Midnight Memories.

Prolog.

Malam. Sebuah kata dimana segerombolan anak muda mulai berpencar.

Menuju tempat tempat favoritnya. Seperti club,cafe,restaurant, dsb.

Beberapa anak muda memang sudah terjerumus kedalam lubang hitam yang membuat mereka menjadi malas dan tidak peduli dengan apapun kecuali yang mereka inginkan.

Club malam salah satunya.

Banyak anak muda yang masuk kedalam salah satu lubang hitam itu.

Tapi ada beberapa anak muda yang datang ke sebuah club hanya ,,untuk bersantai dan menikmati ke-bising-an di club itu.

Iqbaal dhiafakhri ramadhan. Siapa yang tak mengenalnya?
Wajah tampan dengan hidung mancung. Kumis tipis (liat di pic). Bibir sedikit pink dan rambut acak acakan ala dirinya. Ya. Iqbaal adalah anak yang famous di kota jakarta.

Dia famous bukan karna kelebihannya

Tetapi karna orang tidak pernah menyangka seorang iqbaal bisa begini.

Seorang anak pintar , tegas bisa menjadi seperti ini

Namun kebanyakan anak muda di club malam melakukan hal seharusnya tidak mereka lakukan.

Tetapi iqbaal berbeda.

Dia datang ke club malam hanya untuk duduk duduk / ketemuan.

Sudah kesekian kalinya ke club dan hanya baru 3x minum minuman alkohol.

Itu saat awal dia ngeclub dengan teman temannya yaitu aldi dan karel.

Tapi sekarang iqbaal benar benar terjerumus

Iqbaal benar benar berubah

Sekarang dia hampir setiap malam ke club. Bersama dua temannya.

Iqbaal punya seorang kakak bernama audy. Iqbaal hanya tinggal dengan kakaknya.

Kemana ibu dan ayahnya? oh shit. Ibunya sudah meninggal dan ayahnya menelantarkan mereka berdua.

Untung teh audy sudah bekerja. Jadiya mereka makan dari hasil kerja teh audy

31Desember2014.

Ya malam ini tahun baru. Tentu saja iqbaal tidak ingin menyia nyiakan malam tahun baru ini?

"Iqbaal...." panggil seseorang didepan kamarnya.

Ya itu teh audy. Suara lembutnya memanggil iqbaal.

"Paan??" jawab iqbaal. Lalu keluar pintu kamar. Damn! iqbaal telah siap dengan jaket hitam , celana jeans dan sepatu vans fav nya.

"Kamu mau kemana?" tanya teh audy
"Keluar bareng temen" jawab iqbaal

"Kemana?" tanya teh audy dengan keponya.

"Bukan urusan lu okey" jawab iqbaal kasar.

Teh audy hanya diam dan membiarkan adik satu satunya keluar rumah.

IQBAAL POV's

Ini malam tahun baru. Dan kenapa aku tidak memanfaatkannya? lucu memang jika aku tidak memanfaatkannya. Hahahahah.

Tiba tiba handphone ku berbunyi

'Cindy's🌹 calling'

"Halo cin?"

"Baal kamu dimana? jadikan?"

"Udah dijalan. Iya jadi kok sayang."

"Okelah baal"

'Tut'tut'tut'

Akupun melanjutkan perjalan menuju rumah pacarku,cindy. Aku dan cindy sudah 3bulan lebih berpacaran.

Sampainya di depan rumah cindy. Cindy telah siap dengan hotpants dan baju kaos bertuliskan "weird u know"

Aku sedikit menelan ludah. Dan author tau dia terlihat sangan cantik.

Tentu lebih cantik author dari dia.

"Jadi kita ke tempat biasa atau dimana?" tanyaku

"Ngikut kamu aja deh" jawabnya.

Akupun tersenyum dan kembali fokus kejalan didepan ku.

-skip-

Sampainya di cafe. Aku segera menuju VIP ROOM.

-----------------------------------------------

Hai guyss. Ini prolognya. Gimana? Maafkan jika gaje bhaksss.

Vote and comment pls :3. Thx u. Dont be siders 🌹😘