Di Lapangan

0 2 0
                                    

Tiba dilapangan reni melihat semua murid baru berkumpul dan di depan terdapat kakak² kelas yang menjadi panitia di acara mos untuk murid baru, dan semua murid baru dianajak untuk mengenal sekeliling sekolah dan memperkenalkan ruangan demi ruangan di sekolah itu.

Semua murid baru mengikuti panitia dan masuk ke dalam ruangan-ruangan yang dikenalkan.
Reni yang sekarang sudah mempunyai teman yaitu resty dan riska dan dia pun selalu bersama dengan mereka berdua.

Tidak lama semua murid baru diberikan waktu istirahat oleh panitia.

" Akhirnyaaa dah isturahat juga huuhh,laper banget lagi" rintih resty seraya menghela nafas lesu nya

" iyah nih sama aku juga, yaudah gimana kalau kita ke kantin aja?" ajak riska

"Yaudah yuk gasss.., eh ren ikut ke kantin yuk kita makan?"

"Gpp nihh kalau aku ikut?" jawab reni agak malu²

"Yaa gpp lahh siapa yang larang sihh, sekarang kan kita udah jadi sahabat, ke mana pun harus sama² okee meskipun ke toilet harus bareng pokonya haha" ucap resty diiringi tawa

"Yaa gak ketoilet juga bangbang" jawab riska seraya melayangkan tangan nyaa ke arah jidat resty

"plaaak" kira² bunyinya seperti itulahh hehe

"Awww sakit riiiss" sebari memegang jidat yang kena tampol riska

"reni kamu orangnya kayanya pendiam yahh, mulai sekarang kamu jangan sungkan² sama kita mah okeh?" Jelas riska

"Iyah renn kan kita sahabat ya kan?" jawab resty

"Iyah deh iyahh, makasih yah kalian udah mau jadi sahabat aku, tdinya aku bingung takut ka punya temen gitu di sekolah ini?" jelas reni yang mukanya sedikit khawatir

" Yaudah sekarang kamu harus tenang kan udah punya kitaa okehh, ayo ahk kita ke kantin laper" saran sekaligus ajakan resty


Wanita Pemendam RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang