8

725 80 11
                                    

1 hari telah berlalu hari ini adalah hari dimana indo akan pindah ke mansion EU

Sekarang indo sedang berada di ruang tamu bersama UN,EU,FBI dan ASEAN

(Btw felix berdiri di samping indo)

"Jadi, orang yang kau maksud 2 hari lalu itu dia ya?" Tanya tuan UN

"Hm.(iya)" Jawab indo

Atmosfer diruangan itu dingin mungkin karena hawa yang dikeluarkan oleh indo

"Oh iya"

Tiba tiba atmosfer diruangan itu berubah seketika

"Jam berapa kita berangkat? Dan saya hanya menginap di mansion EU bukan tinggal disana" Ucap indo dengan senyuman

"Mengapa seperti itu nak indo?" Tanya UN

"Aku gk mau meninggalkan rumah ku terlalu lama"

"Baiklah" Ucap EU dan UN

"ASEAN, mana filenya indo?" Tanya EU kepada ASEAN

"Ini" Jawab ASEAN sambil memberikan file yang berisi datanya indo

"Ayo berangkat" Ucap tuan FBI yang sedari tadi diam akhirnya angkat bicara

"Ayo felix antarkan aku" Ucap indo dengan senyuman tulus yang membuat felix sedih

"Mari tuan tuan dan indo" Ucap felix sambil mengangkat koper yang berisi kebutuhan indo

Mereka pun diantar sampai gerbang

"Felix," Ucap indo dan langsung memeluk felix

"Terimakasih, jaga rumah kecil ku yang ini ya, dan jaga juga rumah utama, Terima kasih sekali lagi felix" Ucap indo sambil melepaskan pelukan nya dan memasuki mobil, meninggalkan felix yang membeku akibat perilaku indo

'Beruntungnya dia bisa mendapatkan pelukan dari indo' batin EU dengan imajener nangis

"Ayo" Ucap indo

EU pun mengendarai mobil menjauh dari 'rumah kecil'
(baca: besar) indo

Detik menjadi menit, menit menjadi jam. 1 jam lamanya EU dan Indo mengendarai mobil(lebih tepatnya EU sih) untuk pergi ke mansion EU dan akhirnya mereka pun sampai

"Ayo nak kita turun" Ucap EU sambil membuka kan pintu mobil

"Okey pak" Jawab indo

Mereka pun masuk kedalam mansion EU

"INDIESSSS!" teriak seorang country yang berlari menghampiri indo lalu memeluknya

"Indies akhirnyaa" Ucap country itu dengan terharu

"Hm. Lepaskan neth" Ucap indo dengan nada datar

"Enggak! Gk mau, aku kangen dengan mu Indies" Jawab country itu yang bernama netherland

"lepaskan dulu neth, aku sulit bernafas" ucap indo yang berusaha melepaskan pelukan neth

tiba tiba ada yang menarik indo dari belakang sehingga indo terlepas dari pelukan neth

" kau dengar dia bilang apa kan? Netherland." ucap country yang menarik indo dan memeluk indo

"Rusia?" Gumam indo pelan

"cih. aku dengar"

"sudah-sudah jangan bertengkar" ucap EU menengahi mereka berdua

"ada apa ini?" ucap country lainnya

"indo?" ucapnya lagi

"hehe halo jerman" ucap indo sambil melepaskan pelukannya dari rusia

"mari ku antarkan kekamarmu indo," ucap country bernama germany sambil menarik tangan indo lembut menuju ke kamar baru nya

"AWAS KAU JERMAN?! BERANINYA MENGAMBIL KESEMPITAN DALAM KESEMPATAN!" teriak neth pada german

"mengambil kesempatan dalam kesempitan" ucap rusia memperbaiki ucapan neth

"sama aja" balas neth cuek

"Terserah." Ucap rusia lalu pergi ke kamarnya

"Cih." Decih neth lalu pergi ke kamarnya

"Asu di tinggal. Capek lah" Ucap EU lalu pergi ke kamar baru indo

Disisi Indo

"Bagaimana indo? Kau suka kan?" Ucap seorang country tak lain adalah german

"Suka banget, makasi german" Ucap indo dengan mata berbinar dan tersenyum cerah seperti masa depan kalian

'Malaikat'-batin german

"INDONEZJA!" Teriak seorang country lalu memeluk indo

"Poland!" Balas indo girang dan membalas pelukan Poland

*(Indonezja : Indonesia)

"Kamu suka kamarnya kan indo?" Tanya Poland ke indo

"Um! Aku suka" Ucap indo sambil menganggukkan kepalanya antusias

'Manisnya' batin 2 country di sana

"Baguslah kalau indo suka" Ucap seorang organisasi

"Hehe, Terima kasih Kak, pah" Ucap indo sambil tersenyum manis

'Ughh silau' batin mereka -indo

"Ekhem. Baiklah, indo kau istirahat lah dulu, dan kalian berdua selesaikan urusan kalian serta jangan ganggu indo yang ingin beristirahat. Paham?"

"Paham/paham pa"

"Yaudah papah pergi dulu, istirahat ya ndo" Ucap EU lalu pergi dari kamar indo

"Aku juga pergi dulu ya" Ucap german sambil mengelus kepala indo pelan lalu pergi

"Bye indooooo" Ucap Poland saat memeluk indo singkat lalu pergi dari kamar indo

"Yowes lah mending turu" Ucap indo

Indo pun pergi ke kasur dan merebahkan dirinya di kasur, memejamkan matanya lalu pergi ke alam mimpi













To Be Countinue

Hehehe ceritanya nyambung gk sih?

Selamat menunggu lagi kawan, bye bye 👋👋

masuk ke dunia CH?!{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang