Sendiri -06-

32 10 2
                                    

Happy reading jgn lupa vote (「'・ω・)「.
_______________________________________

Siang yang cukup mendung, hari ini Squad (name) memutuskan untuk makan makan santai di ruangan khusus milik mereka dan tentu saja bersama Zio.

"Matcha itu pahit enakan juga kopi"

"Kopi juga pahit anjg lu gimana sih?"

(Name) hanya menatap datar kedua orang dihadapan nya yang sedang mendebatkan antara Matcha dan juga Kopi. Tak lain mereka adalah Kageyama dan Hinata.

Mereka masih menunggu Ushijima, Athena, dan juga Zio tentunya. Biasa ngaret Zio mah.

"Oh ya. (Name) bagaimana dengan penyelidikan mu beberapa hari lalu?" Tanya Sugawara membuka topik obrolan.

"Biasa saja. Tak ada yang menarik tapi ada hal yang cukup janggal dan membuat ku sedikit kepikiran" jawab (Name).

Atensi beberapa orang ter tuju kepada (Name)..

"Anak laki-laki kedua keluarga korban hampir menendang kepala Haiba dan dia mengatakan bahwa Haiba mirip dengan orang yang ada disana saat itu" jelas (name) dengan alis mengernyit.

"Hah? Aneh juga" gumam Yaku.

Lev sendiri tak mendengar hal itu karena ia sedang mencari Ushijima.

"Ini memang janggal sih lagian BlackFire juga anggota nya masih rahasia dan belum ada yg tahu kan?" Timpal Daichi.

"Kurasa ini sangat janggal saat hari penyerangan itu Lev juga tidak ad-

"Haloo haloo semuanya!!! Maaf ya aku telat tehee~!"

Perkataan Akaashi terpotong karena Athena yang datang bersama Ushijima dan Lev.

"Ya halo, tolong jangan sembarang masuk itu sangat menganggu" Sahut Akaashi sedikit kesal.

"Baiklah baiklah maaf kan aku ya" Ucap Athena lalu berjalan dan duduk di bawah.

(Name) mengernyitkan dahinya kembali. Sejak kapan gaya bicara Athena menjadi mirip dengan Rachelle?.

Bukan hanya (Name) tapi Akaashi juga merasakan hal yang sama.

"Kau pasti capek ya dari lantai 6 ke lantai 7 mau minum? Ini smoothies nya enak lho!" Tawar Kageyama.

Seisi ruangan terkecuali 3 orang terkejut melihat perubahan sikap Kageyama apalagi Shoyo.

"Wah! Terimakasih Tobio! Ini memang terlihat enak!" Jawab Athena.

Ok. (Name) sudah beneran jengkel dengan human satu ini.

"Bukankah kau alergi stroberi Collin san?" Tanya Daichi memastikan karena Athena pernah bilang dia alergi stroberi.

"Memang benar Daichi san tapi sekarang enggak kok~ lagian aku bisa minum apa aja!"

"Lagian aku bisa minum apa aja!"

Mata (Name) terbelalak kenapa Athena semakin mirip dengan Chelle?.

"Hai maaf telat tadi Sean manggil bentar" ucap Zio di pintu masuk.

"Gak papa masuk sini Zi chan kita baru mau order makan" ajak (Name) di angguki Zio.

"Kayaknya rame nih? Lagi bahas apaan?" Tanya Zio pada Akaashi dan Yaku.

"Ada deh. Nanti kuceritain bukan sekarang tapi" Jawab Akaashi.

"Yaudah deh" Sahut Zio pasrah dan memilih menyenderkan kepalanya pada bahu (Name) di sebelahnya.

Mereka menatap Athena, Kageyama, Ushijima dan Lev yang sedang bermain kartu UNO dengan tertawa.

Aneh pake banget kenapa Athena beda hari ini? Batin Zio.

Pandangan Zio terkunci pada Athena seorang. Semakin membuat (Name) geram.

"Permisi! Tuan Zio dan non (Name) ini ayam ricis pesanan nya sudah datang" ucap seorang OG di pintu.

Acara makan makan berlangsung lancar meski beberapa kali (Name) dikacangin entah kenapa.

'kok mereka pasa sibuk sama Athena mulu sih? Zio juga..' batin (Name) kebingungan.

Saat (Name) akan keluar bertujuan untuk ke toilet Athena memanggil nya.

"Tunggu! (Name) cchi! Ikut aku sebentar deh ada yang mau aku omongin" ucap Athena membawa (Name) ke rooftop.

"Jadi? Apaan cepetan waktu gue berharga" ucap (Name) bersedekap dada.

"Hadehh capek juga ya niruin orang lain? Hha! Liat? Lo di jauhin sama semua temen temen lo termasuk Zio" Ujar Athena membuat (Name) membelalakkan matanya.

"Apa? Jadi memang bener lo niruin sahabat gue? Buat apa? Biar Lev makin kepincut gitu?" Tanya (Name) dengan tatapan tajam.

"Bukan bodoh. Gue mau bikin lo di jauhin semuanya! Lo tuh gak pantas ada di antara mereka" Ujar Athena membuat (Name) geram.

Tau apa dia tentang (Name) dan yang lain?.

"Dan niruin Rachelle memang pilihan yang tepat untuk bikin lo di jauhin" Sahut Athena.

"Sialan! Bangsat lo Athena lo yang gak pantes ada disini anjing! Tau apa lo?! Seenaknya niruin Chelle! Bahkan dia gak sudi ditiru sama Lo!" Geram (Name) menunjuk Athena.

"Heh, gue bakal ambil semua yang lo punya. Jabatan, teman, bahkan sahabat lo" Ujar Athena.

"Dasar wanita bermuka dua sialan!" Seru (Name) menghentakkan kakinya.

Athena tampak mengangkat sebelah tangan nya apa ia akan menampar (Name)?.

Plakk

Athena menampar diri nya sendiri dan mengacak-acak rambutnya bahkan mencakar wajah nya sendiri lalu terduduk begitu saja.

"Apa sih?!" Gumam (Name).

Tak lama yang lain datang dan melihat Athena yang terduduk sembari terisak.

"Hiks..kenapa kau begitu padaku (Name) cchi..?" Ucap Athena di sela isakan palsu nya.

"Ha??! Jangan sembarang menyebut ku dengan sebutan itu jalang sialan!" Sentak (Name) menunjuk Athena.

"(Name)! Apa yang kau lakukan pada Athena?!" Teriak Ushijima.

"Dasar jalang?! Kau apakan dia?!" Timpal Kageyama memeluk Athena.

"Aku tidak menyangka kau seperti ini pada junior mu (Name)" sahur Sugawara menatap sinis (Name).

Mereka berjalan ke arah Athena dan menenangkan nya.

(Name) dia sendiri berdiri dengan mata berkaca-kaca.

Apa apaan ini? Mereka terpengaruh drama murahan milik Athena?.

"Aku tidak melakukan apapun! Kalian salah paham dia-

"CUKUP!, ada apa dengan mu (Name)? Kau iri dengan Athena yang dekat dengan kami atau apa? Sampai seperti ini sangat memalukan Elenio" cibir Daichi.

"Tch dasar jalang bisa bisanya dia iri dengan athena" cibir Lev.

"(Name) chan kasian Athena nya lho! Kamu kenapa gitu sama athena?" Timpal Shoyo.

"Apa- apaan?!" Gumam (Name).

"Kami kecewa dengan mu Elenio. Bukankah kita sudah bersahabat cukup lama? Kenapa kau seperti ini?" Sinis Zio.

Mereka pergi melewati (Name) begitu saja bahkan Akaashi dan Zio engan menatap (Name).

"Kenapa..jadi seperti ini?" Gumam (Name).

Tangis nya pecah saat air hujan mulai membasahi tempat itu.

Ia menangis dalam diam.

Harus apa dia sekarang?.

To be continued.

In Love With A Criminal [Haikyuu mafia X Readers] ; Slow Update Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang