𝐍𝐄𝐋𝐈𝐄'𝐒𝐄𝐍

NELIE'SEN I29

Setelah menyelesaikan kemarin malam lamaran mereka sekarang mereka masih memikirkan pernikahan mereka di laksanakan.

" Jadi Mau melaksanakan pernikahan Kapan ?" Tanya Mathew kepada dua pasangan kekasih itu. yang berada satu meja dengan mereka .

" Kalau Bisa Sih Secepatnya Dad " Ucap Essen tersenyum kepada mereka .

" Yaudah Setalah kalian selesau lulus , kan habis ini kalian lulus  Gimana ?" Kata Daddy meminta persetujuan mereka Berdua menatap .

" Essen setuju , kamu gimana sayang ?" Tanya Essen menatao meminta persetujuan giiz

" Giiz juga Setuju " ucap giiz

" Baik pernikahan kalian akan dilaksanakan setelah kalian lulus . " Fibal sang Daddy.

" Jadi gak sabar kita nikah sayang ." Ucap Essen memeluk giiz dengan tangan nya berada di pinggang Giiz dan mencium pipi kiri giiz .

" Ekhmm , ingat belum sah , gak boleh cium cium " Peringat Papah matvei melihat dua sejoli itu mencium pipi anaknya.

" Hehehe , sorry pah."

Setelah membahas ortu Essen dan juga guuz meninggal kan tempat meja makan , dan berjaakn ke arah pinggir air . sedangkan pasangan Calon itu amsih asik duduk di bangku nya .

" Oh ya Essen Kamu kapan minta restu dari Ortu aku , kok aku gak tau ." Kata Catlin.

" Tadi Pagi . " Jawab Essen

" Masa " ucap Giiz tidak yakin

" Huum , Jadi "

Flashback

Setelah maamh giiz turun dari kamar giiz Mamah Essen kembali ke ruang tamu .

" Tunggu Sebentar ya Nak Essen "

" Iya , mah "

Kenapa Essen dan giiz memanggil ortu keduanya dengan sebutan sama , Karna mereka telah di suruh untuk kata seperti itu.

" Em Oh iya mah , Essen Mau minta lamar anak mamah apakah boleh ?" Tanya Essen meminta persetujuan Calon mertuanya itu. dengan perasaan dah dig dug

" Kmau mau melamar Giiz ? "

" Iya mah , Mamah sih setuju , tidak tau ya dengan papah giiz dan juga kakaknya , Karna bisa saja pendapat kita berbeda.  Walaupun mereka sudah tau kalian menjalin hubungan . " Kata mamah

" Baik , mah nanti Essen Akan kesini untuk bertemu dengan Kakaknya Giiz. dan juga akan ke kantor Papah matvei . " Ucap Essen

" Kalau boleh tau keberadaan kakaknya giiz dimana mah ?" Tanya Essen

" Kakaknya Giiz berada di luar negeri Karna menghampiri pacarnya dan juga pekerjaan nya yang berada di sana , katanya sih ini pulang nanti jam 9 dia sudah sampai katanya ,"

" Oke nanti Essen kesini jam 8, "

" Tapi kan kamu sekolah Nak Essen"

" Tidak apa apa mah , nanti Essen akan meminta ijin ke guru sebentar. "

" Terserah akamu deh "

" Tapi mamah janagan bislang ke giiz ya biar suprise " Kata Essen

" Siap atuh ."

Sehabis mengantar kan giiz ke kelasnya Essen mengikuti pembelajaran sebentar dan ijin ke guru bahwa ada sesuatu penting dari keluarganya yang awalnya guru guru tidak percaya Karna dia mantan anak bolos dan Essen menyakinkan ke guru itu benar benar bahwa ada sesuatu dan akhirnya gurunya percaya menatap mata Essen yang tidak ada sama sekali kebohongan dimanpun.