bab 4

33 6 0
                                    

TANDAI JIKA TYPO!

HAPPY READING

Apa itu bahagia?

Lama tak merasakannya
_Amora Zara Anastasya_

Di tengah malam yang sunyi seorang gadis tengah menangis sesenggukan di kamar miliknya. Ya itu adalah Zara dia sedang merindukan sosok pahlawan nya ia menangis sambil melihat fotonya bersama ayah dan bundanya sambil curhat kepada foto itu

“Yah, kenapa ayah pergi ninggalin Zara secepat itu yah” ucap nya lirih sampai tak sadar menetes cairan bening dari mata indahnya meluruh ke pipi mulusnya

“Zara kangen yah sama ayah, Zara kangen suasana dulu pas masih ada ayah, sekarang hidup Zara berantakan yah, Zara capek yah harus pura pura kuat seperti ini, Zara capek sama semuanya yah, Zara pengen peluk ayah Zara pengen di sayang sama ayah sama bunda lagi, sekarang bunda berubah semenjak kepergian ayah, bunda udah gak sayang lagi sama Zara yah gak ada yang sayang sama Zara yah gak ada! Yah Zara pengen balik ke masa lalu yah,
Ayah tau? dunia jahat gak ada ayah”
Ucap nya sembari terkekeh kecil mengingat betapa miris hidupnya

Sampai akhirnya ia terlelap dan masuk ke alam bawah sadarnya. jujur nangis sampe ketiduran tuh sakit banget ya ga?

🍒🍒🍒

Pagi hari pun tiba sekitar jam 06.37 Zara masih berada di alam mimpi nya sampai suara getaran hp mengusik Indra pendengarannya

Drettt
Drett
Drett

akhirnya ia pun susah payah bangun untuk mengambil benda pipih itu dari atas nakas

Siapa sih ganggu aja gumamnya

“Halo?”

......

“Oh iya ini lagi di jalan kok, macet”

......

“Ok ok ”

Lalu telpon itu di matikan sepihak oleh Zara dan ia pun segera beranjak dari ranjangnya untuk segera ke kamar mandi

Seusai menyelesaikan mandi nya ia lalu menggunakan seragam untuk di pakai nya hari ini

Setelah selesai semua nya ia pun pergi meninggalkan kamar dan tak lupa untuk menguncinya
Saat menuruni anak tangga ia melirik sekilas ruang tamu ada banyak saudara nya yang sedang bercanda ria satu sama lain ingin rasanya dia bergabung dengan mereka semua tapi mustahil

Lalu ia pun segera mengambil motor sport yang ada di garasi lalu menaikinya untuk ke SMA Gold Garuda

🍒🍒🍒

Brumm
Brumm
Brumm

Suara dengungan motor itu menggema seantero sekolah sudah bisa di tebak itu adalah Zara,Faisal,Dina,Avan dan yang memimpin di depan adalah Aksa si ketua osis Gold Garuda

Aksa mengarahkan mereka ke area parkiran sekolah untuk memarkir kan motor setelah sampai di parkiran mereka pun turun dari motor nya lalu melepas helm full face nya

Mereka ber5 berjalan menelusuri koridor beriringan dengan suara tepakan sepatu mereka menggema di seluruh koridor

Aaaa ayang gue Dateng

Aksa makin ganteng aja

Avan gue mau jadi pacar lo

Dina i love you

Faisal come hare

Zara aku padamu

Kira kira begitulah bisik bisik dari para murid

Avan sibuk meladeni para cewek cewek yang mengaguminya sedangkan yang lain hanya menunjukkan wajah cool nya

“Iya nanti gue chat ya sayang” ucap Avan sambil mengedipkan sebelah matanya genit Faisal yang melihat itu pun ingin muntah rasanya

Sesampainya mereka di kelas
Semua pandangan pun tertuju ke pada mereka yang baru datang

“Halo cewek cewek gue” sapa Avan kepada semua perempuan yang ada di kelasnya

“Ih najis gue jadi cewek lo” ucap Lia si bendahara kelas

“Masih pagi jangan betingkah Lo” saut Kelvin ketua kelas

Kringg
Kringg

Bel masuk berbunyi semua siswa pun segera masuk ke kelas masing masing

“Selamat pagi murid murid ku tercintah” sapa BuSuk-bu Sukma

“Pagi BuSuk” sapa mereka

“Hari ini kita ulangan harian matematika ya” ucap BuSuk dengan entengnya

Mereka semua pun di buat kaget apa apaan ini ulangan tidak di kasih tau sebelumnya jadi mereka belum sempat belajar

Sudah dapat di pastikan mereka semua pasti akan remed

“Bu masa ulangan gak di kasih informasi sebelumnya, kan kita belum sempat belajar bu”

“Ya itu sih nasib kalian siapa suruh pas ulangan baru mau belajar ” ucap Bu Sukma lalu membagikan selembar kertas kepada semua murid

“Stt sa nanti contekin gue ya” ucap Avan ke pada Aksa

“Gue juga sa” Faisal ikut bicara

Aksa menghela nafas kasar tidak kaget setiap ulangan mereka pasti akan minta contekan kepada Aksa atau Zara karena hanya mereka lah yang paling bisa di andalkan

“Hm” dehem Aksa

Di lain sisi Dina sedang memohon kepada Zara untuk bisa membantu nya untuk mengerjakan soal matematika yang bikin otak meledak ini karena jika ingin di kasih tau jawaban oleh Zara itu tidak mudah Zara harus di rayu dulu baru mau di conteki oleh Dina

Jika ingin meminta contekan kepada Aksa jarak bangku mereka itu jauh jadi tidak mungkin Dina menghampiri Aksa yang jelas jelas jauh dari meja tempat dia duduk

Jadi mau tidak mau ia harus merayu Zara “Ayolah Zar contekin gue entar pas istirahat gue traktir deh” ucap nya setengah berbisik

Zara yang jengah mendengar ocehan dari sahabatnya itu pun akhirnya mengiyakan tawaran Dina

🍒🍒🍒

Bel istirahat berbunyi akhirnya semua murid bisa bernafas lega karena akhirnya mereka menyelesaikan ulangan harian itu

“Yok cus kantin” ajak Dina kepada Zara

“Lo yang traktir kan?” tanyanya takut Dina lupa akan bujukan nya tadi

Dengan berat hati Dina mengangguk ia bingung kepada Zara sebenarnya itu Zara orkay tapi masih aja minta di traktir sama teman nya yang kere ini pikirnya

Mengenai orang yang menelfon nya tadi pagi itu adalah Dina mangkanya Zara bisa berangkat sama yang lain karena Dina menghubungi nya agar segera ke markas untuk berangkat bersama:)

🍒🍒🍒

Jangan pernah berurusan dengan orang yang belum selesai dengan masa lalu nya


Ada quetes dikit buat nyindir mas crush ಥ⁠‿⁠ಥ

Bantu follow vote dan komen biar cepat apdete nya😼

Follow ig
@queenzleaa
@wp.kodoklari

BAY PARA JOMBLO😘

Hujan & Senja (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang