Seminggu setelah itu viona telah menyusun rencana untuk membantu Hilya,
“hilya gw sekarang bisa bantu Lo dapatin Arya” ucap viona
“tapi gimana?” tanya Hilya
Viona mencoba menjelaskan rencananya kepada Hilya
Segera Hilya menghampiri Vira
“vira kayaknya Lo dipanggil tuh” ucap Hilya berbohongVira pun pergi tanpa sengaja meninggalkan handphone nya, dengan cepat Hilya segera mengirim pesan kepada Arya lewat handphone nya Vira
“arya nanti malam tolong pergi ke tempat ini yaa” ketik Hilya dalam pesannya kepada Arya sambil mengirim sebuah alamat tempat kepada Arya , kebetulan sekali Hilya mengetahui kata sandi handphone nya Vira yaitu tanggal lahirnya Arya
Arya pikir pesan chat itu dari Vira, ternyata pesan itu dari Hilya
Malam pun tiba Arya telah sampai ke tempat yang di suruh tersebut.
Arya awalnya merasa bingung mengapa yang ada di situ seseorang cewek yang ia tidak kenal.Arya memanggil perempuan tersebut
“hey, Lo siapa?” tanya Arya
Dengan berlari viona memeluk AryaDengan bersamaan Vira datang ketempat tersebut karena mendapat chat dari Hilya yang memintanya datang ketempat tersebut untuk menjemput Hilya pulang.
Melihat viona yang memeluk Arya, Vira merasa sedih ia merasa bahwa selama ini Arya telah berpura2 menyukai nya.
Arya yang seketika melihat Vira langsung mencoba menjelaskan semuanya kepada Vira, tapi ternyata Vira tidak mau percaya.
Melihat itu semua Hilya merasa senang, ia berterima kasih sekali kepada viona.
Telah berhari-hari Vira tidak membalas chat dari Arya
Vira juga tidak mau melihat Arya.
Ia merasa benci dengan AryaDi kesempatan itu Hilya berpikir ingin merebut Arya dari sahabat nya Vira.
“lo kenapa si Arya akhir-akhir ini Lo badmood banget?” ucap Hilya
“lo masih nanya?, Ini semua gara Vira dia masih kesal yaa sama gw?” ucap Arya“lo ngerasa gak si selain Vira, masih ada orang yang suka sama Lo, bahkan dia selalu ada buat lo” ucap Hilya
“apaan si Lo Hilya, Lo tau kan gw cuma mau Vira gak ada orang lain” ucap Arya dan langsung pergi meninggalkan tempat itu
Sekali lagi Hilya merasa kesal, segala cara ia buat untuk merebut Arya, tapi Arya tidak bisa melupakan Vira.
Pulang sekolah Arya pergi kesebuah toko buku bersama erfan.
Saat berada di Toko buku Arya melihat viona“erfan Lo kenal sama cewek itu?” tanya Arya sambil menunjuk ke arah viona
“oh itu gw kenal, dia kan pacarnya Bryan” jawab erfan
“jadi cewek itu pacarnya Bryan” ucap Arya
Keesokan harinya Bryan, datang ke dalam kelasnya Arya, awalnya Arya terkejut melihat Bryan yang masuk ke dalam kelasnya.
Bryan memanggil Hilya, melihat itu Arya merasa penasaran dan curiga.
“hilya, gw mau ngomong sekarang sama lo” ucap Bryan memaksa
“gak harus sekarang kan” ucap Hilya
“ini penting, apa kita harus bahas ini disini?” ucap Bryan
“oke, gw mau bahas ini sekarang tapi jangan disini” pinta Hilya
Hilya dan Bryan pergi ke luar kelas
Melihat itu, Arya langsung mengikuti mereka.Arya mencoba mendengar pembicaraan Hilya dan Bryan,
“gw mau tau yang sebenarnya, tentang viona dan Arya. Memangnya mereka benaran pacaran di belakang gw?. Gw udah dengar tentang berita itu, viona juga udah jelasin semuanya ke gw, tapi gw mau dengar yang sebenarnya sekarang” ucap Bryan
“viona sama Arya itu gak pacaran, gw sama viona yang ngerencanain itu semua, jadi Lo gak usah mikirin tentang itu” ucap Hilya
Semua pembicaraan mereka ternyata di dengar Arya. Seketika Arya marah kepada Hilya ia tidak menyangka Hilya melakukan semua itu kepadanya dan Vira.
Beberapa lama kemudian Arya menghampiri Hilya
“hilya, gw pikir Lo itu sahabat terbaik yang pernah gw kenal tapi ternyata semua itu salah” ucap Arya
Hilya merasa terkejut mendengar ucapan Arya
“maksud Lo apa arya?” tanya Hilya
“lo kan yang ngerencanain itu semua, tentang gw sama viona. Gw udah tau sekarang” ucap Arya
Hilya langsung menunduk, menahan air matanya
“jujur hilya, gw gak nyangka Lo buat itu semua, sekarang gw tanya kenapa Lo buat itu semua?” tanya Arya
Hilya hanya diam
“gw tanya sama Lo Hilya, jawab sekarang!!” pinta Arya
“gw minta maaf Arya” pinta Hilya
“minta maaf ? Cuma minta maaf ? Sekarang Vira gak mau liat gw, dan Lo cuma minta maaf aja?” ucap Arya
Sementara itu Vira mendapatkan telepon yang mengatakan bahwa ibunya sudah tiada. Vira kaget dan menangis histeris
Beberapa hari kemudian ayahnya Vira menyuruh Vira untuk pindah. Dan tinggal dengan ayahnya
Vira pun setuju. Vira mencoba memberi tau Hilya lewat telepon
“hilya, gw sekarang bakalan tinggal sama papa gw” ucap Vira
“jadi Lo gak bakalan tinggal disini lagi, Lo mau pindah?” tanya Hilya
“iyaa” jawab Vira
“enggak boleh, Lo harus tetap disini” pinta Hilya
“enggak bisa Hilya” ucap Vira
“lo dimana sekarang?” tanya Hilya
“di bandara, gw bakal pindah ke Singapura sekarang” jawab Vira
“enggak boleh Vira, Lo harus tetap disini, Lo mau tinggalin gw gitu” ucap Hilya sambil air mata di pipinya
Begitu juga dengan Vira, Vira juga menangis
“hilya Lo tetap sahabat terbaik gw, baik-baik disana yaa, semangat terus. Gw mau ketika kita ketemu lagi gw mau liat Lo jadi orang sukses” ucap Vira
Telepon itu pun berakhir. Hilya langsung berlari mencari Arya
“arya!!! Sekarang ayok kita ke bandara. Vira mau pindah sekarang dia gak akan tinggal disini lagi” ucap Hilya terburu-buru
“viraa? Dia mau pindah? Sekarang?” tanya Arya dengan kagetnya
“iyaa” jawab Arya
Arya dan Hilya pun segera pergi ke bandara dengan terburu-buru
Saat mereka sudah sampai di bandara pesawat yang dinaiki Vira sudah berangkat.
Arya hanya bisa menangis
Dan Hilya merasa menyesal dengan yang ia lakukan kemarin.
Ia menyesal, karena nya 2 orang yang ia sayangi harus terluka
KAMU SEDANG MEMBACA
between love and friend
RomanceApa yang terjadi jika menyukai orang yang sama dengan yang di sukai sahabat sendiri? Begitu lah yang terjadi dengan Hilya seseorang cewek ceria, dan baik hati. Yang menyukai cowok bernama Arya namun sayangnya tanpa di sadari Hilya ternyata Arya ada...