Rane's pov.
Bye Mikeeey, aku harus ke John's Market dulu. Aku harus membeli beberapa bahan makanan. Kau tidak mau kan jika melihatku makin kurus? Hehe... aku akan kembali lagi secepatnya, jika tugas kuliah sialan itu tidak menumpuk. Love you Mikey. Happy anniversary!
Aku mencium nisan Mikey, dan berdiri menepuk nepuk rok selututku.
John's Market
Ah sepertinya makan pancake saja. Aku berjalan menuju rak tepung siap pakai dan mencari tepung pancake. Disaat aku melihatnya, aku langsung mengulurkan tanganku untuk mengambilnya.
"Oopss, maaf nona. Tapi tanganku menyentuh tepung pancake ini terlebih dahulu." Aku menoleh dan mendapati seorang laki-laki seumuranku, berdiri di sampingku. Putih dan sangat tinggi. Mungkin dia keturunan pohon bambu yang menjulang. "Tapi tepungnya tinggal satu, bukankah laki laki seharusnya mengalah?" Aku menatap laki laki tower itu. "No. Rule macam apa itu nona? Aku harus segera pergi sebelum nenek sihir memarahiku. Trims untuk tepungnya miss...?" Dia menggantung kalimatnya. "Aku Rane Drake." Ah, dia tersenyum. "Oh okay miss Drake." Dia berlalu pergi.
Uhh menyebalkan sekali laki laki itu. Andai Mikey disini, pasti dia sudah tamat. Huh, beli apa ya???
...
Maaaf kalau membosankan ._.
Ide ide masih buffer nih hhehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Sorry Luke ⚡
FanfictionRane is a girl who lives alone in Sydney for studying Psychology in University of Sydney. She had a misserable love story. Her (ex)boyfriend died when he flew to Sydney from UK to celebrate their 5 years anniversary. Now Rane is depressed, but there...