Bagian 06

377 35 2
                                    

HAPPY READING<⁠(⁠ ̄⁠︶⁠ ̄⁠)⁠>
.
.
.
.
.

Sesampainya di apartemen Rei langsung menuju kamarnya ia harus mandi dulu sebelum makan malam.

"Aku masak dulu dan kau Rei setelah mandi segeralah ke meja makan jangan langsung tidur!"

"Wakata wakata cerewet banget sih jadi orang"

Kazuki menghela nafas perlahan Rei sungguh menyebalkan.

*SKIP:^

Makan malam berjalan lancar Rei juga tidak banyak bicara seperti biasa Kazuki hanya diam dan menikmati makanan nya.

"Nee Kazuki"

"Ya?"

"Bolehkah malam ini aku tidur  denganmu?"

Kazuki yang sedang minum reflek tersedak dan terbatuk batuk karena kaget dengan perkataan Rei.

"N-NANI!?"

"Oi oi oi tak usah keras keras begitu ha... Jujur Kazuki suasana hati ku buruk hari ini aku butuh seseorang untuk menemaniku ja... Kau mau kan hanya malam ini!"

Wajah Kazuki sedikit memerah apa apaan permintaan Rei itu tapi ia juga kasihan melihat Rei dengan wajah murung seperti itu.

"B-baiklah selama suasana hatimu bisa membaik kau boleh tidur dengan ku"

"Arigatou^^"

Makan malam berlanjut tapi kali ini Kazuki sedikit tegang tapi sudahlah dia tak memikirkan itu lebih lanjut.

*SKIP lageee ygy(⁠ ⁠ꈍ⁠ᴗ⁠ꈍ⁠)

23.00

Kazuki sudah tertidur di kamarnya dan Rei tertidur di samping Kazuki malam ini Rei tak menyelesaikan game nya suasana hati nya sedang buruk entah kenapa.

Rei berbalik ia menatap wajah Kazuki yang sedang tertidur begitu manis dan imut wajah mulusnya dan bulu matanya yang lentik Kazuki membuka matanya perlahan dan melihat Rei yang menatapnya.

"HEEEE!!! Apa yang kau lakukan kenapa belum tidur apa apaan wajahmu itu menatapku seperti itu!"

Rei membekap mulut Kazuki karena berteriak.

"Sttttt jangan berisik ini sudah malam"

"Lepaskan tangan mu!"

Kazuki berpaling ia salting di tatap seperti itu oleh Rei.

"Nee Kazuki"

"Nanda?!"

Rei mendekat ia membalikkan tubuh Kazuki dan menatapnya lekat lekat.

"A-aku want to kiss you"

Wajah Kazuki langsung merah padam seperti kepiting rebus.

"Ha N-nani hmppp!!"

Rei langsung menyambar begitu saja bibir lembut Kazuki ia tak peduli dengan rontaan Kazuki Rei begitu menikmati bibir manis Kazuki itu ia melumatnya dan merasakan sensasi yang begitu nikmat.

"Ah ha... A-apa yang kau lakukan Rei"

Rei melepas ciuman nya suara Kazuki malam ini terlihat agak lemah pipi Kazuki terlihat merah padam.

"Kau menikmatinya Kazuki"

"B-baka kenapa k-kau melakukan ini padaku?!"

"Aku mohon untuk malam ini aku ingin melakukan"

"I'e aku tidak mau"

"Onogaidesu..."

Kazuki terdiam ia menatap mata Rei dan terlihat Rei sedang tidak baik baik saja matanya menunjukkan ia sedang mempunyai masalah.

"W-wakata tapi Re- hmmpp"

Kazuki belum selesai bicara Rei langsung melumat bibir Kazuki dengan agresif Kazuki mencengkram tangan nya begitu kuat di sprei kasur lumatan demi lumatan suara desahan Kazuki membuat Rei semakin begitu ganas...

"Ah ha... R-Rei"

Rei mendekat ke arah telinga Kazuki dan menggigit nya membuat Kazuki merasa geli.

"Aku ingin lebih dari ini Kazuki"

"M-maksudmu?... T-tidak jangan lakukan itu Rei"

"Tetap saja aku ingin melakukan nya"

"I'e!!!!"

TBC

Haa... Maaf baru up hehe:v Jan lupa vote nya<⁠(⁠ ̄⁠︶⁠ ̄⁠)⁠>

SENJA  {Rei×Kazuki} ~Fanfict Bl seriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang