14

1.6K 205 4
                                    

Bel pulangan berbunyi

Aca dan Arin sedang berjalan menuju toilet

Saat ditoilet aca tidak sengaja terpeleset dan jatuh pingsan

Arin dengan cepat menggendongnya dan menuju keuks

Dari kejauhan ada chikshel dan Mira cs yang melihat mereka,mereka pun mengikuti Arin darj belakang

Sesampainya diuks Arin menaruh aca dikasur tidur dan memberi aca minyak telon dihidung ya

Chikshel dan Mira cs masuk kedalam UKS

Chika mendekat keaca dan menatap nya khawatir lalu menatap tajam Arin

"Lo apain aca hah?!"bentak Chika

"Aca kepleset, Lo kalo gak tau apa apa gak usah ngebentak orang bisa gak? emang nya Lo siapa aca"Arin menatap remeh kearah Chika

"Gue?gue..."Chika terdiam sejenak lalu menatap aca

Tak lama dari situ rain datang dengan membawa kain dan air hangat untuk mengkompres aca

"Kalian ngapain disini?!"rain menatap tajam chikshel dan Mira cs

"Kenapa gak boleh?"jawab Mira

"Pakai ngejawab lo"rain

Tak lama kemudian aca terbangun dari pingsannya dan membuka matanya perlahan lalu menatap kearah mereka semua

"Opung?"ucap aca yang mengagetkan mereka semua

"Lo Ara?Lo beneran Ara"Mira mendorong tubuh rain hingga terjatuh dan memeluk aca dengan erat

"G-gue kangen Lo raa hiks hiks"ucap Mira menangis dipeluknya

"Kak rain"rain menoleh kearah aca sungguh saat ini rain benar benar tak menginginkan aca pergi karna dia ingin aca selalu disampingnya

Aca melepaskan pelukannya pada Mira lalu mengusap air matanya dan menatap kearah rain

"Kak rain"aca merentangkan tangannya rain yang melihat itu pun memeluk aca erat

"Jangan tinggalin kakak"ucap rain mengeratkan pelukannya

"Maafin aku raa"lirih Chika yang masih bisa didengar oleh Arin

Maaf? maksudnya "batin Arin


















Mereka semua sudah berada didepan pintu rumah greshan termasuk Arin karna Arin merengek ingin ikut mereka

Tok

Tok

Aran membuka pintunya pemandangan pertama yang dia liat ada Ara yang menatapnya dengan mata yang berkaca-kaca

"A-ara?"Aran langsung memeluk Ara erat sangat erat hingga saat ini Ara mulai kehilangan nafasnya

"L-lepasin aku k-kehabisan nafas"Aran melepaskan pelukannya dan mengusap pipi Ara lalu mengecupnya satu satu

"Ini kamu dek?"tanya Aran

"Iya ini aku kak kalo bukan aku terus aku siapa?"Ara

"Terus ini siapa?"tanya Aran melihat Arin dan rain

"Ini kak rain dia yang ngerawat aku selama ini nah kalo yang ini sahabat aku"Ara

"Cantikan"ucap Ara kembali

"Cantik sih"jawab Aran

"Bisa jadi pacar aku"bisik ara

"Gue gampol Lo ye dek"Aran

Mereka masuk kedalam kamar ara

"Papi sama mami mana kak?"tanya Ara

"Mereka keluar negeri seminggu lagi baru balik"ucap aran

"Gue mau bicara sama Ara berdua bisa gak?"Chika

"Bisa kita keluar dulu ya"mereka semua keluar dari kamar Ara dan sekarang tersisa Ara dan chika

"K-kenapa ya k-kak?"ucap Ara gugup

"Sebentar"Chika mengunci pintu kamar Ara lalu mendekatkan dirinya keara

"Aku minta maaf raa"Chika menundukkan kepalanya

"Ngapain minta maaf? orang kakak gak salah kok"Ara

"Aku salah raa... Aku bodoh aku bego aku gob-"

"Semua orang pasti punya kesalahan kak"potong Ara

"Aku minta maaf raa hiks hiks"ara menarik Chika kedalam pelukannya

"Aku cinta sama kamu raa hiks aku sayang sama kamu raa hiks  cuma waktu itu aku gengsi hiks "chika melepaskan pelukannya dan menatap mata Ara dengan dalam lalu mengalihkan pandangannya kebibir Ara

"Raa May I try these lips"ucap Chika

"Aku gak ngerti bahasa enggres"kesal Ara

Chika mengecup lalu melumat bibir Ara

Ara kaget namun tetap membalas lumatannya Chika

Chika menggigit bibir bawahnya ara,Ara membuka mulutnya lidah Chika masuk kedalam mulut ara dan mengajak lidah Ara bergelut

"Kakak heugnm"desah ara disela sela ciuman

Chika yang terbawa suasana pun meremas payudara Ara dengan kuat membuat Ara lemah

Chika membuka kancing seragam Ara satu persatu lalu membuka bra milik Ara

Terlihat lah payudara Ara yang agar besar namun tak sebesar Chika

Puting yang pink dan berdiri tegak bahkan Chika susah menelan Saliva nya

Chika melahap payudara Ara dan tangan satunya meremas payudara Ara

"Kakak Chikaa"desah ara

"Aghh nghh kakk"

Tangan Chika turun ke bawah rok dan dihentikan oleh Ara

Ara juga memakai kembali bra dan seragamnya

"Jangan kak"ucap Ara menatap mata Chika dengan penuh arti

Chika hanya bisa menggaguk lalu membukakan kunci kamar Ara

"Kelamaan ya? "Tanya Chika tak enakan

"Gak kok,udah baikan?"tanya Aran

"Udah kok santai aja"Chika







TBC

Vote dong njing

kekasih bocilkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang