📍 Markhyuck House
"Dek, kamu itu kalau dibangunin mom langsung bangun gitu loh. Jadi mommy ngga perlu panggil daddy." Ucap Haechan membangun anak keempat Mark, Chenle.
"Mau sama daddy aja, mommyy." Balas Chenle masih memejamkan mata nya.
"Mommy panggilin daddy, Chenle mau sama daddy. Kalau bukan daddy yang bangunin, Chenle ngga mau sekolah." Lanjutnya.
Haechan menghela nafas lelah.
>>×<<
Ruang makan
"Mommy mana dad?" Tanya Jeno setelah sampai di meja makan.
"Di kamar Chenle."
"Morning daddy." Sapa Jaemin.
"Morning Je."
"Kak Ren belum turun dad?" Tanya Haechan dari kamar Chenle.
"Belum, Chenle nya mana sayang?"
"Ngga mau bangun, kalau bukan kamu yang bangunin."
"Astaga anak itu." Balas Mark berjalan meninggalkan ruang makan menuju kamar sang anak.
Haechan mengalihkan pandangan nya ke arah anak-anaknya yang sudah duduk rapi di meja makan, kecuali Renjun dan Chenle.
"Pagi sayang-sayang nya mommy." Sapa nya.
"Pagii mommyy."
"Kakak sama adek makan dulu yaa. Biar cepet, biar ngga telat ke sekolahnya." Ucap Haechan membagikan menu sarapan pagi ini di piring masing-masing anak nya.
"Mommy, suapi Jeno." Ucap Jeno setelah Haechan duduk di sebelahnya.
"Jaemin juga mauu."
"Jisung pun, jugaa mau mommy."
Haechan mengambil sendok milik Jeno dan menyuapi ketiganya secara bergantian.
Anak-anaknya sudah besar tapi masih manja saja.
Renjun yang masuk tingkat terakhir di junior high school, Jeno yang berada di angkatan bawahnya. Lalu ada Jaemin yang baru masuk junior high school. Chenle dan Jisung masih berada di elementary school.
"Mommy!" Pekik Chenle ketika sampai di hadapan mommy nya. Terlihat anak itu berada digendongan Mark dengan Renjun yang berada di sebelahnya.
"Sini turun dek, sekalian mommy suapi." Ucap Haechan.
"Sini kakak duduk dekat Jeno."
Setelah menyuapi kelima anak nya, Haechan mengantar mereka ke depan. Hanya sampai depan pintu karena yang mengantar mereka ke sekolah adalah Mark.
"Nanti aku nyempetin jemput anak-anak ya." Ucap Mark.
"Kalau sibuk, biar aku aja nggapapa kak." Balas Haechan.
"Ngga perlu sayang, kata mami hari ini mereka pulang nya barengan."
Yaa, kelima cucu Jung itu bersekolah di sekolah milik kakek nya sendiri dan kebetulan yang mengelola sekarang adalah Taeyong, nenek mereka.
"Mommy, Ren sama adek-adek berangkat dulu yaa." Pamit Renjun tak lupa mencium pipi Haechan sebelum bergabung ke dalam mobil bersama yang lain.
"Bai-bai mommy sayang."
Setelah mobil Mark tak terlihat, Haechan masuk ke dalam rumah.
>>×<<
Segini dulu, nanti lanjut lagi.
Pai-pai

KAMU SEDANG MEMBACA
Famiglia | MH ft Dreamies
Teen FictionMarkhyuck Family ft Dreamies Keseruan, kehebohan, kegaduhan, kerandoman keluarga Mark dan Haechan beserta anak-anaknya♡ . . . Warn bxb‼️ ''baca aja langsung, jangan lupa ninggalin jejak 🐾 ''kalau ngga suka boleh langsung di skip🏃🏻♂️