Prolog

69 32 36
                                    

When love comes uninvited,
What should we do?
______________________________

"Aaahh"

Laura terjatuh karena tertabrak seseorang, tangannya mengeluarkan sedikit darah karena tergores pecahan keramik.

"sorry..sorry.. gue ga sengaja" ucap seseorang itu sambil mengulurkan tangannya ke arah laura dan tanpa berpikir panjang laura langsung menerima bantuannya

"Makasih kak" ucap laura sambil tersenyum

"Gue yang salah, lo ga usah bilang makasih" jawab seseorang itu kepada laura kemudian ia melihat ke arah tangan laura yang mengeluarkan sedikit darah

"Tangan lo berdarah" tiba tiba dia menarik tangan laura

"E-ehh mau kemana kak?" Tanya laura

"Gue mau obatin luka lo" jawab seseorang itu ia menarik tangan laura menuju ruangan PMR. Setelah samapai di ruangan PMR, seseorang itu langsung mengobati luka laura dengan telaten

"Aw awhh.. perih..."

"Maaf, tahan ya.. gue bakal pelan pelan" jawab seseorang itu dengan nada santai

Laura yang di perlakukan seperti itu tiba tiba jantungnya berdetak lebih kencang datipada biasanya, apakah laura jatuh cinta kepada seseorang itu, yang bernotabennya belum ia kenal sama sekali, bahkan sekedar namanya pun laura tidak tau.

"Ga, ga mungkin. Orang aku aja baru tau dia tadi" batin laura sambil terus melihati seseorang yang sedang mengobati lukanya

"Oke udah selesai" ucap seseorang itu kepada laura

"Hey ko ngelamun" tiba tiba seseroang itu menepak pundak laura

"Lo kenapa?" Tanya orang itu

"E-eh kak ga papa ko hehe" jawab laura sedikit kaget

"Kaka tadi ngomong apa?" Sambung laura

"Ohh itu... gue udah selesai obatin luka lo" jawab seseroang itu lalu tersenyum kepada laura

Laura yang di perlakukan seperti ini rasanya ingin menjerit, jantungnya sudah tak aman setelah melihat seseorang itu senyum sangat manis di depannya

"Manis" tiba tiba laura mengucapkan kalimat itu

"Hah, apanya yang manis?" Tanya orang itu kebingungan

"E-eh anu itu b-bukan ap-pa apa kak" sangkal laura dengan terbata bata

"Aduhhh si mulut kenapa ga bisa di ajak kompromi banget sih, kan jadi malu" ucap laura dalam hati

"Oh gitu, oke kalo gitu" jawab orang itu

"Ngomong ngomong, lo anak kelas 10 yang baru ya?" Tanya orang itu lagi kepada laura

"I-iya ka" jawab laura

"Oh iya nama gue samudera, lo boleh panggil gue sam" Samudera mengulurkan tangannya kepada laura

"A-aku laura kak" jawab laura sambil menjabat tangan Alam

Pipi laura kini memerah, untung samudera tak mengetahui jika laura sedang menahan salah tingkah, kalau samudera tau, laura sudah malu setenga mati

Our love story [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang