Shadow Demon Lord [HIATUS]

Chapter 3

Setelah arata dan tim ekspedisi nya kembali ke guild petualang dan melaporkan tentang misi nya

Semua orang yang berada di guild sangat terkejut, karena kecepatan menyelesaikan misi pembasmian Orc

"Yaa kami bertarung habis habisan terutama Petualang yang bernama Arata dia berkontribusi sangat besar dalam pertarungan" ucap Hanz

Resepsionis pun dengan cepat menyiapkan hadiah misi tersebut, setelah hadiah di berikan kepada Hanz

"Hey arata ambilah semua hadiah ini, karena kamulah yang menyelesaikan nya sendirian " ucap Hanz memberikan sekantung koin emas

"Aku akan mengambil 60 saja sisanya gunakan oleh kalian" ucap arata

Seluruh anggota tersenyum dan berterimakasih kepada arata

"Nah sekarang aku akan pulang ke rumah, sampai bertemu kembali Hanz dan yang lain nya" ucap Arata sambil berjalan keluar meninggalkan guild petualang

Saat arata telah pergi seluruh anggota yang berada di guild langsung menghampiri Hanz dan menanyakan bagaimana cara menyelesaikan misinya

Namun Hanz enggan menceritakan dan membuat cerita palsu bahwa Hanz dan seluruh anggota nya bertarung habis habisan

"Yaa bisa di bilang Itu Wave monster, jadi kami tidak harus mencari kesana kemari" ucap Hanz

Semuanya kagum kepada Hanz dan para anggota nya.

Arata pun sedang dalam perjalanan menuju gerbang kota, Dan tidak sengaja berpapasan dengan Jasmine yang tengah kembali menuju Guild petualang

Saat berpapasan Jasmine tiba tiba mencium Darah Orc dari jubah yang di gunakan Arata

'apa dia yang bertarung melawan para Orc? Harus aku ikuti kemana dia pergi ' pikir Jasmine yang melirik ke arah Arata

Jasmine pun berbicara kepada anggota party nya untuk izin pergi

"Teman teman aku harus pergi dulu, ada urusan penting yang harus aku lakukan" ucap Jasmine

Para anggota pun mengizinkan Jasmine pergi

Setelah arata keluar kota dan berjalan menuju ke hutan rute arah rumah nya

'hmm seperti nya ada yang mengikuti ku, apa yang dia inginkan dariku?' pikir Arata sambil lanjut berjalan

Jasmine pun heran karena rute yang digunakan nya menuju Desa Amur, Desa kecil di dekat perbatasan namun sangat damai

'Ini jalur menuju Desa Amur, apakah dia tinggal di desa Amur' pikir Jasmine sambil memperhatikan arata namun tiba-tiba Jasmine dikejutkan dengan kecepatan Arata

Arata yang bergerak sangat cepat tanpa membuat suara yang kencang langsung berada di belakang Jasmine

"Apa tujuanmu sehingga mengikuti ku dari kota sampai sini" ucap Arata di belakang Jasmine tanpa menodongkan Senjata

Jasmine bukan nya panik malahan semakin yakin bahwa Arata lah yang melakukan Pembantaian Orc di hutan kafkafh

"Apa kau yang melakukan pembantaian Orc di hutan kafkafh?" Tanya Jasmine

"Jika benar aku apa yang akan kamu lakukan?" Tanya Arata

Jasmine pun langsung berbalik badan dan menatap Mata Arata yang berwarna biru muda

"Jika memang benar kamu yang melakukan nya, maka aku ingin menjalani hubungan sahabat dengan mu" ucap Jasmine dengan polosnya

"Ppffff.... Hanya itu saja? Baiklah aku terima hubungan ini, jika kamu ingin mengunjungi rumah ku, datang lah ke Desa Amur" ucap arata dan langsung pergi menunggangi fanrir yang baru saja di panggil