(5) Takdir Putri Kecil Yang Liar

807-810

Di kediaman Pangeran, ekspresi semua orang jelek, dan Xiao Lingfeng sangat marah sehingga dia ingin mengutuk.

Namun, ekspresi Yun Qianyu tidak banyak berubah. Dia menatap gerbang kediaman Pangeran dan perlahan berkata, "Buka pintunya."

Xiao Lingfeng dan Xiao Yechen tidak setuju.

Jika mereka membuka pintu sekarang, orang-orang yang kehilangan akal itu pasti akan mengambil tindakan terhadap Yun'er

Jika Yun kecil bertarung dengan orang-orang itu, itu pasti akan membuat marah semua orang di Dongli.

Dengan cara ini, reputasinya akan menjadi lebih buruk.

Oleh karena itu, mereka tidak berencana untuk membiarkannya keluar dan menghadapinya. Masalah ini akan diserahkan kepada mereka.

“Yun'er, bisakah kamu menyerahkan masalah ini kepada kami? Jangan keluar, kalau-kalau mereka menyakitimu. ”

“Bibi kecil, sebaiknya kamu tidak keluar. Orang-orang itu semua kehilangan akal. Jika kamu muncul, mereka pasti akan memikirkan cara untuk menghadapimu.”

Namun, Yun Qianyu mengangkat alisnya dan berkata, “jika aku tidak keluar, mereka tidak akan menyerah. Jangan khawatir. Aku punya cara untuk berurusan dengan mereka. Jangan khawatir."

Yun Qianyu berjalan keluar, diikuti oleh Jun Yitian dan Lin Qinmu. Orang-orang lainnya juga mengikuti di belakang mereka.

Namun, Xiao Lingfeng dan Xiao Yechen khawatir.

"Jangan khawatir," kata Jun Yitian. "Dia akan baik-baik saja. Kami akan melindunginya.”

Xiao Lingfeng akhirnya berhenti berbicara.

Tuan dari Tian Mu Manor pasti sangat kuat. Karena dia berkata bahwa dia akan melindungi Yun'er, dia akan baik-baik saja.

Semakin banyak orang berkumpul di luar gerbang kediaman Pangeran. Banyak rakyat jelata berteriak gila.

Seolah-olah selama Yun Qianyu keluar, kekacauan di ibu kota akan teratasi.

Sekarang ibu kota dikepung, selama mereka menyerahkan Yun Qianyu, Pangeran Nan Yang akan mundur dan mereka akan aman.

Mereka semua berpikir begitu.

Awalnya, mereka mengira Yun Qianyu tidak akan berani keluar, tetapi pada akhirnya, dia benar-benar melakukannya.

Yun Qianyu berdiri di depan gerbang kediaman Pangeran. Di bawah cahaya kuning redup, dia pendiam dan cantik. Dia memandang kerumunan di luar kediaman dengan acuh tak acuh.

Meskipun dia tidak mengatakan apa-apa, tidak ada yang berani tidak menghormatinya dengan aura agungnya.

Terjadi keheningan sejenak di depan kediaman Pangeran, sampai seseorang di kerumunan berteriak, “Putri Ling Yi, Raja Nanyang ingin Anda meninggalkan kota. Cepat dan tinggalkan kota. Kita akan baik-baik saja."

“Ya, cepatlah keluar kota. Kamu harus menikah dengan Putra Mahkota Nan Zhao.”

“Maka Dong Li kita akan baik-baik saja.”

"Ya ya."

Semakin banyak orang berbicara, semakin bersemangat mereka. Mereka sudah lama melupakan Yun Qianyu.

Yun Qianyu tidak mengatakan apa-apa, tapi Xiao Lingfeng, yang berada di belakangnya, bergegas keluar dan berteriak, “Apa yang kamu bicarakan? apa maksudmu meminta Putri Ling Yi meninggalkan kota? Pangeran Nan Yang mengepung kota dan memberontak. Apa hubungannya ini dengan Yun'er ku?”

Begitu Xiao Lingfeng selesai berbicara, orang-orang menjadi ribut.

Banyak orang tidak percaya hal seperti itu.