"kemarin malem gue nangis lagi"
"hadeh, bosen gue" balas Ella sembari melanjutkan aktivitas kesukaannya, menonton meme di reels instagramnya.
entahlah, perempuan yang satu ini hobbynya ngeliatin orang kejungkal, kucing kesurupan, dan banyak hal bodoh didunia ini.
"sumpah si gue kangen banget sama Panjiiii, aaarh gimana dong" ketebak banget, makanya Ella langsung bilang bosen. instingnya emang ga pernah salah ke Tasya.
"makan tuh gamon" balas Ella sembari menoyor lengan Tasya. pasalnya sobatnya ini gak bisa move on, padahal waktu sudah berlalu hampir 8 bulan.
yah, move on emang gak semudah itu sih, apalagi untuk cinta pertama kita.
rasanya banyak rasa selain gak rela, bener gak?
"percuma banget lu nangisin dia sumpah, dia aja kaga nangisin lu, palingan juga dia udah suka sama cewe lain. lagian ngapain juga lo ngegamonin dia yang ga banyak effortnya ke lo." lanjut Ella sarkas, dengan bombastic side eye-nya yang dibalas muka sendu dari Tasya.
"mau sampe kapan lo gamon terus? sampe tua?" lanjutnya
"iya! sampe gue tua! sampe gue udah jadi nenek nenek rapuh! jalannya bungkuk bungkuk!" jawab Tasya dengan mata nyolotnya dan suara cemprengnya
"dih, bego"
"gatau ahh, semasih dia gak ngeposting cewe di instagram storynya, gue ga akan move on dari dia, pokoknya gue pengen diaaaaaaaaaaa! gamau tau!" ucap Tasya masih dengan pendiriannya.
"serem anjing" ucap Ella sambil bergidik ngeri
"bodoamat!"
malas. itu yang Ella rasakan berkali-kali dengan kegamonannya Tasya. lelah sudah dia memberikan segala saran, cara, dan solusi kepada sahabat tersayangnya itu, tapi tak ada satupun yang berkerja dan berhasil.
"GAIIISSSS!!" jerit Rian tiba-tiba, lelaki berjakun tapi berpita suara perempuan, cempreng banget.
"ATTANTION PLEASEEEEH, TODAY KIITA PULANG JAM SEPULUUUUUHHH WITHOUT TUGAS GESSS YUHUUUUU SEPULUUUUH" teriak ala lonthenya di depan penjuru kelas yang disambut meriah oleh satu penghuni ruangan, termasuk Ella dan Tasya.
setan pun sepertinya ikut bersorak sorai karna mereka udah gak tahan dengan pengisi ruang kelas itu.
tak ada satupun siswa/siswi yang bertanya-tanya sebab kenapa dipulangkan cepat dari jam biasanya. yang penting pulang cepet, dan gak ada tugas. itulah 11 BAHASA 2, yang dipenuhi oleh para siswa-siswa yang sangat te-la-dan.
setelah mendengar pengumuman dari sang Ketua Kelas, sontak Ella melirik ke Apple Watch yang ia gunakan.
"20 menit lagi! beli seblak di depan Apotek yuk! sama es teh kembali!! gas gak?!" ucap Ella semangat.
"GAS LAH ANJIR!!!"
"makan dimana??? pelabuhan atau rumah gue??" tanya Ella lagi
"rumah lo ajalah, ribet makan seblak, ada wifi juga ye kan ehhhehehe, mayan" ucap Tasya dengan cengiran khasnya.
"OKE GAS!!!" semangat Ella.
baru saja Ella ingin melanjutkan aktivitas kesukannya.
"apaan?" tanyanya kepada Tasya yang sedang memegang bahunya.
"anterin gue ngembaliin buku paket ke perpus dong ehehehe" ucap tasya embari menyengir..
"hadehh" jawab Ella dengan malas. tapi sambil berdiri dan jalan. hadehh
"kenapa gak dari tadi ajasih" dumel Ella yang sedang berjalan di koridor dengan pandangan yang tak lepas dari smartphonenya.
"yakan gue kira bakal ada mapel, eh taunya jamkos" jawab Tasya dengan santai, tak menghiraukan dumelan Ella.
"haaaaaah mana perpus lantai dua lagi, hadeh, ni sekolah ga ada lift apa yak, spp elit lift sulit angjay, cuaakk-
BRAKK!!
"sssssstAGAAAA HAPE GUE SYA!!" histeris Ella yang membuat seluruh mata menyorot padanya dan smartphonenya yang sudah tergeletak di lantai 1.
"as- ta- ga... la hp lo-"
dengan sigap Ella berlari turun dari tangga, menghampiri smartphonenya yang hampir semua bagiannya sudah retak.
"hiks pecah- hiks hiks retak anjing hikss" tak habis fikir, Ella langsung menoleh ke atas, melengekkan kepalanya sambil berteriak.
"TURUN LO BANGSAT!!!!"
disinilah, semuanya, dimulai.
to be continue

KAMU SEDANG MEMBACA
The Soul of Arya
Romanceorangnya ga banyak omong, kalo banyak omong berarti itu orangnya - Arya as simple as that. #jungjaehyun