"Suatu saat kita akan dipertemukan dititik temu yang indah menurut tuhan, kaadem."
Kalimat penyejuk yang hampir setiap hari meyakinkan diri bahwasanya pembicaraan yang setiap hari itu didengar oleh Tuhan pemilik alam semesta ini, sebab kendali kehidupan dipegang oleh dia, hanya dia yang bisa merubah hal yang mustahil menjadi nyata untuk manusia.
Melxiona zalfa Alexander nama gadis itu, memegang teguh jika pacaran dan hal yang serupa adalah dosa yang mustahil ia buat, bertahun-tahun ia menjaga hatinya agar melabuhkan ketempat yang tepat agar hari-hari nya tidak terbuang karena rasa sakit terhadap hati yang setiap orang rasakan.
Disaat itu tiba ia hanya ingin mencintai tanpa berlebihan sebab hatinya tidak mungkin mencintai seorang manusia secara berlebihan, karena ia tahu apa hukuman bagi hati yang mencintai manusia melebih rasa cintanya terhadap Tuhan.
"Tidak ada harapan dan rasa yang tersisa dihati gua Mel percuma semuanya nggak akan ngaruh."
Satu kalimat pernyataan yang mengubah opini seorang gadis untuk memeluk erat jiwa anak lelaki itu, ia terlalu ingin ikut campur atas hidup seorang anak laki-laki itu agar ia bisa menarik tangan nya keluar dari dunia senyap gelap yang ia buat sendiri.
Agril Demon Amertha nama anak laki-laki itu, bahkan dari namanya saja sudah menggambarkan bagaimana ia dipenuhi oleh ruang sempit tersebut, Agril Demon Amertha iblis merah berwibawa besar terhadap kemandirian nya, hatinya sekarang sudah membeku mati rasa tepatnya! Melxiona mengambil peran agar semuanya bisa kembali normal didalam kehidupan anak tersebut.
Mungkin kisah kali ini akan sama seperti cerita kehidupan seorang anak remaja yang mencari cara agar takdir memihak untuk kehidupan mereka, namun kisah ini mungkin banyak melibatkan kan tuhan dalam perjalanan mereka, terlalu banyak kenangan yang akan abadi dalam cerita kali ini, akankah gadis itu menerima takdir yang ia inginkan dalam kehidupan nya sebab takdir yang baik hanya milik tuhan.
Meskipun semuanya usai dibumi ini, kamu harus selalu ingat bahwa yang akan datang kepadamu hanya sebuah rasa bahagia dari semua hal yang menyakitkan.
"Meskipun kamu akan abadi sebagai tokoh utama didalam sebuah cerita yang konyol ini, tetap aku yang akan menjadi sebagian karakter pendukung dalam cerita mu kelak, tolong jangan lupakan aku sebagai tokoh pendukung itu."
Aku Melxiona zalfa Alexander membawa lembaran demi lembaran dari perasaan ku yang belum sempat aku ungkapkan pada saat ini, nanti, dan selanjutnya.Sampai jumpa di setiap lembaran dari buku ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMDA
FantasíaJika tidak bisa bersatu dalam dunia nyata maka cerita kita akan ku abadikan melalui tulisan ku, kamu tidak akan pernah tahu seberapa banyak harapan aku untuk bersatu dikehidupan ini, namun aku tahu harapan itu samar karena hanya salah satu dari kita...