AEA 2.

30 9 0
                                    

!! Typo bertebaran !!

Sebelum membaca, silakan vote terlebih dahulu.
Jangan lupa untuk berkomentar.

HAPPY READING

•••

Di sebuah jalanan yang terang dengan lampu di setiap persimpangan. Banyak sekali bangunan gedung yang menjulang tinggi, bangunan itu terlihat sudah berumur ratusan tahun, tetapi masih terlihat bagus.

Brukk

Tiba-tiba saja seseorang terjatuh dari langit. Sungguh tidak masuk akal, bagaimana bisa seseorang jatuh dari atas langit. Apakah dia seorang bidadari?

"Aww!" Pekik seseorang yang baru saja mendarat di tanah.

"Ah! Astagaa! Badanku terasa sakit semua!"

"Apakah aku baru saja jatuh dari langit!! Sshh!!"

"Ck, kepalaku sangat sakit!"

Seseorang itu terus mengoceh seorang diri. Dia tersadar, lalu melihat sekelilingnya. Dia berada dimana? Tempat apa ini? Argh, semuanya sangat asing baginya.

"Kenapa aku bisa terdampar disini?! Tempat apa ini?!" Ujar gadis itu sembari berusaha untuk berdiri.

Gadis itu teringat cahaya yang menarik nya seperti magnet. Lalu setelah itu dia tidak ingat apapun, dan  berakhir, dia terlempar di sebuah tempat yang sangat asing baginya.

Gadis itu memilih untuk berjalan entah sampai mana dia akan berjalan. Huh! Dia tidak mempunyai tujuan. Dia terus berjalan seorang diri di kelilingin bangunan yang menjulang tinggi.

Kenapa suasana disini sangat mengerikan? Pikir gadis itu. Dia memeluk dirinya sendiri, pikiran nya mulai memikirkan hal-hal yang tidak-tidak. Tiba-tiba dia merasakan seseorang menepuk pundaknya. Gadis itu terkejut dan refleks berteriak.

"AAAAAA!!" Pekik gadis itu sambip menutup matanya rapat-rapat. Keringat mulai bercucuran, badan dia bergetar ketakutan.

"Hei, Nona. Tenanglah, aku tidak akan menyakitimu." Sahut seorang pria dengan rambut berwarna cokelat.

"K-kau s-siapa?" Tanya gadis itu terbata-bata.

"Perkenalkan, aku Maximilian. Kau bisa panggil aku, Max." Ujar pria itu.

"B-baiklah.." Sahut gadis itu gugup.

"Kenapa kau berjalan seorang diri di tengah malam begini? Apa kau tidak takut?! Dimana rumahmu?!" Tanya Max.

"A-aku tidak tahu tempat ini, aku juga tidak tahu kenapa aku bisa sampai disini. Aku ingin pulang! Tempat ini sangat asing bagiku." Sahut gadis itu sambil menundukkan kepalanya.

"Aneh." Batin Max.

"Jika benar begitu, apa kau ingin ikut bersamaku?!" Tanya Max. Gadis itu memandang Max ragu.

"Tenanglah, aku bukan seorang penjahat." Lanjut Max ketika mengerti jika gadis itu ketakutan.

Gadis itu mengangguk. "Baiklah, aku ikut dengan mu."

Max tersenyum, lalu mengangguk.

Mereka berdua pun mulai berjalan berdampingan. Udara di sini lumayan hangat, jadi mereka berdua tidak terlalu kedinginan. Mereka terus berjalan menyusuri jalanan yang sangat sepi.

Di tengah perjalanan, Max bertanya pada gadis itu. Dia tidak mengetahui nama gadis ini, hampir saja dia lupa menanyakan nya.

Max berdehem membuat gadis itu melirik ke arahnya.

Amazing Eyes Academy [ On-Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang