PART 1

138K 440 49
                                    

HELLOOO ABELIA UP NIHH

Kalian kangen Arlet ga? wkwk candaaaa

Dahlah kuyy baca!!!

....





"Enak colmeknya hm?" Suara serak basah itu menyapa indera pendengaran Abel.

deg

Abel mematung, ia memandang intens pria di depannya ini. Dia Elio, pria yang selalu Abel bayangkan ketika ia masturbasi, hidung mancung, mata berwarna biru, rahang kokoh serta bibirnya yang tebal dan berwarna merah alami. Tak dipungkiri hanya melihat wajahnya saja mampu membuat inti Abel berkedut.

"Kenapa diem?sange liat wajah gue?" Ucapan Elio mampu membuat Abel tersadar. Abel memalingkan wajahnya. sialan kenapa muka gue panas sih Batin Abel.

"Ehm.. lo ngapain disini?" Tanya Abel. Tanpa menjawab pertanyaan Abel, Elio justru menarik tangan Abel dan membawanya pergi menjauhi toilet perempuan. "Eh eh, lo mau bawa gue kemana anjir."

"Sutttt tinggal nurut aja kenapa sih." Ucap Elio. Malas berdebat akhirnya Abel hanya pasrah mengikuti pria yang menyeretnya ini.

Ternyata Elio membawa Abel ke kelas mereka, keadaan kelas sepi karena para penghuninya sedang berada di kantin. Elio duduk di bangkunya sementara Abel hanya diam berdiri di samping Elio. Elio melirik paha Abel yang terdapat cairan sisa orgasmenya tadi, "Lo mau kontol kan? nih kontol gue bisa puasin memek lacur lo."

Bukannya tersinggung  dengan ucapan Elio, Abel justru bersorak ria dalam hatinya, ucapan kasar itu mampu membangkitkan kembali libidonya. Abel tersenyum smirk seraya mendekat dan duduk dipaha Elio, vagina yang tidak tertutup kain apapun berada tepat diatas penis Elio yang sudah mulai mengeras. belum dibuka aja udah kerasa gede ni kontol, mana memek gue basah lagi Batin Abel.

Sambil menggerakkan pelan pinggangnya, Abel berkata "Mhh memek gue gatel El." Elio menggeram rendah "Argh sialan lo Bel, kontol gue ngaceng gara-gara memek lo." Mendengar itu, Abel semakin gencar menggerakkan pinggangnya.

Tak tahan dengan pergerakan Abel, Elio bergegas membuka celananya, dan mengeluarkan penisnya yang sudah berdiri tegak. Abel terperangah, gila kontolnya beneran gede dong, ini mah memek gue bisa puas.

"Gue masukin ya El." Satu tangan Abel bertumpu pada pundak lebar Elio, sementara tangan satunya menuntun penis Elio ke dalam vaginanya.

bles..

"Anghh Bel, memek lo sempit banget." Elio mendesah ketika penisnya terbenam sempurna di vagina Abel. Abel mulai menaik turunkan badannya dengan pelan "Ahh Elioo....kontol lo gede banget ahh."

Elio memegang pinggang Abel dengan kedua tangannya, ia membantu pergerakan Abel agar sedikit cepat. "El..mhh sodok terus memek gue ahh...ohh memek mau kontol."

Tak sampai disitu saja, Elio mulai membuka kancing seragam Abel, terpampanglah dua gundukan yang besar dan sintal, puting kecoklatan yang mengeras seolah menantang Elio untuk mengemutnya. Elio mulai memasukan nipple kedalam mulutnya, "Mhh gila, fasterh El." Ucap Abel disela desahannya.

Elio memompa tubuh Abel dari bawah membuat Abel memeluk tubuhnya. Abel sesekali menggetarkan bokongnya lalu menggenjot Elio dengan cepat.

"Umphh good." Desah Elio. Penis itu terus menyodok Abel dengan keras membuat Abel sedikit lemas, "Ahh gue mau keluar, gue basahin kontol lo El." bersamaan dengan itu, Abel orgasme, kini hentakan Elio semakin cepat karena licin, penis itu keluar masuk di vagina Abel dengan teratur.

"Shit memek lo Bel enak banget, gue kontolin memek sialan lo." Elio terus mengucapkan kata kata kasar yang membuatnya semakin horny. "Iya El, ahh... kontolin memek gue, sodok terus memek gue sampe lecet, crotin peju lo di memek gue anghh." Abel mendesah liar, ia juga merasakan penis Elio yang semakin membesar.
"fuck, gue keluar Bel."

crot

"Ahh Bel." Elio mendesah pelan ketika ia mencapai puncaknya. "Mhh anget El." Abel merasakan sperma Elio yang keluar di dalam, saking banyaknya sperma itu sampai keluar di sela-sela vaginanya.

Kini keadaan kelas mulai ramai, mereka tidak menghiraukan kegiatan Abel dan Elio karena hal seperti itu sudah menjadi kebiasaan disini. Sementara Abel masih diam di pelukan Elio sambil mengatur napasnya.

"Berapa kontol yang udah genjot memek lo Bel?" Tanya Elio, Abel menjawab "Baru dua, kontol lo sama kontol Daddy gue, kontol Daddy yang perawanin memek gue." Memang keperawanan Abel direnggut oleh Daddy nya sendiri saat Abel berusia 17 tahun, namun Abel tak mempermasalahkan itu, ia justru senang karena hal yang Abel bayangkan ternyata menjadi kenyataan.

Sejak saat itu Abel sering berhubungan dengan Daddy nya dan menjadi sering masturbasi. Mendengar jawaban Abel, Elio terkekeh "Lonte juga lo, kontol bokap sendiri lo cobain."

"Lo juga nikmatin memek gue." Ucap Abel. Abel bangkit dari paha Elio, Elio mulai membenarkan celananya kemudian ia mendongak menatap Abel

"Nanti pulangnya bareng gue, gue masih pengen ngentotin memek lonte lo itu." Pinta Elio, tanpa mengeluarkan kata Abel segera menuju bangkunya, ia masih lemas karena genjotan kontol El pada memeknya.

....

A

belia Gladys Vianata, gadis bertubuh sexy dengan tinggi 165cm, rambut panjangnya yang berwarna brown dan matanya yang berwarna biru menjadikan ia idaman para pria. Abel merupakan blasteran, sejak umur 6 tahun Abel tinggal hanya bersama Daddy nya, Mommy nya sudah tiada sejak ia kecil karena kecelakaan.

Dulu ia menjadi gadis yang pendiam, namun siapa sangka ternyata Abel sering memperhatikan tubuh Daddy nya yang kekar dan gagah, setiap melihat tubuh Daddy nya, Abel merasakan intinya yang gatal dan berkedut.

Ketika Abel beranjak dewasa, ia mulai suka menonton film porno, kadang ia juga sengaja meminta duduk di paha Daddy nya agar ia bisa merasakan kejantanan sang Daddy.

Abel juga sering menggunakan pakaian yang sexy di depan Daddy nya agar pria itu terpancing, dan hal itu ternyata membuahkan hasil, saat ulang tahun Abel yang ke 17 tahun, Abel meminta hadiah kepada Daddy nya yaitu bersetubuh dengannya, awalnya sang Daddy terkejut namun ia juga mengabulkan permintaan putri cantiknya.

Sejak saat itu Abel dan Daddy nya saling memuaskan napsu satu sama lain.

...
TBC


Yukk ramein vote&komen

Tandain juga kalo ada typo!!!

See you next chap semuaa🫶🏻

ABELIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang