9 Gaun dan cicin pernikahan

1 0 0
                                    

Hayy hayyy, balikk lagii
ayoo vote and komen yaa

tandain typos (🦤)

HAPPY READING GUYS‼️

kini mobil yang al ,raina dan pak bowo tumpangi telah sampai dihotel dimana pak bowo dan raina akan tinggal sementara
al membantu mereka membawa barang2nya dan memasukkan ke kamar pesanan al.
al pergi ke resepsionis untuk mengambil kunci
setelah itu mereka pergi kekamar nya.setelah selesai membawakan barang2 raina dan pak bowo al pamit untuk pulang tapi sebelum itu
"bapak sama raina sekarang bersih2 sama istirahat ya, besok al kesini lagi buat jemput raina karna al udah buat janji sama desainer baju dan cincinnya"
"okee mass" raina mangantar al sampai pintu kamarnya saja karena al melarang raina mengantarnya sampai depan hotel.

al pun langsung pulang, kini ia sudah sampai dirumahnya.setelah sampai dirumahnya ia disambut oleh mamah papah dan adek adek nya yg sedang duduk diruang keluarga
"assalamuallaikum" ucap al ketika memasuki rumah
"waallaikumsallam" jawab mereka ber4 bersamaan
"abanggg"panggil emelin yg langsung lari menghampiri al dan memeluk nya
"iyaa de" al membalas pelukan emelin
"kangenn:( abang kok pergi ga bilang sih sama emelin??" tanya emelin
"kemaren juga ndadak de perginya"
"humm" emelin pun melepas pelukannya
"yaudah abang kekamar dulu ya de? mau istirahat" al pun langsung pergi kekamarnya meninggalkan emelin yg masih berada ditempatnya

melihat itu liora langsung memanggil emelin agar duduk disebelahnya "sini sayang duduk sama mamah" emelin pun menuruti ibunya iyu dan langsung duduk disebelahnya
"mahh" panggil emelin dan langsung memeluk mamahnya itu
"cantiknya mamah kenapa hm?"
"abang berubah semenjak kenal sama wanita itu:("
"maksud kamu raina?" tanya liora yg sedikit bingung
"iyaa,abang jdi cuek ke emelin abg juga udah ga peduli lagi" matanya mulai berkaca kaca
liora pun semakin erat memeluk ibunya dan mengelus puncak rambutnya "bukan gitu sayang, itu abang kmu cuman kecapean aja makanya dia gitu ke kamu"
"udahh udah jangan mikirin yg aneh2 , sebentar lgi raina bakal jdi kka ipar kmu jdi berusahalah buat nerima dia de" kini mahen yg menjawab
"nahh iya tuh bener apa kata mama sama papa, abg tuh cuman kecapean jadi gausah mikirin hal yg aneh2. kak raina juga orangnya baik jdi ga mungkin lahh kak raina bilang yg macem2 ke abag" kini gerlan yg angkat bicara

emelin melepas pelukan dg mamanya "kokk kalian malah belain wanita itu dibandingkn emelin yg anak sama sodara kalian?" tanya emelin
"bukan gituu sayang"ucap liora berusaha memeluk emelin lgi, namun emelin menolaknya
"belain aja trs dia, klian emng udah ga sayang sama emelin.semuanyaa berubah!!" ucap emelin berusaha menahan isakkannya, lalu dia pergi kekamarnya meninggalkn semua yg ada diruang keluarga.
Ia membanting pintu kamarnya
"BRRAAAAKK"

liora berniatan menghampiri anaknya tetapi dicegah oleh suaminya "udah mah biarin dulu, nanti klo udah redaan baru kita samperin"
"humm iyaa mas"
setelah melaksanakan solat isya al langsung tertidur karena kecapean
raina mencoba menghubungi al untuk menanyakan jadi atau engga besok mereka pergi memilih baju dan cincin pernikahannya namun al sama sekali tidak menjawab teleponnya tidak aktif

"mas al kemana yahh??" raina berbicara dalam hati. Pak bowo yg melihat anaknya seperti bingung pun langsung bertanya "kamu kenapa nduk?"
"ituu pak mas al ga jawab telepon raina, pdhal raina mau tanya kita jadi besok buat milih baju sama  cincinnya apa engga"
"ouhh mungkin al kecapean nduk, dia lg istirahat makanya dia ga bales telepon kamu"
"mungkinn yah pak,yaudah deh raina chat besok aja"

—0O0—

keesokan paginya al bangun dan membuka hpnya dia terkejut melihat
*5 mised call Calon Istri💗*
ya allah raina, mas ga denger
al pun langsung menelepon raina
saat dirasa raina telah menjawab teleponnya , al langsung bertanya pada raina
"assalamuallaikum de"
"waallaikumsallam mas"
"kamu semalem ada apa? maafin mas ya gabales telfon kmu, semalem mas ketiduran"
"eh iya mas gpp kok, tdinya raina mau nanya kita jdi pergi sekarang atau engga??"
"jadi dong,udah mepet juga makanya kita harus cepet de"
"iyaa mas, kita mau berangkat jam berapa?"
"eumm gimana klo jam 9?"
"boleh tuh mas"
"yaudah nanti mas jemput kmu ya, kmu siap2 dandan yg cantik. eh jangan kecantikn nanti ada yg lirik kmu lgi"
"emang kenapa kalo ada yg lirik raina?" tanya raina mengerutkan keningnya
"ya mas gamau nanti calon istri mas dilirik sama laki2 lain, cuman mas yg boleh lirik kmu, titik"
raina terkekeh mendengar jawaban al "haha iya mass"

MY LITTLE GIRLWhere stories live. Discover now