I Want You, Right? || Jeongbby [end]

7. Papa?

Don't forget for follow and vote!
...

tw // household violence, kidnapping.

DI kamar Doyoung. Lelaki mungil itu berdiri sambil memeluk boneka pemberian Jeongwoo hasil main tembak boneka barusan. Mereka sudah pulang dan Jeongwoo memutuskan untuk pamit karena besok harus bangun pagi.

Ceklek!

"Doyoung?" panggil bundanya.

"Bunda? Kenapa bun?" Doyoung menghampiri bundanya sambil membukakan pintunya lebar-lebar. "Kenapa bun, tumben panggil Doyoung malam-malam begini?" tanyanya lagi.

"Enggak, bunda cuman mau ngomong sama kamu. Kamu pacaran sama Jeongwoo yang baik-baik, ya nak? Ya, bunda cuman khawatir kamu kenapa-napa gitu, ngerti kan?" jawab bunda Doyoung sambil memijat keningnya.

"Oh, iya bunda. Doyoung enggak yang aneh-aneh kok sama Jeongwoo."

"Bunda percaya kok, Jeongwoo juga kelihatan anak baik-baik. Bunda percaya sama dia juga buat jagain kamu kalau bunda kerja. Ya, udah maaf ganggu, bunda masuk ke kamar dulu, ya?" Bunda Doyoung segera kembali menutup pintu kamar sang anak rapat-rapat.

Doyoung mengangkat kedua bahunya bingung namun, ya sudahlah. Lelaki itu tidak ingin memikirkannya terlalu panjang.
...

Keesokan harinya.

Pagi-pagi ini Doyoung sudah mendengar keributan dari ruang tamunya. Mata lelaki itu mengerjap karena benar-benar baru bangun. Bundanya terlihat sedang berdebat dengan seorang lelaki.

Remang-remang Doyoung seperti mengenali lelaki itu.

"Papa?" ucap Doyoung menghentikan pertikaian keduanya.

"Doyoung masuk, nak!" ujar bundanya.

"Eh, apa-apaan kamu! Dia anak saya juga jangan larang-larang saya kamu!" Papa Doyoung berusaha memberontak ketika mantan istrinya berusaha menahan pergerakan pria itu.

"Enggak! Kamu bukan papa yang baik buat dia! Doyoung pergi nak!" jerit sang bunda yang sebenarnya sudah tidak bisa menahan tubuh pria di dalam pelukannya.

Doyoung yang panik segera lari menuju kamar namun, lepasan pada sang wanita terlepas membuat papanya langsung mengejar dan berhasil menangkap anaknya itu.

"Kena kamu!" seru sang papa sambil menyeringai kepada Doyoung. "Ikut papa kamu bakalan lebih bahagia dari pada sama bunda kamu yang gila kerja itu," ucapnya memaksa sang anak untuk ikut.

"Aku enggak mau! Lepasin aku!" jerit Doyoung berusaha melepaskan pegangan sang papa namun, apa daya tenaganya kalah telak dari sang empu.

Bunda Doyoung berusaha mengejar namun, dirinya malah di dorong di depan halaman membuatnya terjatuh ke tanah.

"Bunda!"

"Doyoung—ngh?" Rasanya nyeri menyerang kepala sang wanita yang perlahan pemandangannya menjadi buram, wanita itu pingsan. Meninggalkan Doyoung yang dipaksa masuk ke dalam mobil papanya.

to be continued
...

Waduh! Mau diapain tuh si dobby? (⁠☉⁠｡⁠☉⁠)⁠!

Jangan lupa vote dan comment!