DISCLAIMER © Nettflix, Kim Bada, Kim Jin Min.
Main Character : Choi Mujin, Jang So Hee, Kang Jiwon.
Rated : M
Genre : Hurt/Comfort, Romance.So Hee menatap ke atas langit, tepatnya pada gumpalan awan hitam yang siap memuntahkan butiran air ke kota ini.
Wanita yang baru pulang bekerja itu menghela nafasnya, karena lagi-lagi prediksi cuaca meleset.
Tepat saat itu ribuan tetes air mulai menghujami kota besar, Seoul. So Hee yang masih harus menunggu bus, memilih untuk berdiri di dekat halte.
“Pulang bersamaku, mau tidak?”
So Hee mendongak ke atas, pada payung hitam yang melindungi kepalanya dari hujaman air hujan. Ia tersenyum kecil, sebelum menoleh pada sosok pria yang menawarkan tumpangan padanya.
“Hwejang-nim, kapan kau tiba?” tanya So Hee lembut.
Pria itu terdiam beberapa saat, ia cukup menikmati suasana saat ini di mana hujan turun di tengah-tengah udara yang panas.
“Barusan.” jawabnya.
“Aku melihatmu seperti orang yang sedang kebingungan di sini. Maka dari itu aku menghampirimu untuk memberi pencerahan.”
Wanita itu tertawa, terdengar manis di indera pendengaran sang pria. Ia begitu merindukan tawa itu, hingga rasanya hampir gila.
“Hari ini aku mau pulang ke rumahku.” So Hee mengungkapkan keinginannya dengan maksud lain. Dan seperti biasa, pria itu dapat menangkapnya dengan baik.
“Kalau begitu, biarkan aku menginap di rumahmu.” ucapnya.
Seulas senyum tipis terbit di wajah So Hee, apalagi saat pria itu mulai meraih tangannya untuk digenggam. Denyutan di jantungnya makin terasa, menghantarkan perasaan cinta yang kian dalam.
“Sudah lama sekali aku tidak tidur di ranjang hangat milikmu.”
So Hee tersenyum tipis lagi, ia senang mendengarnya. Meski bagi sebagian orang itu terdengar menyedihkan, namun baginya yang memang haus akan perhatian dari pria itu, merupakan sebuah kebahagiaan.
Dirinya tidak akan membuang kesempatan seperti itu hanya demi mempertahankan harga dirinya. Ia sudah melupakan semua itu setelah cinta buta ini semakin menggerogoti naluri beserta kewarasannya.
Bagi So Hee, asal pria itu masih memperlakukan dirinya layaknya seorang wanita yang dicintai, itu sudah lebih dari cukup.
“Ayo, kita pulang ke rumahmu.” ucap pria itu lalu mengajak So Hee untuk pergi bersamanya menuju tempat dimana mobilnya terparkir.
Pria itu membukakan pintu mobilnya dan mempersilakan So Hee untuk masuk. Baru setelah itu dirinya berjalan memutar mengitari mobil lalu masuk dan duduk di kursi pengemudi.
So Hee sudah duduk nyaman di samping Mujin, dan pria itu tersenyum tipis lalu ia merogoh sesuatu di dalam saku jasnya.
“Saat aku pergi ke toko perhiasan untuk membeli hadiah buat Jiwon di Barcelona, aku tidak sengaja menemukan ini.” kata Mujin seraya memperlihatkan gelang berbahan platinum itu pada So Hee.
“Aku membelinya untukmu.” ucapnya lagi.
So Hee tersenyum senang mendengarnya, ia pun mengulurkan tangan kirinya pada Mujin dan membiarkan pria itu memasangkan gelang tersebut.
“Sangat cantik saat tangan ini yang memakainya.” Mujin memberi pujian yang membuat So Hee semakin tersipu malu.
“Terima kasih, Hwejang-nim. Aku suka sekali gelangnya.” balas So Hee yang hanya dibalas senyum tipis oleh Mujin.
