MILIK GAVER

0 0 0
                                    

BRAKKKK!!!!

Suara meja di gebrak sangat keras hingga menyita perhatian satu kelas

" Mulai saat ini ! Detik ini ! Jangan ada yang menggangu Nefa dengan mengatakan rumor rendahan dari mulut kotor Lo ! Jika gua denger pake kepala gua sendiri , gua ga segan segan  hajar orang itu ga peduli  gender Lo pada!"
Ucap Gaver dengan menggebu gebu

" Lo siapa? Berani Lo ngancem kita?" Ucap salah satu anak kelas

" Gua , Gaverdon Xaviereelo pacar dari Ranefa Kanya arsyekha, Anak dari Rolland Xaviereelo dan nefasya Xaviereelo! Kurang jelas?"
Gever memperkenalkan diri nya dengan lantang seolah tak takut dengan apapun

* Anak dari Rolland pengusaha berlian itu?*

* Nafasya pemilik butik terkenal itu?*

* Ga nyangka gua*

* Jangan jangan lagi ngibul dia *

Tanpa mengubris bisikan bisikan maut tersebut Gaver mengandeng tangan Nefa dan mengajak ia keluar dari kelas yang sudah seperti penjara

" Kita mau kemana ?" Tanya Nefa setelah keluar dari kelas dan yaa mungkin Gaver lupa melepaskan cekalan tangan nya yang malah membuat Nefa tersipu maluuu

" Cari makan , Lo pasti laper kan"

" Gua masih kenyang kok tadi udah sarapan"

KRUWKKRUWK

Maluuu sangatt maluuu , itulah yang di rasakan Nefa saat ini

Bagaimana bisa setelah ia berkata kenyang malah perutnya berbunyi seakan meminta di isi?

" Mulut Lo bisa bohong tapi Perut Lo ga bisa Nefa "
Setalah mengatakan kalimat itu Gaver mangacak rambut Nefa gemass

" Heheheh" Nefa yang di perlakukan Seperti itu pun menutupi kegugupannya dengan cengiran khasnya

Tak berapa lama merekapun sudah duduk manis di meja kantin dengan satu mangkok bakso dan 2 esteh

" Noh dimakan baksonya jangan di liatin doang , ga kenyang kalau di liatin doang mah" Gaver membuyarkan lamunan Nefa

" Buat Lo aja , masak gua makan Lo nya engga" Nefa mendorong mangkok bakso di depannya ke arah Gaver

" Lagi kasih kode ya?" Gaver menaik turunkan alisnya menggoda Nefa

" Kode apaan anjir" Nefa malah merasa kesal di perlakuan demikian

" Hahahaha , ya udah gua suapin yaa ,MBAK PACAR" tanpa ba-bi-bu Gaver menyuapi Nefa yang di terima Nefa dengan kaku

DEMI APA MBAK PACAR? GILAAA DEFRESI GUA ANJING!!!

Dibalik diamnya Nefa di dalam hatinya dag-dig-dug serrrrr berpacu dengan cepat eaaa

UHUKKUHUKK!

Karena tidak fokus dengan makanannya Nefa terbatuk , dengan siaga Gaver langsung menyodorkan minum

Sret, Gaver menyembunyikan anak rambut Nefa ke belakang telinga nya

Nefa termenung menatap Gaver dengan tatapan terkejut , paa yang di lakukan oleh nya

" Gausah di pandangin Mulu , gua tau gua ganteng " menyugar rambutnya ke belakang yang malah menambah kesan tanfann dengan tangan berotot rambut hitamnya dan senyum manis nya kyaaaaaaaaa

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 31, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aku , Kamu dan kisah kitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang