"itu kerudungnya benerin dong. Dadanya keliatann" suruhku kepada Nisa, teman Perempuanku sedari SMP
"Biarin wlee" ledek NisaNamaku Alvin. Ini cerita tentang aku dan nisa, cerita akibat ketidak sengajaan dan juga nafsu yang tak tertahankan.
"Cepet dong, udah hampir telat nih" ucapku
"Iya iya. Cerewet banget kamu vin" protes Nisa
"Nanti gerbang sekolahnya keburu tutup nis"Menaiki motor beat merahku, kita berdua bergegas berangkat kesekolah dengan terburu buru.
"Kalian ini! Berani beraninya telat di jam pelajaran saya" tegas Pak Yanto, wali kelas 12 MIPA 2, Wali kelas kami berdua
"Maaf, pak. Ini si nisa lama banget siap siapnya" ucapku
"Heh. Boong pak, bukan salah saya "
"Yaudah kalian berdua duduk" perintah pak YantoKami berdua akhirnya mengikuti pelajaran dengan semestinya. Waktu menunjukan jam 14.00
"Perhatian! Kepada seluruh siswa siswi SMA Perwira Bakti. Karena seluruh guru dan pihak sekolah akan mengadakan rapat, untuk hari ini kalian boleh belajar di rumah" suara speaker terdengar jelas ke seluruh penjuru sekolah
Terdengar ricuh suara motor yang keluar dari gerbang sekolah. Anak anak langsung ribut untuk segera pulang dari sekolah
"Tumben. Biasanya pulang jam 4 nih" ucapku
"Ya, syukur dong Vin. Gw duluan yah" jawab Adi, teman sebangku ku"Alvin, Bantuin nisa mau gak?" Tanya nisa
"Apaan?"
"Papah nisa juga pulangnya nanti jam 5. Bisa bantuin Nisa pasang gas gak? Hehehe" nisa berkata sambil malu malu"Dasar, gitu aja gak bisa" ucapku
"Ihhhhh, jahat banget. Mau bantu gak?"
"Iya Alvin bantu deh" jawabku sambil memasukan buku ke dalam tasKami pun pulang dan mampir ke rumah Nisa, kebetulan rumah nisa dan rumahku hanya berjarak 500 meter. Terkadang aku suka berkunjung ke rumah Nisa, tapi cuman sekedar untuk kerja kelompok atau dimintai ibu untuk mengantarkan pesanan kue
"Noh udah yah" ucapku sambil mencoba menyalakan kompor
"Makasih alvinn"
"Kamu di sini dulu aja yah. Jangan langsung pulang, temenin aku dulu" pinta NisaAku hanya menganggukkan kepala
"Nis. Ikut ke WC yah, mules nih wkwk"
"Yaudah sana" jawab Nisa sambil menunjukan WC nyaAku langsung masuk ke WC dan bergegas buang air besar. Sambil bengong tiba tiba mataku tertuju pada ember cucian di pojok WC "itu cucian Nisa kali yah" pikirku
Setelah beres buang air besar dan ingin keluar WC, aku dengan iseng melihat ember cucian tadi. Terlihat tangtop berwana pink dan juga sebuah BH di dalam ember itu
"Buset! Ini pasti punya Nisa sih wkwk" ucapku sambil mencoba mengambil bh tadi
"Emang tete Nisa Segede ini yah?" BingungkuOh ya, mamah Nisa bekerja di luar kota dan hanya pulang sebulan sekali
Aku mengembalikan bh tadi ke ember dan bergegas keluar dari WC. Saat melangkah ke ruang tamu, berapa terkejutnya aku melihat Nisa hanya menggunakan tangtop hitam dan celana training, berjalan ke arah kamarnya
"Alvinnn!!!" Teriak Nisa setelah melihatku
Dia pun segera lari ke kamarnya dan segera menutup pintuMasih terbayang lekuk dada Nisa di pikiranku, membayangkan bh tadi ada di dadanya yang cukup montok itu
Nisa keluar dari kamarnya. Dia menggunakan kaos berwarna putih dan training, tanpa menggunakan kerudung, terlihat rambut hitam dan dikuncir
"Maaf yah, gak sengaja Keliat tadi" ucapku
"Iya gak papa. Salah aku juga tadi, soalnya bajuku ada di kamar depan. Kirain aku Alvin masih lama di WC jadi aku jalan biasa aja" jawab nisaa