5 years ago...
"Quickly mom, i dont wanna be late in my first day" kata anak laki laki sambil menarik narik punggung tangan ibunya yang akhirnya menimbulkan cakaran cakaran kecil
"Tunggu daddy dulu ya sayang" jawab wanita tersebut sambil mengusap kepala anaknya dengan sayang tanpa mengkhawartikan bekas cakaran di punggung tangannya
Mereka pun pergi ditemani kemacetan negara kincir angin
Bruk bruk bruk
Brukkkk bruk brukkkk-
Sint Lucas Andreas Hospital
'Pediatrician' begitulah tulisan yang terpampang didepan pintu yang dihiasi stiker anak kecil
Tok tok...
"Silahkan masuk" terdengar suara dibalik pintu (anggap aja bicara pake bahasa belanda, hehe)
"Dok, bagaimana keadaan anak saya? Putra Dalton yang mengalami kecelakaan beruntun di pusat kota" kata ibu itu dengan nada sedikit bergetar memancarkan aura kekhawatiran mendalam
"Ibu tenang saja, dia mengalami amnesia kecil, kecil saja bu" ucap dokter sambil mengelus ngelus dagunya yang berduri
"Bisa tolong dijelaskan lebih detail dok?"
"Jadi, anak ibu mengalami amnesia kecil, ibu jangan khawatir karena dia takkan lupa pada ibu dan ayahnya juga adiknya karena saat kecelakaan kalian masih bersama, juga orang orang yang dekat dengannya beberapa hari atau bahkan bulan sebelumnya tidak akan dilupakannya. Tapi..." Dokter tersebut mengambil jeda sesaat sambil menatap dalam manik mata ibu tersebut
"Tapi apa dok?" Kini air mata wanita tersebut mulai jatuh dari tempat persembunyiannya
"Kenangan masa lalunya hilang, apalagi jika dia memiliki teman masa lalu yang telah berpisah bertahun tahun lalu. Ingatannya sebenarnya akan kembali tetapi harus dibantu oleh ibu beserta suami dan adiknya juga 'teman' anak ibu yang ingatannya hilang dari memori Putra Dalton" jelas dokter panjang lebar
Ah, Putri dimana kau berada nak? Batin ibu Putra
"Ada satu hal lagi bu"
"Ya, apa dok?"
"Untuk saat ini jangan paksakan ingatannya karena akan membahayakan dirinya sendiri. Tunggulah waktu yang tepat, ini ada resep untuk obat sakit kepala Putra" dokter itupun menyerahkan kertas putih dan pink
"Kira kira dia bisa mengingatnya kembali dok?"
"Bisa, tapi pelan pelan jangan paksakan. Mungkin akan membutuhkan waktu yang lama asalkan 'teman' tersebut mau ambil andil dan jangan jauhkan obat tersebut dari Putra"
"Makasih dok saya pergi dulu"
304 Dahlia Room
"Eh sayangnya mama udah sadar? Udah lama sadarnya dia dad?" Ibu putra pun mengelus dan mencium pipi anaknya
"5menit yang lalu" kata ayahnya kemudian mengecup pipi Putra dan Angel, adiknya bergantian
Ya, ayah dan ibu putra memang tidak mengalami hal yang serius karena bisa menjaga diri masing masing dari tabrak beruntun yang tidak terlalu mematikan
Begitu juga dengan angel, ia aman di dalam pelukan ibunya saat persitiwa tersebut. Sedangkan putra yang duduk didepan dan tidak memakai sabuk pengaman serta sibuk bermain game di iPad ayahnya harus mengalami benturan keras di dashboard
"Aku mau bawa angel keluar dulu ya, honey. Masalah putra kita bicarakan nanti" kata ayah putra yang langsung dihadiahi anggukan kecil dari istrinya
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PAST & MY FUTURE
Teen FictionKinara Putri Duff, gadis cerdas, cantik, tajir kehidupannya mendekati kata 'perfect' masih menunggu pangeran lamanya dengan nama panggilan 'Putra' yang tak kunjung datang Akankah dia tetap pada pangeran masa kecilnya atau..... Mulai membuka hati pad...