chapter 4

1.2K 35 0
                                    

Di pagi yang cerah sinar mentari menyinari seluruh liyue.
Angin sepoi sepoi menerpa sang empu yang asik menjemur baju baju basah.

"Huhh, akhirnya selesai"

Ucap Zhongli lelah.

"Yo zhongli,ada waktu?"

Ucap Raiden yang tengah berjalan lewat depan rumah Zhongli.

"Tentu saja"

Zhongli mengembalikan ember ke sudut tembok dan mencuci tangan di westafel sejenak.

Zhongli dan Raiden duduk di bangku meja depan rumah Zhongli.

"Ada apa?"

Tanya zhongli penasaran.

"Ohh tidak,aku hanya ingin mengabari kalau sebentar lagi ada pertemuan khusus para archon"

Ucap Raiden pelan agar tidak ada siapa pun yang tau mereka adalah Archon.

"Dimana?"

"Dekat dengan sumeru"

"Itu jauh,siapa yang akan mengurus Xiao?.Hu Tao tidak akan becus mengurusi dia"

Ucap Zhongli pasrah.

"Serah kan saja pada Yae"

"Istri mu?"

"Ohoho tentu saja"

Balas Raiden sambil mengibas ngibas rambut ungu nya.

"Baiklah"

Balas zhongli dengan anggukan kecil.

"Bagaimana jika kita pergi saat malam,anak anak bisa kita titipkan sore ini kepada yae"

Usul Raiden.

"Nice idea"

"I know it pfftt"

Setelah perbincangan kecil itu Raiden langsung pulang ke rumah.
Sedangkan zhongli masuk ke dalam rumah untuk mengecek anak anak.

"Papa,papa kenapa Tante Raiden kesini?"

Tanya sang anak dengan kepala yang dimiringkan,pemandangan yang lucu untuk zhongli.

"Kau akan pergi bermain di tempat nya,disana ada bibi yae Miko loh"

"Bibi yae yeyyy aku suka dia!"

Balas Xiao antusias.

"Tapi papa harus pergi sebentar,jadi kau tinggal dengan bibi yae sementara ya"

"Hmm,oke papa hehe"

Xiao menunjukkan jari jempol nya dan senyuman khas anak kecil.

"Sekarang mari kita makan.Ajak Hu Tao untuk turun"

"Un,oke papa"

Xiao pun berlari kecil ke arah tangga lantai 2 untuk mengajak Hu Tao yang sedari tadi bernyanyi di kamar.

"Hm,apakah memang benar firasat ku tentang kelahiran archon baru"

Ucap Zhongli dalam benak nya.

*Tringgg

Suara telfon rumah membuyarkan lamunan zhongli.
Zhongli langsung bergegas mengangkat telfon tersebut.

"Yahoo!,apa kau akan datang zhongli?"

Ucap seseorang di balik telfon.

"Kecil kan suara mu venti"

"Ahaha,maaf maaf.Bagaimana kabar Xiao?,aku merindukan nya hehe"

Ucap venti cengengesan di balik telfon.

"Dia baik,lain kali mampir saja ke sini.Kau archon pengangguran di Mondstadt bukan pfftt"

Ejek zhongli pada venti.

"Heyy!aku bukan pengangguran kau tau pak tua"

"Terserah"

Zhongli menutup telfonnya dan kembali ke kegiatan semula.




(Di kediaman Shogun)

"Oi oi, scaramouche kau ini!"

Teriak yae dari bawah pohon.

Ya biasa lah scaramouche atau Wanderer atau Wawan dia anak nya nakal.
Ia tidak takut pada Yae , tapi saat berlawanan dengan Raiden Shogun langsung ciut.

"Wleee!"

Ujar Wawan dengan menjulurkan lidah nya dari dahan pohon.

"Huhh!,kau ini!"

Yae Miko pun mengeluarkan senjata nya dari belahan dada.

"Cih,tidak seru!"

Wawan pun mulai mengeluarkan kekuatan elemen nya dari tangan kanan nya.

Mereka berdua seperti sudah bersiap untuk bertarung.
Mata mereka memincing tajam bak elang yang sedang berburu.

*Brakk

Belum juga dimulai,pintu gerbang kediaman Shogun terbuka paksa oleh seseorang.

Ya itu adalah Raiden.
Ia masuk seperti mengeluarkan aura aura gelap nya di balik tubuh montok nya itu.
Kilau percikan petir kecil keluar dari langkah nya dan juga rambut kepang nya.

"Ahaha,kalian bertarung tanpa aku ya?"

Ucap nya sambil tersenyum seram.

"Tidak sayang.tapi dia yang tidak mau turun"

Yae Miko pun menghilang senjata nya dan berjalan santai ke hadapan sang Shogun dengan senyum.

"Scaramouche"

Panggil Raiden dengan nada dinginnya.

"Mama gak seru"

Wawan pun akhirnya turun dengan terbang dr atas dahan.

"Huhh,kalian ini tidak pernah akur"

Raiden memijit pelipisnya.

Aura aura itu seakan hilang saat lengannya di peluk oleh yae Miko.

"Aku sudah memasakkan mu makanan lezat.mari kita makan bersama"

Ajak yae kepada Raiden dan Wawan.
Dengan cara itu saja mereka bisa kembali bersama.

"Terimakasih yae"

*Chup

Raiden mengecup dahi yae sekilas.
Sedangkan sang empu hanya tersenyum dengan rona merah di pipi nya.

==========>>>

Tbc....
Makasih yang sudah baca
Jangan lupa vote ya

Zhongli×Childe 🔞🔥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang