HTS

1.6K 86 9
                                    

"Ayah tapi aku masih delapan belas tahun dan ini terlalu cepat buat aku,yah"kata Jaemin

"Ayah nggak nerima penolakan lagian kamu sendiri yang bilang kamu emang nggak peduli soal perjodohan-nya,kamu juga sendiri bilang siapa juga tunangan kamu bakal kamu terima"balas Yuta

"But ayah tapi gak secepat ini,aku masih mau belajar lagi dan nikmati zaman remaja aku,yah"

"Kamu nikah juga kamu bisa lakuin itu"

"Tapi ayah–"

"Udah,gak ada penolakan.Esok kamu pakai yang cantik kita akan ketemu keluarga bakal calon suami kamu dan calon suami kamu buat makan malam"

Jaemin hanya menganggukkan kepalanya lesu dan Winwin yang melihat itu hanya bisa mengusap helaian rambut halus anaknya itu lembut

"Jangan begadang"itu kata terakhir Yuta sebelum ia benar-benar pergi ke lantai dua rumahnya itu meninggalkan Jaemin yang menghela nafasnya panjang

"Nda aku gak siap"kata Jaemin

"Kamu harus siapa sayang,Bunda yakin dia terbaik buat kamu dan ayah juga"

"Tapi aku takut"

"Heh kamu pikir ayah sama bunda mau jodohin kamu sama om-om,ya?Ya enggaklah calon suami kamu itu ganteng percaya cakap bunda"

"Tapi gimana soal cinta?"

"Cinta itu bakal hadir sendiri di antara kalian nantinya"

"Huft"Jaemin hanya menghela nafasnya panjang kerana tiada guna lagi membuat alasan untuk mengelak pernikahan ini

"Yaudah,Bunda naik ke atas dulu kamu jangan begadang ingat kata ayah"kata Winwin dan mengecup kening anaknya itu lama dan setelah itu ia pergi meninggalkan Jaemin sendiri yang sedang terbaring di atas sofa ruang keluarga itu

"Gimana sih sama tunangan aku?Apa dia juga terkejut,ya?"batin Jaemin sambil melihat ke atas atap rumahnya

Iya,benar ia sudah menyimpan perasaannya itu kepada tunangnya yang sedari kecil yang bahkan tidak pernah ia jumpai itu

Kerana walaupun mereka tidak pernah bertemu tetapi tetap tunangnya tidak pernah lupa mengirimkannya hadiah pada setiap ulang tahunnya itu

Dan terkadang tunangnya itu bakal memberinya manisan pada setiap bulan dan memberinya beberapa barang yang begitu mewah

Membicarakan tentang tunangnya itu ia jadi deg-deg'an dan takut

Tapi ia benar-benar sudah jatuh cinta kepada tunangnya itu dan ia benar-benar menjaga status nya bahkan sehingga kini ia masih lajang kerana tidak mau mengotori statusnya itu

Tunangnya itu selalu mengirimnya hadiah dengan berignisial JJ dan namanya Nana di setiap barang ia hadiahkan kepadanya

Ia sungguh beruntung kerana mempunyai seorang tunangan yang romantis bahkan Haechan dan Renjun juga iri dengannya

Di sisi lain.....

"Esok kita mau ketemu ama calon suami Jeno?"tanya Jeno dengan senyum antusias tidak pernah luntur di wajahnya itu

"Iya sayang"balas Taeyong

"YES!"

"Gak takut kamu?"tanya Taeyong

"Takut tapi sikit"balas Jeno

"Akhirnya ini waktu yang Jeno tunggu-tunggu"kata Jeno dengan seringaiannya

"Lu gila kak?"tanya Beomgyu bergidik ngeri ngeliat kakaknya senyum kek gitu

"Iya emang gue udah gila"balas Jeno, Taeyong dan Jaehyun hanya menggelengkan kepala mereka melihat kelakuan anak-anaknya itu

FTR : NOMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang