Tempat mereka mengasah kemampunan mereka sangat jauh dari desa supaya tidak ada yang mengganggu mereka saat berlatih.mereka pergi kesebuan tempat dengan berjalan kaki karena mereka tak punya kendaraan khusus untuk berpergian ketempat yang jauh jadi mereka memutuskan berjalan kaki untuk menuju tempat tersebut walaupun agak lama tapi mereka tidak merasakan lelah karena mereka adalah seorang peri dan bukan manusia biasa yang bisa mersa lelah saat berjalan terlalu jauh. Di perjalanan mereka melihat sebuah kastil yang, kumuh di tumbuhi lumut dan semak belukar yang mengelilingi setiap sudut bangunan. Memang terkesan angker tetapi di sebelah nya ada sebuah danau kecil yang airnya sangat jernih yang mengalir, langsung dari dalam tanah. Mereka menuju kesana untuk melihat apakah ada penghuni nya maupun tidak. Setelah lama akhirnya mereka sampai di kastil tersebut mereka terkejut karena tak ada satupun orang yang tinggal di sana dan ternyata banyak benda benda kuno seperti tong yang terbuat dari tanah liat, tongkat yang terbuat dari kayu dan masih banyak lagi. Tapi mereka tidak mengambil nya dan menggunakan tempat tersebut untuk berlatih sihir agar meningkatnya ilmu mereka menjadi penyihir kelas dewa dimana tingkat itu melebihi rata-rata penyihir pada umumnya yang hanya mampu mencapai kelas atas. Tapi yewon ingin menyamai eunbi menjadi penyihir kelas atas supaya bisa menggunakan sihir lebih banyak dari pada sebelumnya. Mereka berlatih sangat keras supaya mereka mencapai rata rata penyihir dewa dengan kekuatan tak terbatas. Yewon berlatih dengan menggunakan air sebagai alat untuk mengukur kemampuan dalam mengendalikan air. Dia mula mula mengucapkan mantra lalu mengarahkan telunjuk nya ke depan mengarahkan pada air tersebut tapi yewon selalu gagal karena kemampuan sihir yang terbatas sebab di berad di kelas bawah jadi dia hanya bisa menggunakan sihir hanya sedikit. Berbeda dengan eunbi dan sinb yang menggunakan kekuatan yang tak beratas. Namun sinb hanya bisa menggunakan sebagaian dari yang ia miliki jika memakai semua akan menghabiskan semua tenaga nya, hanya eunbi yang mampu menggunakan seluruh sihir nya tanpa menguras tenaga karena dia telah mencapai kelas atas dan mendapat sihir yang tak terbas. Mereka latihan cukup lama hanya eunbi yang berhasil mengendalikan air yang sebelum yewo tidak bisa melakukan semtara sinb hanya bisa sedikit di banding yewon sama tak bisa mengendalikan air. Akhirnya mereka pergi karena hari semakin sore dan mereka punya jam tertentu untuk latihan yaitu siang hari jika menjelang sore mereka harus kembali karena harus menyiapkan ramuan ritual yang biasa mereka lakukan untuk mengurangi sebab akibat terlalu banyak menggunakan sihir.
Bersambung
