nasi goreng

11 1 0
                                    

"Dekat dengan seseorang orang itu membutuhkan proses" (T)

Tristan berjalan menelusuri koridor ia akan menjemput Tiana, ia sudah di depan pintu kelasnya Tiana,seketika murid-murid yg sedang bercanda ria menghentikan aktivitasnya karena kedatangan Tristan.

"Tiana?" Tanya Tristan tampa mengubah ekspresi datarnya.

"Lo siapanya Tiana?" Tanya kevin menghampiri Tristan dengan tangan yg di masuki ke saku celananya.

"Calon" jawab Tristan santai.

Siswa-siswi yg ada di kelas Tiana di buat melongo dengan jawaban Tristan, kevin mengepalkan tangannya menahan emosi.

Chika yg sedari tadi diam saja memperhatikan, bagaimana tidak? temannya yg jutek itu di sukai dua cowok!..., ya! , chika sudah mengetahui bahwa kevin menyukai Tiana, namun Tiana menghiraukan itu ia hanya menganggap kevin sebatas teman.

"Na... Naaa.. Tiana.. Bangun" chika menggoyang"kan tubuh Tiana agar tersadar dari tidurnya.

"Tiana, udah pulang, lo gk mau bangun?"

"Hmmm, gue bangun"ucap Tiana ia mengerjapkan matanya, lalu memperhatikan sekitar matanya bertubrukan dengan mata Tristan.

"beresin"ucap Tristan yg sudah ada di samping mejanya, Tiana
membereskan peralatan sekolahnya setelah itu ia bangun dari duduknya.

Tiana mendahului chika dan Tristan
Lalu diikuti oleh keduanya.

***

"Tiana gue duluan" ucap chika lalu berlari kecil menghampiri jemputannya.

Tiana dan Tristan sampai di parkiran yg sedikit sepi Tristan menghela nafas ia harus mengeluarkan suara terlebih dahulu, kalau tidak tiana akan diam terus.

"Gue pakein" ucap Tristan belum juga Tiana berbicara Tristan sudah memasangkan helem full-face, Tiana berdecak lalu menaiki motor Tristan.

***

"Gue ganti baju dulu" ucap Tristan lalu di angguki oleh Tiana yg sedang duduk di sofa ia sedang mengumpulkan nyawa untuk beraktivitas lagi.

Tiana berjalan menuju kamar mandi yg ada di dapur untuk mengganti bajunya.

Saat keluar dari kamar mandi tiana mendapati argantara yg sedang duduk dengan Laura, Tiana melangkah mendekati argantara lalu menyalimi.

"Tiana?Tristannya mana?"

"Dikamarnya, om" jawab Tiana.

Tristan turun dari tangga dengan menggunakan kaos oblong putih dengan celana hitam panjang.

"Kalian akan mengerjakan, pekerjaan rumah ini" ucap arganta  to the poin.

"Laras" panggil arganta, laraspun mendekat ke arah mereka.

"ada apa tuan? " tanyanya,"jelaskan, cara mengerjakan pekerjaan rumah" jawab arganta.

"Oh, mari Tiana, laura" ajak bi laras, lalu Tiana dengan laura, mengikuti bi laras, diikuti Tristan.

"Ini" ucap bi laras menyodorkan sapu kepada Tiana dan laura, laura menyerngit "laura harus nyapu, bi?" Tanya laura dengan lesu.

TRISTAN &TIANA (Cool Couple) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang