Mungkin episode ini ga ada hubungannya sama performance kamu, di theater atau di offline. Tapi ini bener bener penting untuk di ceritakan.
Aku sangat kaget ketika salah satu temanmu, Giselle yang masih muda dan paling aktif menurutku, Resign.
Aku gatau apa alasan dia, tapi keputusan sudah dia tentukan. Kita sebagai fans hanya bisa menerima dengan hati yang sakit. Karena jelas ditinggal pas lagi sayang sayangnya itu ga enak banget.
Saat membaca pengumuman nama Alia Giselle, walaupun aku bukan oshinya, hatiku serasa berhenti sejenak. Aku membacanya ketika dijalan pulang dari theater.
Aku langsung membayangkan tentang kamu. Jika nama kamu yang tampil disana, moodku akan sangat hancur. Mungkin pekerjaan dan kehidupan ku pun bakal terpengaruh. Karena hati yang tidak siap menghadapi perpisahan.
Aku punya kamu sebagai tempat menaruh harapan, kadang juga menaruh keluh kesah, jadi berpikir. Apa kamu merasakan masalah yang sama. Apakah kamu mengalami kesulitan. Apakah kamu merasa lelah dengan kehidupan. Tapi setiap kali melihat kamu tersenyum, aku hanya bisa berpikir.
Ok kamu baik baik saja.
Tanpa memikirkan apa yang ada di dalam hati kamu.
Aku resah, takut, khawatir. Jika entah kapan kamu bakal melakukan hal yang sama. Resign karena saking lelahnya sama hidup.
Kamu sering baca kan? keluh kesah curhatan ku, tentang pekerjaan ku? Aku merasa beruntung bisa menceritakan kepadamu. lalu menari ria di dalam ilusi tentang dirimu, yang sedang menyemangati ku.
Tapi aku tidak tau, kamu berkeluh kesah dengan siapa. Apa kamu pendam sendiri. Menumpuk rasa lelah sendirian.
Jika ada masalah, aku mau mulai bulan depan beli video call untuk jadi teman curhat kamu. Gapapa aku mengeluarkan banyak uang, toh akhir bulan bakal dateng lagi.
Yang penting bagiku, bertahan hidup di hari ini saja sudah cukup. Jika skill ku makin baik barulah aku berpikir untuk masa depanku. Mau aku apakan uang yang aku punya, itu aku pikirkan nanti. Ketika kamu sudah tidak lagi ada untuk aku.
Aku ingin hubungan kita sejauh ini, terus berlanjut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You Not?
Literatura FaktuUntuk kamu, cerita ini aku buat berdasarkan kisah nyata. Mungkin ada beberapa yang aku lupakan, jadi aku berusaha cerita seingatku saja. Karena suatu hari nanti, kisah kita ini bisa diceritakan ke orang lain. Betapa komplikasinya hubungan antara kit...