BAB 16

2.3K 136 20
                                    

Hayy via kembali lagi maaf ya udah lama ngak upp🙏😁

Happy reading🥰🙏

Happy reading🥰🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                                 ⬇️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


                                 ⬇️

"Gugurkan kandungan mu"ucap bright the tho poin dan seketika itu pun juga win tercengang dan mata nya mulai berkaca² lagi
-
-
-
-
"Men-gugur-kan?"ujar win dgn mata yg berkaca-kaca

"Iya gugurkan kandungan mu"ucap bright dengan datar tapi tidak dgn hati nya

"Ta-tapi hikss kenapa phi hikss"tangis win

"Karena aku tidak menginginkan anak itu dan aku hanya ingin dirimu tidak dengan anak itu"ucap bright yg menahan rasa sakit di hati nya persetan dgn perkataan nya karna kita tahu bahwa bright sangat menginginkan seorang anak tapi dia tidak ingin egois jika dia memilih anak itu win akan kehilangan nyawa nya tapi dia tidak ingin itu terjadi dan setelah berpikir panjang bright pun memutuskan bahwa dia akan menyelamat kan win orang yg ia cintai sekarang apa pun yg di lakukan nya saat ini adalah benar menyelamat kan hidup win adalah prioritas nya.

Walaupun nanti win akan membenci diri nya, itu tidak masalah bagi nya yg terpenting win harus tetap hidup dan itu akan ia lakukan sekarang juga

"Tapi kenapa hikss kau pernah bilang padaku hikss bahwa kau sangat menginginkan seorang anak dan kau tau ini adalah darah daging mu sendiri buah hatimu phi hikss"ucap win dalam tangis membuat bright mendekati nya dan langsung memeluk tubuh rapuh itu.

"Aku tau jika anak ini darah daging ku tapi aku tidak ingin kau terluka win"ujar bright sambil mengelus punggung rapuh itu.

"Hikss aku tidak ingin mengugurkan anak ini hikss phi,memang dulu aku ingin mengugurkan nya tapi sekarang tidak hikss karna aku merasa bahwa dia ingin hidup dan terbukti saat aku ingin mengakhiri hidup ku dia tetap bertahan didalam sini dan itu membuat ku merasa bersalah sampai saat ini hikss"win memegang perut nya sangat erat seakan-akan dia tidak ingin orang menyentuh calon bayi nya yg belum lahir ini .

Bright pun melepaskan pelukan nya dan menatap win dan berkata"Tapi ini keputusan ku win kau harus tetap mengugurkan nya hari ini juga dan itu sudah final dan aku tidak ingin kau membantah perkataan ku ini"

I'M NOT A PROSTITUTE(brightwin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang