Valley Of Lies

BEN REINEER

Fuck🎶
She goes boom 🎶
She don't fuck with me now🎶
But she don't really wanna wait and see🎶
She goes boom🎶
She don't fuck with me now🎶
But she don't really wanna wait and see🎶
She goes boom (uh, see feels it now)🎶
(oh god, she feels it loud) 🎶

Ben's Alarm
DPR LIVE - Boom

Terlihat sebuah tangan keluar dari gumpalan selimut menggapai smartphone yang terletak pada nakas disamping tempat tidurnya. Bukannya mematikannya orang tersebut membiarkan alarm itu tetap mengalun memenuhi ruang tidurnya.

Sesekali bibir nya mengikuti alunan lirik yang sudah dihapal mati olehnya. Mata nya menatap kosong atap kamarnya sedang mulut nya masih belum berhenti mengikuti alunan alarm yang sudah terhitung 3 kali berputar.

"Haaaah, hmmm, huffttt, haaahh," Bibir itu tiba tiba berhenti mengikuti alunan lirik dan digantikan dengan nafas yang mulai memberat dengan intensitas yang semakin cepat. Berat dan cepat. Si pemilik badan refleks untuk bangkit dari tidur nyaa dan mulai mengatur nafas nya.

Tarik... buang... tarik... buang...

Perlahan namun pasti nafasnya mulai normal kembali, pandangannya sedikit mengabur dengan bulir keringat di keningnya.

Setelah mulai stabil tangan nya menggapai cok lampu tumblr bertuliskan BEN yang menemani tidur nya dan menggantikannya dengan lampu utama kamar.

Ben? ya Ben adalah nama lelaki yang bersama kita dari tadi. Lelaki yang menyetel lagu Boom dari DPR LIVE sebagai alarm nya.

Mungkin sebagian besar dari kita memberi tanda tanya mengapa dia memakai alunan musik yang santai untuk dijadikan alarm, bahkan alarm yang distel nya juga tidak terlalu kuat mungkin setengah volume dari kebanyakan orang.

Ben juga tidak mengerti dengan dirinya yang dia tau sejak kejadian itu Ben menjadi orang yang sensitif terhadap suara, terbukti dengan dirinya yang hanya tidur 2 jam setiap harinya dengan tambahan panic attack untuk memulai harinya. Jangan khawatir Ben sudah terbiasa dengan pola tidurnya.

Krieettt.... wusss....

Hembusan dingin angin pagi menerpa wajah indahnya. Langit masih tampak gelap dibuktikan dengan jam yang masih menunjukkan pukul 4.30 pagi.

Ben selalu bangun jam segini dengan durasi tidur yang singkat. Angin subuh selalu membuat Ben merasa menggantikan kekurangan tidur nya, badan nya menjadi lebih fresh.

Tungkai nya bergerak menuju meja belajar dan mulai merapikan tumpukan buku buku tebalnya ke tempat semula dan memasukkan tugas pribadinya ke dalam ransel.

Jadwalnya hari ini tidak padat hanya mengumpulkan tugas ke meja professor nya dan masuk satu kelas siang.

.
.
.

oke waitt... aku harap kalian tidak bosan. dengan narasi nya.
.
.
.

✧ Perkenalan Singkat ✧

BEN

Ben terlahir dengan nama lengkap BEN REINEER pada 04 Juni 25 tahun silam. Ben sedang mengenyam bangku perkuliahan di Fakultas Kedokteran Universitas Bangkok.

Ya, dia merupakan seorang medical student yang sedang menjalani masa magangnya di RS. Universitas Bangkok, dia harus menunggu 2 tahun lagi untuk mendapatkan izin spesialisnya.

Ben merupakan anak tunggal dari keluarga Ms. and Mr. Reineer. Dia tinggal sendiri disebuah apartemen sederhana di Bangkok, tidak kecil dan tidak besar juga cukup untuk dirinya.

Ibu nya tinggal diluar negeri bersama suami baru nya. Ya, ayah dan ibu nya sudah tidak bersama. Untuk ayahnya mungkin BEN sendiri yang akan menceritakannya kepada kalian.

Ben tidak memiliki banyak teman, untuk teman dekat dirinya hanya punya satu. Setidaknya dia harus punya satu, iyakan?.

Dia sebenarnya cukup terkenal di universitas karna wajah tampan sekaligus cantik nya. Ben juga memiliki fanbase tersendiri yang mengagumi cara nya berpakaian. Ben memiliki poin plus dalam hal fashion dan style.

Selain itu Ben tidak memiliki nilai plus, dia pendiam, tidak ramah, tidak memiliki banyak teman, dan hidup nya hanya berputar di dirinya saja, oh ya satu lagi DPR LIVE :).

.
.
.
.
.

✧ Lanjut? ✧

Jangan lupa voment naa ✿