tiga

17 3 1
                                        


"Ke apart bang Jen yuk, Ji" ucap lelaki berkulit putih seputih salju pada lelaki jangkung di depannya.

"Boleh. Sekalian Ji mau nganterin titipan ayah ke kak Nana" ucap Ji mengiyakan. "Yaudah kalo gituu, let's gooo!" Jawabnya senang.

Dan akhirnya, setelah sekian lama motor yang dikendarai oleh Ji berkeliling keliling tanpa tujuan, akhirnya memiliki tujuan yg pasti.



✧❁❁✧✿✿✧❁❁✧




Saat menuju lobby apartemen, tiba tiba dari arah belakang ada yg memanggil keduanya. "Jii! Andraa!"

Saat mereka menoleh ke belakang, ternyata pemilik suara tersebut adalah Vellyn. Dibelakang wanita itu ada Raka, Jayandra,dan Ryuina.

"Weeeh, kakak kakak. Mau pada ke mana nih?" Tanya Ji basa basi. "Ke apart Jendral,Ji, mau nongki ma Nael" jawab Ryuina.

"Eeem yaudah, kalo gitu bareng kak" kata Chandra. Dan dengan begitu merekapun berjalan menuju lift untuk sampai ke unit apartemen Jendral.



✧❁❁✧✿✿✧❁❁✧




Ting~ Tong~ Ting~ Tong~


"Ke depan dulu ya? " ucap Jendral sambil mencium pucuk kepala Nael dan Reyhan.

Klek~

"Eeh, bang Jen. Ji kira kak Nana" ucap Ji saat pintu baru saja terbuka.

"Hoy Ji, ayo masuk. Nana ada sama Rey di dapur lagi beres beres" jawab Jendral sambil bergeser–bermaksud memberi jalan untuk Ji masuk.

" Ji doang yang di suruh masuk?" Ucap Vellyn dengan nada sinis.

"Iyaa, kalian juga masuk sono"jawab Jendral sambil memutar bola matanya.

"Hekal dah dateng, Jen?" Tanya Ryuina sambil melangkah masuk ke dalam. "Udah, noh bocahnya lagi ngemil" jawab Jendral sambil menunjuk pada Haikal yang sedang nyemil di ruang keluarga.

"Oy, kal! Dah lama lu disini?" Tanya Vellyn seraya mendudukkan dirinya di samping lelaki itu.
"Anjir kaget!" Ucap Haikal seraya mendelik ke arah temannya itu.

"Looh? Kakak disini? Andra kira kakak lagi ke Alfamei tadi" kaget Chandra saat melihat kakaknya –Haikal– yang sedang duduk di ruang tengah.

"Heem tadi emang ke situ dulu,tapi langsung ke sini waktu liat si Rey otw kemari" jawab Haikal.



Sementara di dapur...




"Kak Na," panggil Ji sambil mendekati Nael dan Reyhan. "Eh, Jian? Ngapa lo kesini?" Tanya Nael pada adiknya itu.

"Ini kak, Ji mau nganterin titipan ayah. Soalnya tadi di sekolah Ji gk liat kak Na sama bang Jen" jelas Jian sambil mengangkat barang yang ia bawa.

"Waah, apa nih?" Tanya Nael seraya mengambil barang yang di bawa Jian. "Entahlah kak, Ji gk tau"jawab Jian.

"Emm.. tar aja lah, ini belom selesai..." Ucap Nael menyimpan barang itu di dekat kompor. "....  siapa aja yang dateng , Ji? Rame banget depan" Lanjutnya.

"Ada ka Vellyn sama pacarnya, ka Ryuina sama pacarnya juga, terus Ji sama Andra.." jawab Jian
"... Emm yaudah, Ji kedepan ya kakak kakak." Lanjutnya.

Tak lama setelah Jian menghilang dari pandangan keduanya, Jendral pun datang. " Udah beres? Ada yang mau aku bantu?." Tanyanya sambil mendekati mereka berdua.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 03, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tentang kita|NoRenMin (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang