Young Love||GF[End]

1#IMANUEL FATHI

Sebelumnya aku mau mengingatkan ini cerita BXB buat yang gak suka boleh skip aja yah,makasih.

•
•
•
•
•

Dimulai dari kehidupan Imanuel Fathi,dia adalah seorang anak yang cenderung selalu ceria,dibalik keceriaannya itu dia menanggung beban yang sangat berat,oleh karena itu dia memakai topeng wajah cerianya didepan sahabatnya dan teman-temannya.

Walaupun begitu dia selalu kuat,dia tidak pernah mengeluh atas apa yang dilakukan semesta kepadanya demikian.

Dimulai dari ayahnya yang kecelakaan sampai merenggut nyawanya,kemudian Bundanya yang mempunyai penyakit jantung.

Walaupun begitu kita sebut saja A.k.a Fathi yah,Fathi selalu terlihat ceria didepan sahabatnya yang bernama Mark Saka dan Ford.

Seperti sekarang ini mereka sedang makan di kantin tetapi Fathi tidak makan apapun itu,Mark yang melihat sahabatnya itu berkenan untuk mentraktir dia tetapi Fathi selalu nolak.

"Fat kamu gak makan?" Tanya Mark.

"Gapapa kalian makan aja" balasnya sambil tersenyum.

"Gw traktir aja dah,lu sonoh pesen aja sama Mpok Siti" ucap Mark.

"Udh lah gak usah gw gak papa ko tenang aja" ucapnya sambil tersenyum.

"Yaudah gw aja yang pesenin !!" Ucap Ford yang sedari tadi makan sambil melihat interaksi keduanya.

Ford pergi memesan makanan untuk Fathi,tidak lama kemudian Ford datang membawa Semangkuk Bakso dan minuman strawberry kesukaan Fathi.

Fathi menahan tangisnya karena tidak menyangka akan mempunyai sahabat sebaik mereka.

"Yaudah ntar gw yang bayar!!" Ucap Mark,dan dibalas anggukan Oleh Fathi.

Setelah mereka makan jam bel sekolah pun berbunyi.

Kring

Kring

Kring

Mereka bertiga masuk ke kelas mereka,karena mereka bertiga sekelas jadi mereka kembali ke kelas bersamaan.

Setelah jam pulang berbunyi,semua murid pulang dan tentu mereka bertiga juga pulang.

"Mark,Ford aku duluan yah" ucap Fathi sambil menaiki sepeda motornya.

"Iya hati²" ucap keduanya.

Setelah sampai didepan rumah,Fathi melamun mengingat bagaimana dulu mereka hidup bahagia tidak seperti sekarang.

Flashback

"Ayah... Ayah.. coba kejar Athi" ucap Fathi kecil.

"Hey anak Ayah,mau kemana"

Mereka sedang bermain kejar-kejaran sambil tertawa dan tersenyum bahagia.

"Hayoh kena kamu,anak ayah" ucapnya sambil tersenyum dan menggelitik anaknya.

"Hhhahah a-ayahh hhahhha a-ayah u-udah" ucap Fathi sambil tertawa.

"Ayah,Fathi masuk makan dulu" ucap Bunda Fathi a.k.a Maya.

"Iya Bun bentar ini anak ayah lagi seneng" balasnya.

"Huft udh yah anak ayah,itu bunda udh suruh kita masuk yuk!!" Ucapnya.

"Iya yah ayok" ucap Fathi sambil menarik lengan ayahnya.

Flashback off.

Tidak terasa Fathi melamun dan air matanya mengalir begitu saja mengingat begitu bahagianya mereka waktu itu.

Namun sekarang rumahnya begitu gelap gulita tidak ada cahaya sedikitpun,tandanya tidak ada orang dirumah.

Fathi menghembuskan nafasnya dan mengontrol Kembali emosinya,dia harus kuat akan cobaan yang akan dihadapinya untuk kedepannya.

Sebelum masuk rumah Fathi melihat tetangganya yang sedang bermain ada seorang ayah dan anak.

Air matanya menetes kembali walaupun begitu dia tetap tersenyum dan ingin terlihat bahagia namun nyatanya semesta tidak berpihak kepadanya.

Fathi masuk kedalam rumah yang gelap,menyalakan saklar lampu dan memasuki kamar dan memulai ritual dikamar mandi.

Setelah ritual dikamar mandi Fathi keluar dengan pakaian lengkap memakai jins dan Hoodie hitam dan dalamannya kaos hitam.

Fathi keluar dari rumahnya dan memanaskan motornya lalu dia pergi dari perkarangan rumah menuju tempat kerjanya.Yap dia kerja part time guys.

Sesampai di tempat kerjanya Fathi segera Menganti Hoodie nya mengunakan seragam karyawan di sebuah kafe bar.

Fathi kerja di kafe bar dari jam 4 sore sampe jam 9 malam sedangkan dia pulang sekolah jam 2 siang.

Seperti biasanya Fathi melayani pembeli dengan telaten dan hati².

Sudah waktunya pulang Fathi pergi ke rumah sakit untuk menjenguk Bundanya yang dirawat.

Sebelum masuk ke kamar sang Bunda Fathi mengetuk pintu dahulu.

Tok

Tok

Tok

"Bundaaa... Fathi mau jenguk Bunda" ucapnya sambil tersenyum melihat bundanya yang sedang tidur.

Fathi mendekat kearah bunda lalu mengecup kening bundanya.

Tiba² bundanya bangun.

"Ehh sayang kamu baru jenguk Bunda sekarang" ucapnya sambil tersenyum walaupun dia tahu Fathi bekerja untuk membiayai sekolahnya.bentar dulu guys aku mau ceritain dikit tentang Fathi yah.

Fathi itu hidup dari keluarga sederhana meskipun gitu Fathi selalu ceria dan tidak pernah terlihat sedih di depan teman-temannya dan sahabatnya.

Semenjak ayahnya Fathi meninggal,Fathi berkerja untuk biayai SPP sekolahnya.

Fathi anaknya introvert tidak pernah cerita tentang kehidupannya kepada siapapun,dia selalu terlihat ceria dan tersenyum,dibalik senyumnya itu begitu banyak beban yang dia tanggung.

Kalau kalian nanya Fathi mempunyai uang dari mana buat biayai pengobatan rumah sakit bundanya itu karena ayahnya menyimpan warisan untuknya dan juga bundanya,tetapi Fathi memilih untuk tidak menerima dan diberikan semua kepada bundanya dan untuk pengobatan bundanya itu,jadi soal pengobatan uangnya dari warisan ygy.Lanjut yah.

"Hihihi iya Bun maaf yah Fathi agak sibuk Bun" ucap Fathi sambil tersenyum.

"Iya gak papa sayang,kamu ada disini aja udh cukup buat bunda" ucapnya sambil memeluk tubuh Fathi

"Iya Bun aku pasti selalu ada buat bunda" ucapnya sambil tersenyum dan membalas pelukan bundanya.

Semesta begitu baik masih memberikan senyuman yang hangat bagi kedua sepasang Ibu dan Anak tetapi apakah semesta akan berpihak kepada mereka menerus?nantikan chapter selanjutnya Minggu depan yah hehe maaf kalo aku punya 1 kali seminggu soalnya sibuk lagi PKL yah,
Kita lihat bagaimana kisah selanjutnya tentang Fathi yah dichap berikutnya bye bye.

Tbc.