.
.
.
"Dek, beli boneka lo?" tanya sang kakak. Tadi dia melihat ada boneka singa yang gemes banget di depan pintu rumah.
"Eh? Engga deh. Kenapa kak?" tanya nya balik.
"Itu di depan ada boneka singa, boneka nya gemes sih kek lo." ucap sang kakak yang di akhiri dengan kekehan
"Kalo beli sendiri...Jae ga ada mesen. Menurut kak Ji dari siapa??" pertanyaan Jaehyuk hanya di balas gedikan bahu oleh Jihoon.
Jihoon pergi meninggalkan Jaehyuk yang sedang di ruang tv itu. Jaehyuk penasaran, iya dia penasaran dengan boneka itu. Sebelum mengambil boneka nya, Jaehyuk bergelud terlebih dahulu pada pikiran nya antara ambil atau tidak, jika tidak sayang juga, jika di ambil boneka nya dari siapa. Dan pada akhirnya, Jaehyuk mengambil boneka tersebut.
"Boneka nya lucu bener, dari siapa ya kira kira"
.
.
.
"Jae!" merasa di panggil Jaehyuk menoleh kearah sumber suara dan mendapatkan sosok yang tak asing baginya.
"Loh Asa?? tumben banget datangnya awal." ucap Jaehyuk.
"Pengen aja sih dateng lebih awal." balas Asahi seadanya. Asahi ini teman Jaehyuk dari SMP, mereka berteman dengan baik tanpa ada menyimpan rasa sama sekali. Bahkan sekarang Asahi sudah memiliki pacar.
"Eh iya, kamu udah ngerjain pr Sa?" tanya Jaehyuk pada Asahi.
"LOH? ADA??? kok gue gatau?"
"Mau aku bantuin engga?? aku udah beres ini tugasnyaaa, hehe."
"Emm, boleh deh"
"Yodah ayo ke kelas." ajak Jaehyuk pada Asahi.
"EH KAK JAE AWAS ANJIR" teriak seseorang dari arah lapangan.
Jaehyuk yang merasa di teriakin pun melihat ke arah sumber hingga...
'DUGH, BRUKK'
"KAK JAE, anjir lo gapapa kak?"
"Pala lo gapapa, bawa ke uks lah anjir" ucap Asahi sembari menyelepet kepala adik kelasnya ini yang bernama Jeongwoo. Ia Jeongwoo lah pelakunya, tidak tidak, ia hanya ingin mengoper bola basket ke Haruto tetapi operan nya terlalu kencang dan tinggi dan berakhir mengenai seseorang yaitu Jaehyuk. fyi, ini bukan jam istirahat.
Jeongwoo mengangkat tubuh Jaehyuk ala bridal style dan membawa nya ke uks dengan terburu-buru.
Saat sampai di uks, Jeongwoo langsung merebahkan tubuh Jaehyuk. Sekarang, Jeongwoo bingung harus bagaimana dan akhirnya sebuah ide terpintas di otaknya. Ia mengambil kotak P3K dan mulai mengobati kepala Jaehyuk.
.
.
.
Jaehyuk tersadar dari pingsan nya di jam istirahat, ia berniat ingin kekantin tetapi kepalanya sangat sakit.
"Awsh, sakit banget ini kepala"
'Cklek'
Jaehyuk menoleh saat ada yang membuka pintu uks. Dan yang muncul adalah Jeongwoo
"Gimana keadaan lo kak??" tanya nya sembari manaruh kantung plastik yang berisi bubur dan mendudukan dirinya di kursi dekat brankar uks.
"Baik aja sih, kenapa repot repot bawain makanan?? aku cuma kepentok bola aja bukan sakit parah kok" jelas Jaehyuk yang sayangnya sama sekali tidak di pedulikan oleh Jeongwoo.
"Makan aja kak, itu udah gua bawain juga"
"Yaudah deh" Jaehyuk mengambil bungkusan tersebut dan memakannya. Di saat Jaehyuk sedang asik makan, tanpa ia sadari Jeongwoo memperhatikan nya dari tadi dalam diam.
'Manis bener jodoh gua, heran'
Jeongwoo berdiri membuat Jaehyuk langsung menoleh padanya.
"Mau keman-" belum sempat Jaehyuk menyelesaikan kata-katanya, sebuah benda kenyal menyapa bibirnya secara sekilas.
"Lo lucu kak" ucap Jeongwoo dengan kekehan dan melenggang pergi keluar uks.
"EH EOH JEONGWOOOOOOO AAAAAAA" teriak Jaehyuk. Ia malu karena kekasihnya telah berani mengecup bibirnya, karena biasanya kekasihnya hanya akan mengecup pipi atau kening Jaehyuk saja. Tetapi ini? GSKDVSJDGSJXVSBVDWJ sekali bagi Jaehyuk. Park Jeongwoo sialan.
HEHEHE, hai haiiiiii jangan lupa voment yaaaaaa.
