Yuta diam sambil menatap ke arah sebuah foto keluarga kecilnya dan melihat putri bungsunya sangat ceria disana. Menatap sendu wajah putri bungsunya yang sekarang tersenyum saja jarang. Betapa kefikiran nya Yuta tentang shotaro sampai ia tak sadar jaehyun dan johnny, kedua sahabatnya itu masuk menatapnya yang tersenyum sendu
"Hei....mukamu akan cepat berkerut jika seperti itu" tegur Johnny membuyarkan lamunan yuta
"Apa kau tak sadar kami datang?" Tanya Jaehyun dan yuta menjawab dengan
gelengan"Aku sangat Khawatir pada putri cantik ku, shotaro..." Kata Yuta berkeluh kesah
"Tidak usah khawatir, bukankan Ten bilang shotaro akan kembali ceria seperti dulu...beri dia waktu sedikit lagi... Tidak hanya kau, kami juga khawatir dan ingin shotaro lekas sembuh" kata Johnny Menenangkan Yuta
"Iya, Johnny benar....kau hanya perlu bersabar dan terus mendampingin shotaro....kita semua ingin shotaro membaik" kata jaehyun menambahkan
"Iya aku tau... terimakasih... sebaiknya kita melanjutkan meeting kita..maaf membuat kalian menunggu" kata Yuta sedikit bersemangat karena sahabat nya memberikan semangat
Disisi lain, winwin baru saja membawa shotaro tidur, karena ia menangis... Paniknya kembali lagi mungkin ini baru pertama kali untuk 2 bulan ini. Menurut Ten sahabat mereka sekaligus dokter psikiater shotaro. Itu menjadi perkembangan yang sangat baik. Ten dan Taeyong datang untuk mengunjungi winwin dan akhirnya mereka menenangkan winwin yang panik dan khawatir karena shotaro
"Kau harus kuat win,,, bagaimana pun caranya kita akan membantu shotaro sembuh" kata Ten menggenggam tangan winwin
"Iya win,,, semuanya sayang pada shotaro kau tau itu kan...jadi kau, Yuta, Jaemin, Renjun harus kuat yaa" kata Taeyong Menenangkan winwin juga
"Iya aku tau.... terimakasih kalian selalu ada untuk kami...aku harap putri bungsuku bisa kembali seceria dulu" kata winwin tersenyum sendu
Haechan dan Jaemin datang ke mansion keluarga NA. Haechan tampak terkejut melihat mobil Mae nya disana.
"Bukankah itu mobil Mae Ten?" Kata haechan bertanya
Jaemin yang mendengar itu melihat kearah mobil yang dimaksud. Iya itu benar mobilnya Mae Ten, mamanya haechan sekaligus sahabatnya bundanya. Dengan panik Jaemin keluar dari mobil nya, ia khawatir shotaro kenapa-napa karena jika Ten kemari maka itu pasti tentang shotaro. Jika hanya berkunjung mae akan pergi hari weekend karena kesibukan Mae Ten sebagai dokter.
Dengan sedikit berlari dan panik Jaemin masuk dan melihat bundanya sedang duduk dengan Ten dan Taeyong
"Bunda, ada apa?, Shotaro baik-baik saja? Apa yang terjadi?" Tanya Jaemin khawatir
Haechan mengikuti Jaemin dari belakang. Ia juga tampak terkejut melihat Taeyong mertuanya juga ada disini
"Shotaro tadi panik lagi ....tapi sekarang sudah tak apa....ini pasti salah bunda dan ayah yang memaksa taro melanjutkan studi nya...ia pasti sangat tertekan..." Kata winwin sedih
"Yaampun...win kau tidak salah... tenanglah...Nana juga tenang yaa... taro sudah tidak apa-apa " kata Ten menenangkan winwin dan Jaemin
"Haechan akan mengambil air buat Jaemin" kata haechan sedih melihat Nana yang khawatir
"Iya sayang...Nana jangan sedih yaa...taro gak apa kok" lanjut Taeyong lagi
"Bunda...jangan sedih...jangan salahin diri sendiri...." Kata Jaemin memeluk winwin
Taeyong dan Ten sungguh sedih melihat keluarga Yuta. Diantara mereka taro yang paling ceria dan perhatian. Bahkan, mereka tak menyangka tuhan menampakkan hal yang tak seharusnya shotaro lihat... Keempat sahabatnya tertimpa bangunan tepat didepan matanya... bagaimana bisa shotaro baik-baik saja..itu tepat dihari ia merayakan hari kelahiran nya...hal itu makin membuat Shotaro tak ingin merayakan hari kelahiran nya sendiri karena kejadian naas itu

KAMU SEDANG MEMBACA
TRAUMATIZED (SUNGTARO-GS)
FanfictionBagaimana harus kita mulai, Seorang gadis Jepang berumur 20 tahun bernama Na Shotaro. Ia adalah anak dari Na Yuta dan Dong Sicheng atau sering dipanggil winwin. Shotaro adalah gadis dari ayah yang keturunan Jepang Dan bundanya dari China. Tapi mere...