pt.33 Hejin gone?

56 9 0
                                    

Hallo terimkasih sudah stay sampai part/bab sepanjang ini.

Aku cuma mau ingetin, dipart/ini, ada unsur 18+ nya, buat yang merasa belum cukup umur silahkan diskip ya..

[23.03.2023]
HAPPY BIRTHDAY RENJUN FROM NCT-DREAM 🍰

_BEFORE_

Gue yang ga bisa tidur karna baru bangun sebelum makan malam pun kepikiran tentang penjelasan Arland tentang eonnie Hejin, dan gue mulai ga suka sama eonnie Hejin, tapi disatu sisi gue ga boleh percaya gitu aja sama Arland, tapi ntah kenapa rasanya gue yakin apa yang Arland bicarain benar..

*BACK STORY*

gue pun main HP sampe jam 00:00, setelah liat jam, gue pengen tidur karna udah malem, tapi ga bisa tidur, gue pun nidurin Arland,dan sekilas mencium keningnya.

"Good night" pelan gue

Akhirnya gue mutusin untuk keluar kamar, dan ngambil susu vanilla favorite gue didapur bersih.

Setelah ngambil susu favorit gue di dapur lantai 2 pun, gue ga langsung ke kamar, tapi gue duduk disofa yang deket dengan Jendela, dan gue ngebuka tirainya, dan memandangi suasana malam diSeoul yang indah.

Gue melamun, dan bersyukur sama Tuhan, karna sampai detik ini gue masih hidup dengan sehat, dan masih bisa melihat juga bernafas, sungguh nikmat yang tak ternilai.

Setelah gue melamun dan berfikir sekitar 10 menitan, gue pun merasa kedatangan seseorang di belakang gue.

"Kirain kemna"

Gue nengok ke arah suara dan tersenyum lalu kembali memandangi pemandangan luar, Arland pun duduk disamping gue meminum susu favorite gue, tanpa izin ke gue terlebih dahulu.

"Ambil sana, jangan dihabisin punya gue" ucap gue

"Dikit doang" jawab Arland

"Ishh dikit apa, ini mah habis" kesel gue yang megang kotak susu kosong itu.

"Nanti ambil lagi" jawab Arland dan ngikut melihat pemandangan luar.

"Hhh, ga kebayang ya, pas lo sendirian mandangin luar, tiba tiba ada kunti yang numpang lewat" ucap Arland yang sontak buat gue mikir 'iya juga ya' batin gue

"Ck, jangan nakut'in" jawab gue mukul Arland pelan

"Ehehe"

Kita pun mandangin langit yang sama, dengan bintang yang bergemerlap dan bulan yang berbentuk sempurna.

"Seandainya gue meninggal tertembak nanti, kira-kira yang bakal jagain lo siapa ya, Jen?.. Ryan?" ucap Arland spontan

Gue yang kaget sama ucapan Arland pun nengok ke Arland cepat, dan menatap Arland dalam.

"Seandainya pun gue meninggal nanti, lo harus janji sama gue, lo bakal tetep anggap gue ya, trus juga nanti kalo lo kangen gue, lo liat aja bulan dan bintang, bulan yang selalu menyinari dimalam yang gelap, dan bintang yang menghiasi malam.."

"Tapi.. Kalo bulan atau bintangnya ga ada berarti lu harus istirahat, gaboleh kangen terus sama gue, karna akan ada seseorang yang buat lo lupa sama gue.."

Gue pun nahan nangis, karna ucapan Arland bener' nyentuh hati mungil gue.

"Gausah aneh-aneh, lo ga akan gugur disaat itu. Seandainya pun lo meninggal, gue mau ikut meninggal juga!" jelas gue

"Kenapa begitu?"

"Ya, karna.. Karna gue ga mau kehilangan lo."

Arland terkekeh, dan kembali menuturkan kata-kata.

𝐘our My Destinitყ ✔ ; {Jenmin} 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang