28

418 48 6
                                    

"Sebisa mungkin tolong jangan panggil gw, karna.. Yaaa kalian tau kan?"

"Hmm okeh" -Jawaban temen (name)

"Uh oke.." -Jawaban staff lantai 2

"Boleh" -Jawaban staff lantai 3

Bar telah di buka, (name) pergi ke ruangan 'pribadi' nya dan hanya mengerjakan pekerjaan yang ada

Sudah beberapa jam berlalu, (name) tidak dipanggil keluar. (Name) dan lexxa hanya diam di ruangan tersebut.

Sampai akhirnya....

Drrrt
Drrrt
Drrrt

"Ya halo?"

"----! ---- ------ --------- --! ----- ----!"

"Hah, ngpa?"

"------ ---- ---! ----, ---- ---! -----"

"Um... Oke gw otw"

(Name) menutup telpon dari temannya

"Ada sesuatu yang terjadi di lantai 1"

"Ngpa?"

"Gatau, katanya darurat. Gabisa dijelasin di telpon, oiya lu ikut gw"

(Name) dan lexxa pun pergi ke lantai bawah untuk lihat masalah nya

Saat (name) menunjukkan wajahnya, semua orang langsung kaget. Mereka sepertinya mengenal wajah (name) dari internet karna.. Yah gitulah

Seorang pria sedang membentak temannya semi yang sedang membukuk, entah karna apa. Tapi terlihat bahwa ada gelas yang pecah dan minuman yang mengalir di lantai

"Ada apa?"

"Jadi gi-"

"Lu manager nya?"

"Benar, apa ada masalah?"

"Hei, cepat tutup bar ini"

"..... Saya tidak mengerti maksud anda" Ucap (name) menjeda ucapannya sejenak

"Istri ku selalu datang kesini, mabuk dan tidur dengan laki-laki lain!"

"..... Itu adalah urusan di luar kuasa saya, dan sama sekali bukan urusan saya"

"Apa lu bilang??"

"Kalau memang begitu, kemana saja anda? Ini terjadi karna kelalaian anda"

"Anda telah gagal menjaga kekasih anda"

".... Apa lu bilang?!" Pria itu langsung pergi ke (name) tapi di tahan oleh lexxa

Ia tidak bisa mendorongnya lexxa meskipun dia terlihat seperti orang yang obsesi dengan otot

"Menyalahkan seseorang atas kesalahan anda sangat tidak baik, anda hanya terlihat dewasa tapi tidak dengan pemikiran anda"

"Lu... Si@lan! Baj!ng@n gila!" Ucap nya yang memberontak agar bisa lepas dari lexxa

"S-sekuriti!" Sahut teman ku memanggil sekuriti untuk menahan orang gila ini

Masalah clear, semuanya kembali seperti semula. Btw, gue yang pasti minta ganti rugi karna gelas gue yang mahal nan indah ini pecah!

Setelah selesai, tatapan semua orang kembali menuju ke (name)

Salah satu dari mereka seperti ingin berbicara tapi (name) langsung memotong nya karna grogi

"Pelanggan semuanya, maafkan saya atas apa yang terjadi. Silahkan lanjutkan kegiatan anda masing-masing, kalau begitu saya pamit" Ucap nya membungkuk lalu langsung pergi ke ruang pribadi nya

" The bartender Bar " M!READER X TODOROKI || BNHA FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang