....5

47 54 8
                                    

HAPPY READING.... :)

_____________________________________

       Sora sudah sampai di kota tempat adiknya tinggal, dan menurut informasi terakhir dari panti, adiknya ada dikota ini.

Sora tinggal disebuah apartemen mewah untuk sementara ini, dia masuk kekamar dan langsung membersihkan diri.

"Ini pasti ulah mama" Ujarnya saat melihat makanan yang sudah tersedia diatas meja makan.

"Ahh bodo amat yang penting makan,perutku sudah sangat lapar"
Ujarnya lagi sambil memakan makanan itu.

Dia hanya diberi waktu dua minggu untuk mencari adiknya, itu janjinya dengan papanya, jadi dia tidak boleh membuang waktu untuk sekarang ini.

Sora sudah menulis daftar beberapa sekolah yang ada disekitar apartemennya, dia akan mencari di daerah ini dulu dan semoga langsung ketemu.

Dia menelusuri jalan dengan mobil titipan papanya, ya papanya memberinya mobil untuk mempermudahkan dia berpergian, dan ini sangat membantu.

* * *
 
Disekolah Alexa

"Jadi sudah sejak kapan kamu suka sama Revan Alexa" Tanya Ratu pada sahabatnya.

Mereka lagi di taman sekolah saat jam istirahat,

"I-itu anu" Jawab Alexa gugup

"Apa"

"Aku malu mengatakannya, bisa dikatakan aku hanya kagum padanya"

"Sejak kapan?" Tanya Ratu lagi, dia masih menanyakan hal yang sama.

"Pertama Mos" Jawabnya dengan suara yang kecil, tapi Ratu masih bisa mendengarnya.

"Itu sudah sangat lama"
"Hufh itu hak kamu karena kamu bebas menyukai siapa saja"
"Tapi kalau semua orang sudah tahu dalam keadaan seperti ini, ini bisa jadi bumerang untuk kamu"

"Ya aku tahu, ini sangat memalukan" Lirih Alexa

"Ohya sepertinya mereka tidak kenal sama kamu"

"Ya sepertinya seperti itu, semoga saja mereka tidak pernah kenal"

"Ya semoga"

Mereka tidak tahu bahwa sebagian siswa siswi sudah tahu siapa nama perempuan yang tertulis di mading sekolah.

* * *

Revan, Bayu, Ilham, dan Raja mereka sedang berkumpul di salah satu cafe yang sedang tran di kalangan anak muda, hari ini hari minggu jadi mereka mau menghabiskan waktu di cafe Walangsa.

Pesanan mereka tiba, dan saat mata pelayan itu melihat pelanggannya dia tersentak dan langsung gugup.

"I-i-ini pesananya" Ucap pelayan itu

"Iya" Jawab mereka

Mereka terkejut saat melihat pelayan wanita yang mengatar pesanan mereka.

Pelanyan itu langsung pergi saat pesanan mereka sudah disajikan.

"Bukankah itu wanita yang namanya ada dimading sekolah kita" Tanya Raja

"Yang suka sama lo Van" Sambungnya

"Iya benar, dia Alexa" Jelas Ilham

"Wah ternyata dia seorang pelayan" Seru Bayu heboh.

"Dia pelayan" Gumam Revan

* * *

Ruang ganti

"Huft mati aku, apakah mereka mengenaliku. Tapi melihat ekspresi wajah mereka, sepertinya mereka sudah mengenaliku, ahh ini sangat menyebalkan" Ujarnya sedikit khawatir.

Alexa berbicara sendiri sambil menatuk-atuk kecil kepalanya di tembok ruang ganti cafe tempatnya bekerja, dia merasa sangat malu, dan Ini minggu yang buruk untuknya.

* * *

Alexia sora sudah mencari di semua daftar sekolah yang dia buat hari ini, dan adiknya tidak ada di sekolah-sekolah itu, rasanya capek dan lelah,  dia pikir ini akan mudah ternyata ini sangat sulit.

"Semangat Sora lo pasti bisa, ini baru satu hari" Ucap Sora sambil menyemangati dirinya sendiri.

"Ternyata tidak enak tinggal sendiri,  ahh aku rindu sama Mama" Ujarnya sedih.

"Aku mau telpon Mama dulu, kira-kira lagi apanya Mama" Ucap Sora berbicara sendiri.

Titt... Tit...

"Assalamualaikum sayang" Salam Mama Sora saat menjawab panggilan dari Sora.

"Wa'alaikumussalam Mama, apa kabar Mama, Sora rindu sama Mama"

"Ya Allah nak Mama sudah bilang jangan kesana sendiri sekarang bilang rindu sama Mama"

"Hehe ini sudah keputusan Sora Ma"

"Yayaya susah ngomong sama anak keras kepala, bagaimana tinggal di apartemen apakah kamu nayaman sayang"

"Ya Ma sangat nyaman, makasih ya mamaku"

Obrolan mereka terus berlanjut sampai Sora sudah mau tidur baru mereka menyudahi obrolan mereka.

Bersambung......

*

*

*

*

*

Vote dan komennya bestie

Jangan lupa ya

Follow juga

Maksih :)

Alexa SoraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang