||latar belakang sebelum mati||

712 92 8
                                    

Jeong (name) dari kecil tidak mendapat kebahagiaan di mulai dari meninggal nya ibunya ketika ia kelas 3 SD, ayah nya yang memperlakukan nya kasar bahkan sampai membawa wanita lain ke rumah.

"(name) kamu tidak boleh lagi bertengkar dengan anak anak seusiamu ya?, dan juga....uhuk...kamu harus menjadi wanita yang kuat, dan pintar, sayang tolong rawat anak kita dengan baik ya.... Uhuk... Aku mohon"

Itu lah perkataan terakhir sebelum wanita yang sangat di sayangi (name) meninggal karena penyakit langka

"tidak ibu, jangan tingalkan (name) sendirian! Ayo ibu bangun! Besok (name) ulang tahun, katanya ibu mau memberi (name) hadiah!"

Perempuan kecil yang rapuh itu tidak henti henti nya menggoyangkan badan sang ibu berharap orang yang sedang tertidur itu membuka matanya

Namun kehendak tuhan tidak bisa di pungkiri dan di paksa membuat gadis kecil itu sesegukan menangis di lengan ibunya

"berhentilah menangis bocah kamu membuatku sakit kepala, wanita itu sudah mati"

Tangan (name) di tarik paksa oleh pria yang lebih besar dari nya yang tak lain adalah ayah nya yang kasar

Setelah kematian ibunya (name) selalu di abaikan dan tidak menerima kasih sayang dari ayah nya

Seperti nya bukan hanya di abaikan bahkan ayahnya sudah tidak peduli dan menganggap (name) hanya angin saja

(name) sudah tahu sikap ayah nya yang keras bagai batu itu tidak mungkun bisa lembut padanya bahkan sejak ia terlahir hubungan mereka tidak pernah baik

Prangg!

"masakan apa ini?! Kenapa asin sekali" marah pria itu setelah memcahkan piring nya

"maaf sayang, akan ku buat lagi" ujar wanita itu lembut walau dirinya takut

"sudahlah, aku tidak nafsu makan"

Pria itu meninggalkan meja makan dengan marah dan pergi keluar meninggalkan rumah tanpa pamit terlebih dahulu

"(name) sayang kamu takut ya? Maafkan ibu itu pasti menakutimu"

(name) yang masih berusia 8 tahun saat itu di peluk erat oleh ibunya sambil mengelus punggung kecil itu lembut

(name) itu anak yang pintar dari kecil jadi dia sudah paham dengan hal itu bahkan ketika dia berumur 4 tahun tapi ia tetap bersikap seperti anak anak pada umum nya di hadapan sang ibu

"ibu kenapa ibu mencintai orang seperti ayah?" tanya (name) membuat ibunya kaget

"(name) ingin tahu ya?~" goda ibunya

"aku serius bu"

"haha iya iya ibu ceritakan" pasrah ibunya

"jadi (name) dulu ibu dan ayah mu ada di jurusan yang sama, dia dulu sangat nakal dan ibu tidak pernah menyukai nya, tapi.... Tiba tiba saja ibuku menjodohkan ku dengan ayahmu karena kedua orangtua kami berteman baik"

"apa? Ibu di jodohkan? Tapi tetap mau? Kalau aku sih tidak mau mending kabur dari rumah" sela (name) sekaligus protes

"haha kami juga menentang perjodohan itu (name) tapi entah takdir apa yang mengikat kami, ibu jatuh cinta padanya ketika ibu mau di hajar oleh pembully di sekolah"

"astaga ibu pernah di bully?!" geram (name) bisa bisa nya ada yang membully ibunya

"ayah mu datang menolong ibu sambil berkata 'jangan ganggu tunanganku' dari sana dia menghajar orang orang itu dan mengantar ibu agar pulang lebih awal"

"ayah dulu ternyata keren ya" celetuk (name)

"pernikahan berjalan begitu saja tapi memang yang dari awal tidak punya rasa pasti tidak akan bisa merubah apa apa, ayah mu tidak bisa melupakan mantan pacarnya yang sudah menikah sampai di malam pernikahan pun ayah mu tidak menyentuh ibu sedikit pun"

"kalau begitu bagaimana aku bisa terlahir?" tanya (name) lantang

"itu sebuah kecelakaan (name) ayah mu dulu mabuk dan ketika di rumah dia mengira ibu mantan pacarnya makanya dia melakukan itu"

"oh begitu, klise sekali" timpal (name) datar

"aduh anak ibu kenapa kamu sangat dingin?" wanita itu langsung mencubit cubit pipi (name)

Meskipun (name) terlahir dari rahim ibunya itu tidak berlaku pada sifat yang di turunkan oleh ayah nya

Sifat (name) menuruti ayah nya sedangkan paras dan kepintaran menurun dari ibu nya

(name) tidak habis pikir kenapa ibunya memiliki hati yang baik sekali padahal ayah nya seperti bajingan

Sebenarnya keluarga (name) termasuk ke keluarga yang sangat mampu cuma kurang kasih sayang saja dan kehampaan

Ayah nya meninggal ketika ia kelas 5 SD meskipun sosok ayahnya meninggal tapi (name) tidak biaa menteskan setetes pun air mata

Harta yang ayah nya tinggalkan otomatis jatuh padanya karena dia anak tunggal

(name) yang memiliki segalanya seperti kekayaan, kehidupan sosial yang baik, pintar, memiliki paras yang cantik sampai ia menjadi seorang CEO muda

Tapi sesempurna apapun dirinya ia banyak kekurangan seperti tidak bisa merasakan lagi kasih sayang orang tua sampai membuat nya berhati dingin

Meskipun berhati dingin dan bersikap tidak peduli ia tetap mendapat perhatian dari orang orang karena apa? Tentu karena dia kaya

Tapi (name) yang sudah tahu dari awal tentang itu tidak memperdulikan apapun dan selalu sendirian

Memiliki sahabat yang berbanding terbalik dengan nya membuat (name) berpikir kenapa orang seperti nya mau bersahabat dengan (name) yang berhati dingin

Hidup (name) kembali berwarna ketika ia mempunyai sahabat serta kekasih yang sangat sayang padanya

Tapi itu semua retak begitu saja bagai kaca yang telah di lempari batu semuanya hancur begitu saja

Nama asli : jeong (name)
Ia memakai marga ibunya
Umur : 23 tahun
Tinggal : korea
Gender : wanita
BB : 52 kg
Hal yang di sukai : membaca manga jepang, anime, novel, merokok, dan mendengar musik
Makanan fav : jajangmyeon, topokki
Minuman fav : soju
Tinggi : 176 cm

Walau orang korea tapi ia menyukai hal yang berbau jepang sampai ia bisa bahasa jepang karena begitu menyukai jejepangan

Begitulah sedikit biodata tentang (name) sebelum renkarnasi haha

_______________________________

𝐓𝐞𝐫𝐣𝐚𝐭𝐮𝐡 𝐤𝐞 𝐡𝐚𝐫𝐞𝐦 [𝐛𝐥𝐮𝐞 𝐥𝐨𝐜𝐤]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang