Ailey sudah selesai mandi dan memakai baju yang Laura siapkan. Ailey menyisir rambutnya lalu pergi ke teras. Disana sudah ada Laura dan Clint
"Bagaimana perasaanmu?" Tanya Clint
"Cukup nyaman. Thank's" kata Ailey
"Kau mau rambutnya aku kepang?" Tanya Clint
"Sure" kata Ailey sambil duduk di depan Clint
"Seperti dulu" kata Laura mengingat kembali
"Aku yakin tuan Stark akan memiliki sedikit pohon dari Steve" kata Ailey yang melihat Tony dan Steve yang sedang memotong pohon
"Thor tak bilang dia mau kemana?" Tanya Tony
"Kadang-kadang rekan kerjaku tak membuat laporan kepadaku. Ku harap Thor tidak seperti itu" kata Steve
"Ya, berilah dia waktu. Kita tak tau apa yang ditunjukkan si kembar kepadanya" kata Tony
"Pahlawan terkuat bumi mencerai beraikan kita seperti kembang gula" kata Steve
"Seperti kau pergi saat itu?" Tanya Tony
"Apa itu jadi masalah?" Tanya Steve
"Aku tak percaya pada orang yang tak punya sisi gelap dalam hidupnya. Anggaplah aku ketinggalan jaman" kata Tony
"Anggaplah kau belum pernah melihatnya" kata Steve
"Kau tau Ultron mencoba mencerai beraikan kita bukan" kata Tony
"Ku pikir kau tau itu. Apa yang kau ceritakan itu menimbulkan pertanyaan?" Tanya Steve
"Banner, aku dan Ailey melakukan penelitian" kata Tony
"Yang akan berpengaruh pada tim" kata Steve
"Yang akan mengakhiri tim kita. Apakah itu misimu? Bukankah itu 'mengapa' kita bertempur? Mengakhiri semua ini lalu pulang ke rumah?" Tanya Tony
"Kadangkala seseorang ingin memenangkan perang sebelum itu dimulai. Orang tak berdosa tewas. Setiap saat" kata Steve
"Permisi. Tuan Stark, uhm, Clint bilang kau tak keberatan jika. Traktor kami, sepertinya rusak" kata Laura
"Ya, akan aku periksa dia. Jangan ambil kayuku" kata Tony lalu berjalan menuju gudang
Digudang, terlihat banyak sekali barang-barang dan alat memanah milik Clint. Tony yang melihat traktor langsung memeriksa apa yang salah
"Bantulah aku. Jangan bawa itu ke dalam hidupmu" kata Fury
"Aahh Nyonya Barton, ternyata kau nakal juga. Biar aku tebak, Maria Hill yang menghubungimu bukan. Bukankah dia tak bekerja untukmu?" Tanya Tony
"Kecerdasan buatan. Kau bahkan tak pernah ragu-ragu" kata Fury
"Dengar, itu benar-benar sudah lama seperti perginya Eugene O'Neill, jadi kita lewatkan saja bagian dimana kau berguna" kata Tony
"Lihat mataku dan katakan kau akan menghentikannya" kata Fury
"Kau bukan atasanku" kata Tony
"Aku bukan atasan siapapun. Aku hanya orang tua yang sangat peduli padamu" kata Fury sambil duduk
"Dan aku adalah orang yang telah membunuh Avengers. Aku melihat itu. Tak ku ceritakan pada mereka. Bagaimana aku bisa cerita, aku melihat mereka mati Nick. Merasakan itu. Seluruh dunia juga. Bahkan putrimu, Ailey ada disana. Itu semua karenaku. Aku tidak siap. Aku belum melakukan hal yang benar" kata Tony
"Gadis Maximoff itu, dia mempengaruhi pikiranmu, Stark. Dia bermain dengan ketakutanmu" kata Fury
"Itu bukan tipuan. Aku melihatnya. Itu bukan mimpi buruk. Itu warisan untukku. Akhir dari semua, aku yang memulainya" kata Tony
