Future or Past?

Brengsek!

Halo Bub

Gimana sehat kan?

Lanjuttt yaaa

Oh ya sebelum lanjut baca jangan lupa follow akun ini ya

Dan satu lagi jangan lupa follow my instagram untuk info lebih lanjut @milkbananaz 🙆🏻‍♀️✨

ARIGATO GOZAIMASU

-Happy Reading-

"MAMAAAA"

Marsya yang kaget dengan teriakan Keysa dari atas. Tanpa basa basi Marsya langsung cepat menghampiri putrinya itu. Tak lama kemudian Marsya mengetuk pintu kamar Keysa untuk memastikan dia baik - baik saja.

Tok tok tok

"Key, kamu kenapa sayang? buka pintunya nak" Tanya Marsya dengan wajah yang sedikit panik.

"Mama masuk aja Keysa ngga kunci" teriak Keysa dari dalam.

"Ada apa Key?" Tanya Marsya kaget melihat Keysa sudah naik di atas meja.

"I-itu ma ada kecoa" Keysa menunjukan arah kecoa itu dengan jari telunjuknya.

"Ya ampun Key kirain ada apa" Jawab Marsya bingung dengan kelakuan anaknya sendiri.

"Mama usir ma jangan di lihat aja."

"Iya, tolong ambilkan sapu" pinta Marsya.

"I-itu ma deket lemari, aku takut buat turun."

"Kecoa sama kamu aja beda besarnya. Hadehhh."

Setelah dua menit berperang dengan kecoa Marsya turun kembali untuk pergi ke dapur menyiapkan makan malam. Suara mobil Marvin terdengar dari dalam. Marsya buru - buru untuk mebukakan pintu untuk suaminya.

Marvin turun dari mobil dan melihat istrinya yang menyambutnya dengan lembut membuat Marvin bahagia melihatnya.

"Gimana mas kerjanya?" Tanya Marsya.

"Lumayan capek, karena banyak banget dokumen - dokumen yang harus cepat di selesaikan" Jawab Marvin lalu merangkul pundak Marsya. "Kamu hari ini masak apa?" Tanya Marvin.

"Aku masak kesukaan kamu telur balado" Jawab Marsya dengan lembut.

"Wah pasti enak tuh."

"Pasti."

Mereka berdua tertawa kecil dan pergi ke meja makan untuk makan malam bersama. Tak lupa juga dengan Keysa.

"Keysaaaa turun ayo makan" Ajak Marsya dari bawah.

"Iya maa bentar" jawabnya dari atas.

Dua puluh anak tangga kini sudah terlewati. Keysa melihat orang tunya sedang makan dan asik ngobrol. Melihat kejadian itu Keysa merasa bersalah terhadap ayahnya karena mendiaminya. Pikirnya mungkin papahnya terbawa emosi jadi tidak bisa mengontrolnya, jadi tidak sengaja menampar Keysa. Kesya langsung menghampiri kedua orang tuanya dan meminta maaf kepada ayahnya.

"Pah" panggilnya ke arah Marvin.

"Iya sayang?" Jawab Marvin melihat ke arah Keysa.

"Keysa minta maaf ya pah" Keysa menundukkan kepalanya ke bawah karena dia sangat grogi.

"Minta maaf kenapa sayang?" Marvin yang bingung dengan Keysa tiba - tiba minta maaf.

"Karena udah ngediemin papa."