahwa hari ini dia akan pergi ke rumahnya, sebenarnya dirinya sangat males bertemu pria tua yang menyebalkan itu tapi karna dirinya masih menghormati pria tua itu sebagai appa nya
" hyung, hari ini aku ingin pulang ke rumah appa ku menyuruhku untuk kesana " ucap yedam ke hyunsuk
" apa kau tidak apa jika ke sana sendiri? " bukan karna apa tapi hyunsuk sangat mencemaskan adik nya itu, terakhir kali pria muda itu ke sana dia mendapatkan beberapa luka ditubuhnya
" kau tidak perlu khawatir hyung, walaupun appa ku brengsek tapi dia tidak akan berniat untuk membunuh ku " yedam berusaha meyakinkan hyung nya
" biar aku aja yang nemenin mu hyung " doyoung berdiri dari kursinya
" tidak, kau tidak perlu menemani ku " tolak yedam
" kau hanya perlu menjemput ku, lagian aku tidak berniat untuk menginap disana " sambung yedam yang beranjak dari ruang makan
Doyoung hanya melihat punggung yedam dari belakang, dia sungguh sangat mencemaskan hyung kesayangannya itu.
" jika kalian sudah selesai makan, jangan lupa cuci piring kalian sebelum aku akan memasak kalian " ancam mashiho membuat yang lainnya bergidik ngeri
" nee hyung " sontak para maknae line menjawab
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat ini yedam tengah berdiri didepan bangun yang cukup terbilang mewah, yang memiliki banyak kenangan buruk untuk nya
Sebelum masuk ke dalam bangunan tersebut, yedam menghelan kan napas nya berkali kali dengan langkah nya yang perlahan memasuki bangun itu.
Saat dia membuka pintu, disambut oleh para maid yang mengurus nya dari kecil tapi itu hanya sambutan
sementara sebelum pria tua yang disebut sebagai appa nya menghampirinya yang tengah berdiam diri di depan pintu.
" hai boy, bagaimana kabarmu? " tanya si pria tua
kita sebut saja dia Christopher bang ayah dari bang yedam sekaligus mantan suami eomma nya, orangtua yedam bercerai sejak yedam berumur 12 tahun
Eomma nya sering mendapatkan kekerasan dari appa nya, selain itu appa nya juga berselingkuh dengan sekretaris appa nya sendiri.
Semenjak itu yedam memutuskan untuk mencari kost an, karna jika dirinya terus-terusan tinggal dirumahnya itu akan membuat dirinya menjadi gila seperti eomma nya.
" kabar ku baik, sebenarnya ada apa appa memanggil ku ke sini ? " tanya yedam langsung to the point karna dirinya tidak ingin berada di dalam bangunan ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Asrama Treasure - ot12✓
Teen Fictionmenceritakan tentang 12 remaja yang tinggal di satu asrama, dan bagaimana mereka mengenal satu sama lain yang bahkan sebelumnya tidak pernah bertemu... ada pepatah yang mengatakan "tak kenal maka tak sayang" tapi siapa sangka saat mereka kenal satu...
